PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR KERAMIK, PORSELIN DAN KACA SERTA SUBSEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEKINDONESIA (Studi Kasus Sektor Industri Dasar dan K

Abstract

Pada  saat  ini  perusahaan  dituntut  untuk  bisa  bersaing  serta  menguasai  pangsa  pasar,untuk semua itu perusahaan membutuhkan dana agar tujuan tersebut tercapai. Sumber pendanaan perusahaan  ada  dua  yaitu  eksternal  dan  internal,  sumber  dana  yang  baik  berasal  dari  dalam
perusahaan serta peran dari manager keuangan dalam penerapan struktur modal perusahaan agar dapat  memenet  keuangan  perusahaan.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh struktur  aktiva,  ukuran  perusahaan  dan  pertumbuhan  penjualan  terhadap  struktur  modal  pada
perusahaan subsector keramik, porselin dan kaca serta subsektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2015.
Teori  yang  di  gunakan  dalam  penelitian  ini  adalah signaling  theory yang  menjelaskan apabila manajemen memiliki informasi yang akan menguntungkan perusahaan dikemudian hari dan  untuk  itu  dibutuhkan  tambahan  modal,  maka manajemen  akan  cenderung  membiayai perusahaan  dengan  utang.  Pada  penelitian  ini  struktur  aktiva  di  ukur  dengan  membagi  aktiva tetap  dengan  total  aktiva  dikali  seratus  persen.  Ukuran  perusahaan  diukur  dengan  log  natural total  asset  perusahaan.  Sedangkan  pertumbuhan  penjualan  yaitu penjualan  tahun  t  di  kurang dengan penjualan tahun t-1 dibagi dengan penjualan tahun t-1
Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 9 perusahaan . data  yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder. Pada penelitian ini mengguunakan teknik analisis data yaitu
analisis  regresi  berganda,  uji  hipotesis  dengan  menggunakan  uji  t-statistik  untuk  menguji koefisien regresi secara parsial dan uji F-statistik untuk menguji pengaruh secara simultan

Penelitian  ini  menghasilkan  temuan secara  persial  bahwa  struktur  aktiva  memiliki pengaruh  yang signifikan terhadap struktur modal. Ukuran perusahan tidak memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap struktur modal. Pertumbuhan penjualan tidak memiliki pengaruh yang signifikan  terhadap  struktur  modal.  Secara  simultan  variabel  independen  dalam  penelitian  ini berpengaruh signifikan terhadap struktur modal Kesimpulan  pada  penelitian  ini  yaitu  struktur  aktiva  memiliki  pengaruh  signifikan terhadap  struktur  modal.  Sedangkan  ukuran  perusahaan  dan  pertumbuhan  penjualan  tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap struktur modal

Kata  kunci  :  Struktur  Modal,  Struktur  Aktiva,  Ukuran  Perusahaan  dan  Pertumbuhan Penjualan