Pengaruh Ukuran, Latar Belakang Dan Gender Pada Komite Audit Independen Terhadap Audit Report Lag Dengan Kualitas Audit Sebagai Variabel Moderasi

Authors

  • Fajar Zaisar
  • . Zaitul
  • . Wahidil

Abstract

Audit report lag sangat menentukan timeliness laporan keuangan. Jika audit report lag panjang maka memperlambat waktu penyampaian laporan keuangan ke publik sehingga menurunkan nilai relevansi laporan keuangan. Penelitian sebelumnya sangat jarang meneliti interaksi antara komite audit independ dan mekanisme CG eksternal, seperti kualitas audit. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh ukuran komite audit independen, latar belakang komite audit independen, kualitas audit sebagai pemoderasi dan ukuran perusahaan, laverage, umur perusahaan sebagai variabel control.Audit Report Lag menunjukan rentang waktu penyelesaian audit, dengan tujuan menyeluruh dari laporan audit keuangan yaitu menyatakan pendapat tentang laporan keuangan yang disajikan secara wajar dalam semua hal yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku secara umum. Dengan kemungkinan yang ada, auditor tidak dapat menyelesaikan dengan tepat waktu, sehingga auditor mengeluarkan laporan keuangan yang terlalu lama dan mengakibatkan para pemakai laporan keuangan ragu akan kualitas informasi yang di publikasikan. Teori Agensi mengatakan bahwa manajemen bersifat oportunis, terkadang manajemen berkonsultasi dengan kantor akuntan publik (KAP) untuk melakukan apa yang diinginkan oleh manajemen tersebut sehingga audit report lag menjadi panjang dan laporan keuangan menjadi tidak berkualitas. Dengan sifat manajemen tersebut dewan komisaris mengutus komite audit untuk mengawasi tingkah laku manajemen tersebut sehingga Audit Report Lag menjadi pendek.
Objek penelitian pada penilitian ini adalah BUMN yang go publik yang terdaftar di Bursa Effek Indonesia (BEI). Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah BUMN yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan adalah 21 BUMN yang yang ada di BEI pada tahun 2010 sampai tahun 2016. Metode pemilihan sampel yang digunakan yaitu Purposive sampling. Purposive sampling adalah metode pengambilan sampel yang didasarkan pada kriteria tertentu.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Ukuran, Latar Belakang dan Gender pada Komite Audit Indepen tidak berpengaruh terhadap Audit Report Lag. Variabel kualitas Audit tidak memoderasi hubungan antara Ukuran, Latar Belakang dan Gender Komite Audit Independen dengan Audit Report Lag.
Kata Kunci:
Ukuran Komite Audit Independen, Latar Belakang Komite Audit Independen, Gender Komite Audit Independen, Kualitas audit, dan Audit Report Lag.

Published

2018-02-14