PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAN KARAKTER EKSEKUTIF TERHADAP PENGHINDARAN PAJAK PADA PERUSAHAAN NON MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2011-2015
Abstract
Penelitian ini meneliti tentang pengaruh karakteristik perusahaan dan karakter eksekutif terhadap penghindaran pajak pada perusahaan non manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2011-2015. Penghindaran pajak adalah salah satu upaya untuk meminimalisasi atau mengoptimalkan beban pajak yang sering dilakukan oleh suatu perusahaan, karena masih berada dalam bingkai peraturan perpajakan yang berlaku. Tindakan penghindaran pajak dilakukan untuk mengambil keuntungan dengan memanfaatkan kelemahan hukum yang ada agar dapat mengecilkan pajak terutang perusahaan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penghindaran pajak yaitu Leverage merupakan tingkat hutang yang digunakan perusahaan dalam melakukan pembiayaan. Intensitas modal merupakan seberapa besarkah modal yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk menghasilkan pendapatan (Siregar dan Widyawati(2016). Karakter eksekutif menunjukkan bagaimana tindakan yang diambil pimpinan perusahaan dari besar kecilnya resiko perusahaan. Dalam pengambilan keputusan, eksekutif tersebut memiliki dua karakter yaitu risk taker dan risk averse (Butje dan Tjondro (2014).Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori agensi (agency theory). Dalam teori agensi terdapat dua pihak yang melakukan kesepakatan atau kontrak, yakni pihak yang memberikan kewenangan yang disebut principal dan pihak yang menerima kewenangan yang disebut agent (Jensen dan Meckling (1976) dalam Siregar dan Widyawati (2016).
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan non manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2011-2015. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan tahunan (annual report) dengan cara mengakses halaman Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah metode purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 50 perusahaan. Data dianalisis dengan model regresi linear berganda.
Dalam penelitian ini mengajukan tiga hipotesis. Hasil yang diperoleh membuktikan bahwa (1) leverage berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak, (2) intensitas modal berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak, (3) karakter eksekutif tidak berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak.
Kesimpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa leverage dan intensitas modal berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak, sedangkan karakter eksekutif tidak berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak.
Kata Kunci: Penghindaran Pajak, Leverage, Intensitas Modal, Karakter Eksekutif
Downloads
Published
2018-08-23