PENGARUH FIRM SIZE, MANAGERIAL OWNERSHIP DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP AGENCY COST PADA PERUSAHAAN SUB SECTOR KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2016

Authors

  • Laila Fitria
  • Rika Desiyanti
  • Merry Trianita

Abstract

Agency cost merupakan sejumlah biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan sejumlah informasi yang berasal dari pihak internal, informasi tersebut memiliki peran penting didalam proses pengambilan keputusan dalam berinvestasi. Agency cost terjadi karena adanya ketimpangan didalam pengumpulan informasi. Dalam hal ini arus informasi lebih cepat didapatkan oleh pihak internal, sedangkan pihak eksternal seperti investor dan pelaku pasar
lainnya memiliki informasi yang tidak selengkap pihak internal. Tingginya agency cost mendorong terjadinya berbagai kecurangan didalam organisasi seperti kegiatan manajemen laba atau pun berbagai bentuk kecurangan lainnya.
Pada penelitian ini menguji tentang pengaruh firm size, managerial ownership dan ukuran dewan komisaris terhadap agency cost. pada populasi penelitian ini yaitu perusahaan sub sektor konsumsi yang terdaftar di bursa efek indonesia tahun 2012-2016 dan dari jumlah sampel 39 perusahaan hanya 25 perusahaan yang dijadikan sampel. uji hipotesis yang digunakan adalah uji-T untuk membuktikan bagaimana pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa firm size dan managerial ownership berpengaruh negatif dan signifikan terhadap agency cost dan sedangkan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh signifikan terhadap agency cost pada perusahaan sub sektor konsumsi.

Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa meningkatnya firm size yang diukur dengan nilai asset akan menambah aliran biaya yang dibutuhkan perusahaan untuk kegiatan operasional, besarnya nilai biaya yang harus dipenuhi membuat manajer menjadi ragu untuk melakukan kecurangan, akibatnya agency cost relative mengalami penurunan didalam organisasi dan semakin besarnya porsi managerial ownership akan membuat frekuensi monitoring yang dilakukan oleh investor managerial akan semakin sering dilakukan, monitoring ditujukan pada
pihak internal khususnya manajer, akibatnya laju kegiatan operasional dan perolehan informasi yang diterima pihak eksternal khususnya semakin baik, sempurnanya informasi yang diperoleh pihak eksternal khususnya investor mendorong kecurangan yang dilakukan pihak internal seperti peningkatan agency cost menjadi lebih kecil kemungkinan terjadinya.Sedangkan berkurang atau bertambahnya ukuran dewan komisaris tidak mempengaruhi peningkatan atau penurunan agency cost.


Kata kunci : Firms size, managerial ownership, ukuran dewan komisaris dan agency cost.

Published

2018-02-14