PENGARUH KETAATAN ATURAN AKUNTANSI, IMPLEMENTASI GOOD GOVERNANCE, BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KECENDRUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI DENGAN PRILAKU TIDAK ETIS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING ( Studi Empiris Pada Perusahaan BUMN di Kota Padang )

Authors

  • Rahmat Hidayat
  • . Herawati
  • Novia Rahmawati

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan membuktikan Pengaruh ketaatan aturan akuntansi terhadap prilaku tidak etis,ketaatan aturan akuntansi terhadap kecendrungan kecendrungan akuntansi, implementasi good gevernance terhadap prilaku tidak etis, implementasi good governance terhadap kecendrungan kecuangan akuntansi, budaya organisasi terhadap prilaku tidak etis, budaya organisasi terhadap kecendrungan kecurangan akuntansi, prilaku tidak etis terhadap kecendrungan kecurangan akuntansi

Kecurangan didefenisikan sebagai salah saji laporan keuangan yang disengaja, kecurangan (fraud) sebagai suatu tindakan penipuan yang disengaja dilakukan yang menimbulkan kerugian pihak lain dan memberikan keuntungan bagi pelaku kecurangan dan atau kelompoknya, pada umumnya kecurangan akuntansi berkaitan dengan korupsi. dalam korupsi, tindakan yang lazim dilakukan adalah memanipulasi, pencatatan, penghilangan dokumen, dan mark-up yang merugikan keuangan atau perekonomian negara. kecenderungan menunjukan adanya indikasi untuk melakukan tindakan yang mengarah adanya kecurangan atau penipuan. kecenderungan kecurangan akuntansi dapat dikatakan sebagai tendensi korupsi dalam definisi dan terminologi karena keterlibatan beberapa unsur yang terdiri dari fakta-fakta menyesatkan, pelanggaran aturan atau penyalah gunaan kepercayaan, dan komisi fakta kritis.

Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori tindakan beralasan teori tindakan beralasan mengusulkan bahwa perilaku merupakan fungsi dari niat dan niat perilaku merupakan fungsi dari sikap dan norma-norma subyek.

Sumber data yang di gunakan adalah data Primer yang di peroleh dari Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) di Sumatra Barat. Teknik pengumpulan data menggunakan metode purposive sampling yaitu staf keuangan yang telah bekerja diatas lima tahun..

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : implementasi good gevernance, budaya organisasi berpengaruh terhadap prilaku tidak etis dan ketaatan aturan akuntansi,implementasi good gevernance dan prilaku tidak etis berpengaruh terhadap kecendrungan kecurangan akuntansi, ketaatan aturan akuntansi tidak berpengaruh terhadap prilaku tidak etis dan budaya organisasi tidak berpengaruh terhadap kecendrungan kecurangan akuntansi pada perusahaan BUMN di Sumatra Barat.

Kata Kuci : Ketaatan Aturan Akuntansi, Implementasi Good Governance, Budaya Organisasi, Kecendrungan Kecurangan Akuntansi, Prilaku Tidak Etis

Published

2018-02-14