PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH, AKSESIBILITAS DAN CITRA DESTINASI TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG WISATAWAN DOMESTIK DI TAMAN MARGASATWA DAN BUDAYA KINANTAN KOTA BUKITTINGGI

Abstract

Salah satu kota tujuan wisata adalah Kota Bukittinggi, dimana dari sekian
banyak destinasi wisata di Kota Bukittinggi, destinasi wisataTaman Margasatwa dan
Budaya Kinantan adalah objek wisata yang tidak terlalu diminati oleh para wisatawan
meski destinasi wisata ini sudah mengalami renovasi yaitu dari perbaikan perawatan
tempat penangkaran binatang maupun menghadirkan spot-spot foto yang kekinian yang
seharusnya menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan untuk melakukan kunjungan
terhadap destinasi wisata tersebut.
Informasi mengenai keberadaan destinasi wisataini menyebar dengan sangat
cepat melalui media komunikasi. Melihat fenomena sekarang ini, orang gemar upload
foto di media sosial kemudian saling mengomentari menunjukkan bahwa komunikasi
word of mouth tidak hanya dilakukan secara langsung tapi juga bisa melalui media
elektronik yang sering disebut electronic word of mouth. Kemudian yang
mempengaruhi keputusan wisatawan untuk berkunjung ke destinasi wisata adalah
aksesibilitas. MenurutWardhani et al., (2008). aksesibilitas adalah kemudahan untuk
dikunjungi dan memiliki jalan yang dapat dilalui oleh kendaraan. Disamping itu citra
destinasi juga menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke destinasi wisata.
Lawson and Bovy (1997) dalam Lopes (2011) mendefinisikan bahwa citra destinasi
merupakan pengetahuan objektif, prasangka, imajinasi dan pikiran emosional individu
maupun kelompok terhadap lokasi tertentu
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh electronic word of mouth,
aksesibilitas dan citra destinasi terhadap keputusan berkunjung wisatawan domestik
ditaman margasatwa dan budaya kinantan Kota Bukittinggi. Poupulasi adalah
wisatawan domestik yang berkunjung pada Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan
Kota Bukittinggi, dengan jumlah sampel sebanyak 138 orang wisatawan. Teknik yang
digunakan dalam pengambilan sampel adalah accidental sampling. Jenis data yang
digunakan adalah data primer melalui penyebaran kuesioner. Metode analisa data yang
digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Uji hipotesis dengan menggunakan
uji T-test statistik untuk membuktikan pengaruh variabel independen terhadap variabel
dependen secara parsial atau individu.

Hasil penelitian ini menemukan bahwa electronic word of mouthberpengaruh
positif dan signifikan terhadapkeputusan berkunjung. Aksesibilitas berpengaruh positif
dan signifikan terhadap keputusan berkunjung wisatawan. Citra destinasi berpengaruh
positif dan signifikan terhadap keputusan berkunjung wisatawan.
Kemudian untuk dapat meningkatkan keputusan pembelian, maka disarankan
untuk memperbaiki electronic word of mouth dengan memperhatikan keinginan
wisatawan agar mau melakukan helping the company (membantu perusahaan) dalam
publikasi objek wisata, selanjutnya untuk aksesibilitas disarankan untuk memperhatikan
kemudahan untuk mendapatkan sarana angkutan menuju destinasi wisata. Sedangkan
untuk citra destinasi disarankan untuk memperhatikan pengelolaan jasa wisata.

Kata Kunci : Electronic Word Of Mouth, Aksesibilitas, Citra Destinasi, Keputusan
Berkunjung