PENGARUH KINERJA LINGKUNGAN DAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP KINERJA KEUANGAN: KEPEMILIKAN ASING SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang pengaruh kinerja lingkungan dan corporate social responsibility: kepemilikan asing sebagai variabel pemoderasi. Dilihat dari nilai PBV dari sub sektor otomotif dan komponen yang mengalami penurunan pada tahun 2014 sampai 2017 yaitu dari 1,62% menjadi 1,08% (data diolah, www.idx.com), hal ini menjadi sinyal negatif bagi investor dengan turunnya nilai PBV maka akan menghilangkan kepercayaan investor karena perusahaan tidak mampu menciptakan nilai perusahaan yang relatif terhadap jumlah modal yang diinvestasikan.

Teori pada penelitian ini menggunakan agency theory, legitimacy theory dan stakeholder theory. Agency theory menjelaskan tentang hubungan keagenan, dalam konteks perusahaan, masalah keagenan yang dihadapi investor mengacu pada kesulitan investor untuk memastikan bahwa dananya tidak disalahgunakan oleh manajemen perusahaan untuk mendanai kegiatan yang tidak menguntungkan. legitimacy theory menyatakan bahwa organisasi secara berkelanjutan mencari cara untuk menjamin operasi mereka berada dalam batas dan norma yang berlaku di masyarakat. Stakeholder theory lebih menenkankan kepada stakeholder yang dianggap sebagai pertimbangan utama dalam mengungkapkan informasi dalam laporan keuangan

Populasi dari penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur sebanyak 144 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 14 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Pengujian hipotesis menggunakan Moderated Regression Analysis.

Dalam penelitian ini mengajukan 5 hipotesis. Hasil yang diperoleh membuktikan bahwa (1) Kinerja lingkungan berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (2) CSR berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (3) Kepemilikan asing berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (4) Kinerja lingkungan berpengaruh terhadap kinerja keuangan dengan kepemilikan asing sebagai variabel pemoderasi, (5) Corporate social responsibility berpengaruh terhadap kinerja keuangan dengan kepemilikan asing sebagai variabel pemoderasi.

Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa kinerja lingkungan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, CSR tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, kepemilikan asing tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, kepemilikan asing tidak dapat memoderasi pengaruh kinerja lingkungan terhadap kinerja keuangan, kepemilikan asing dapat memoderasi pengaruh CSR terhadap kinerja keuangan.

Kata kunci: Kinerja Lingkungan, Corporate Social Responsibility, Kinerja Keuangan, Kepemilikan Asing