PENGARUH CURRENT RATIO, RETURN ON ASSETS, KUALITAS AUDIT, UKURAN PERUSAHAAN, DAN OPINI AUDIT TAHUN SEBELUMNYA TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN

Authors

  • Widya Husna
  • . Ethika
  • Arie Frinola Minovia

Abstract

Auditor mempunyai peran yang penting dalam mencegah terjadinya penerbitan laporan keuangan yang menyesatkan termasuk juga menilai kelangsungan usaha (going concern) perusahaan. Beberapa perusahaan yang memperoleh opini audit going concern dan berakhir dengan forced delisting (penghapusan paksa) dari BEI antara lain PT Surabaya Agung Industri Pulp dan Kertas (SAIP), PT Davomas Abadi Tbk (DAVO), PT Unitex Tbk (UNTX), dan PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI). Penelitian ini meneliti tentang pengaruh current ratio, return on assets, kualitas audit, ukuran perusahaan, dan opini audit tahun sebelumnya terhadap penerimaan opini audit going concern.
Penelitian ini didukung dengan konsep auditing dan opini audit. Auditing adalah suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan sistematis oleh pihak independen terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh manajemen beserta catatan-catatan pembukuan dan bukti-bukti pendukungnya dengan tujuan untuk dapat memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut (Agoes, 2012). Opini audit adalah kesimpulan yang dirumuskan oleh auditor mengenai hasil pemeriksaan laporan keuangan yang telah dilakukan. Secara garis besar bentuk opini audit terbagi menjadi dua, yaitu opini tanpa modifikasian (SPAP, SA 700, IAPI, 2016) dan opini modifikasi (SPAP, SA 705, IAPI, 2016).
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2013-2017. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah populasi sebanyak 168 perusahaan, dan hanya 26 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel. Pengujian data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi logistik.
Penelitian ini mengajukan lima hipotesis yaitu (1) current ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern, (2) return on assets berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern, (3) kualitas audit berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern, (4) ukuran perusahaan berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern, (5) opini audit tahun sebelumnya berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.
Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa current ratio, return on assets, kualitas audit, dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan opini audit tahun sebelumnya berpengaruh positif yang signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern.
Kata Kunci: Current Ratio, Return On Assets, Kualitas Audit, Ukuran Perusahaan, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Opini Audit Going Concern.

Published

2018-08-17