PENGARUH PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, REPUTASI AUDITOR, AUDIT COMPLEXITY, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KOMITE AUDIT DAN UKURAN PERUSAHAAN, TERHADAP AUDIT DELAY

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas, solvabilitas, reputasi auditor, audit complexity, kepemilikan manajerial, komite audit dan ukuran perusahaan, terhadap audit delay. Hal ini disebabkan karena masih banyak perusahaan yang menyampaikan laporan keuangan tidak tepat waktu. Ketepatan waktu perusahaan dalam mempublikasikan laporan keuangan kepada masyarakat umum dan BAPEPAM tergantung pada ketepatan waktu auditor dalam menyelesaikan pekerjaan auditnya.
Teori yang digunakan adalah teori kepatuhan dan teori agensi. Teori kepatuhan menjelaskan tentang patuh berarti suka menurut perintah, taat pada aturan dan berdisiplin. Kepatuhan berarti bersifat taat, tunduk dan patuh terhadap ajaran atau peraturan yang ada. Sedangkan teori keagenan (Agency Theory) merupakan basis teori yang mendasari praktik bisnis perusahaan yang menjelaskan hubungan antara agen dan principal. Hubungan keagenan muncul ketika ada sebuah hubungan kontraktual dimana satu orang atau lebih (Principal) melibatkan orang lain (Agent) untuk memberikan suatu jasa, kemudian mendelegasikan beberapa wewenang dalam pengambilan keputusan kepada agen tersebut.
Populasi yang menjadi objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2012 sampai 2016. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Populasi perusahaan manufaktur sebanyak 139 perusahaan, namun hanya 14 perusahaan yang memenuhi kriteria sampel dalam penelitian ini karena 125 perusahaan lainnya tidak sesuai dengann kriteria pengambilan sampel. Pengujian hipotesis menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda.
Hasil penelitian membuktikan bahwa Profitabilitas, solvabilitas, audit complexity, kepemilikan manajerial, komite audit tidak berpengaruh signifikan terhadap audit delay sedangkan reputasi auditor, ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap audit delay.
Kata kunci: Audit Delay, Profitabilitas, Solvabilitas, Reputasi Auditor, Audit Complexity, Kepemilikan Manajerial, Komite Audit dan Ukuran Perusahaan.