ANALISIS FAKTOR PARTISIPASI KASAR, JUMLAH PENDUDUK YANG BEKERJA DAN INVESTASI TERHADAP KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI KOTA PADANG

Authors

  • Sukron Sukron
  • Alvis Rozani
  • Irwan Muslim

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang analisis faktor partisipasi kasar, jumlah penduduk yang bekerja dan investasi terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di Kota Padang. Ketimpangan pendapatan sebuah masalh serius yang harus dicermati, mengingat antara pertumbuhan kemiskinan dan ketimpangan pendapatan memiliki korelasi yang positif.
Teori pada penelitian ini menggunakan teori ketimpangan pendapatan. ketimpangan pendapatan menunjukan adanya ketidakmerataan perolehan masyarakat terhadap pendapatan (putri dkk, 2014). Ketimpangan pendapatan di daerah ditentukan oleh jenis pembangunan ekonomi yang ditunjukan oleh ukuran negara , sumberdaya alam, dan kebijakan yang dianut, faktor kebijakan dan dimensi struktural perlu diperhatikan untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi ( Adelman dan Moris).
Data dari penelitian ini yang digunakan adalah data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi Sumatera Barat, Bank Indonesia dan lembaga/instansi. Data yang digunakan adalah time series dari tahun 1996 sampai dengan 2017.
Dalam penelitian ini mengajukan tiga hepotesis, hasil yang diperoleh membuktikan bahwa (1) partisipasi kasar berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ketimpangan pendapatan (2) jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan (3) investasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan.
Kesimpulan pada penelitian ini menunjukan bahwa partisipasi kasar berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, investasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan.
Kata kunci: Ketimpangan Pendapatan, Partisipasi Kasar, Jumlah Penduduk Yang Bekerja,investasi

Published

2019-02-19