PENGARUH PELATIHAN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN KOMPENSASI FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN AKUNTANSI DENGAN SELF EFFICACY SEBAGAI VARIABEL MODERATING

Authors

  • . Andre
  • . Herawati
  • Daniati Puttri

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang pengaruh pelatihan kerja, motivasi kerja dan kompensasi
finansial terhadap kinerja karyawan bagian akuntansi dengan self efficacy sebagai
variabel moderating. kinerja karyawan, yakni bagaimana karyawan melakukan segala
sesuatu yang berhubungan dengan suatu pekerjaan, jabatan, atau peranan dalam
organisasi .Kinerja karyawan adalah yang mempengaruhi seberapa banyak mereka
memberi kontribusi kepada organisasi.
Teori pada penelitian ini menggunakan teori penetapan tujuan dan teori harapan
Menurut Wibowo (2015) goal setting adalah proses memotivasi dan mengklasifikasikan
peran mereka dengan menciptakan sasaran kinerja. Menurut Wibowo (2015) expextancy
didasarkan pada gagasan bahwa usaha kerja diarahkan pada perilaku yang diyakini
orang menuju pada hasil yang diharapkan.
Metode analisis yang digunakan antara lain uji deskriptif statistik, uji validitas, uji reliabilitas
dan uji asumsi klasik. Kuesioner yang digunakan sudah valid dan reliabel. Berdasarkan uji
asumsi klasik, yaitu uji normalitas, uji multikolonieritas dan uji heteroskedastisitas, tidak
ditemukan variabel yang menyimpang dari asumsi klasik. Hal ini menunjukkan data yang
tersedia telah memenuhi syarat mengguakan model persamaan regresi linear berganda. Data
dianalisis menggunakan analisis regresi berganda dengan program spss versi 16.00.
.
kompensasi finansial berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan,
sementara pelatihan dan motivasi kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan. Pada hasil pengujian moderasi mengindikasikan bahwa self efficacy dapat
memoderasi pengaruh kompensasi finansial terhadap kinerja karyawan, namun tidak
dapat memoderasi pengaruh pelatihan kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja
karyawan.
.
Kata kunci:
pelatihan kerja, motivasi kerja, kompensasi finansial, self efficacy, kinerja
karyawan

Published

2018-02-14