KAJIAN TERHADAP FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN CROWE’S FRAUD PENTAGON THEORY

Authors

  • Dhita Marischa Widyanata
  • Dandes Rifa
  • . Ethika

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kecurangan laporan keuangan dengan menggunakan crowe’s fraud pentagon theory. Beberapa kecurangan telah dilakukan di Indonesia seperti pada perusahaan PT. Arta Boga Cemerlang (ABC). Pada tahun 2018 karyawan PT. ABC membuat laporan keuangan fiktif, yang mengakibatkan kerugian pihak perusahaan sebesar Rp 2.570.472.175 dan merusak citra baik perusahaan dimata publik.

Teori keagenan digunakan sebagai teori dasar penelitian ini. Teori keagenan menjelaskan hubungan yang terjadi antara principal dan agent. Hubungan tersebut muncul karena adanya perbedaan kepentingan, dimana principal ini memperoleh keuntungan dengan biaya seefisien mungkin. Keleluasaan manajemen untuk memaksimalkan laba dapat mengarahkan pada proses memaksimalkan kepentingan pribadi.

Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2012-2016. Sebanyak 27 perusahaan terpilih sebagai sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian menggunakan data sekunder berupa annual report perusahaan sektor barang konsumsi. Variabel dependen penelitian ini diukur menggunakan F-Score. Analisis statistik pengujian hipotesis menggunakan regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS 16.

Terdapat 8 hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini . Hasil uji hipotesis membuktikan bahwa (1) financial stability dan external pressure berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan financial target tidak berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan, (2) nature of industry berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan ineffective monitoring tidak berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan, (3) change in auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan, (4) change of directors tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan dan (5) frequent number of CEO’s picture tidak berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan.

Kesimpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa financial stability, external pressure dan nature of industry berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan financial target, ineffective monitoring, change in auditor, change of directors dan frequent number of CEO’s picture tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan.

Kata kunci : Fraud Pentagon, Kecurangan Laporan Keuangan

Published

2018-08-23