PENGARUH EFEKTIFITAS PENGENDALIAN INTERNAL, ASIMETRI INFORMASI, KESESUAIAN KOMPENSASI, DAN MORALITAS INDIVIDU TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KOTA BUKITTINGGI

Abstract

Penelitian ini menguji secara empiris pengaruh efektifitas pengendalian internal, asimetri informasi, kesesuaian kompensasi, dan moralitas individu terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Bukittinggi. Kasus kecurangan akuntansi menimbulkan kerugian dibeberapa sektor. Kecurangan akuntansi menimbulkan dampak dan konsekuensi yang tidak dapat dihindarkan sehingga perusahaan akan menderita kerugian yang signifikan atas kecurangan akuntansi tersebut. Pada sektor swasta kecurangan akuntansi dibuktikan dengan adanya likuidasi beberapa bank (Figna Frilia, 2015).

Penelitian ini menggunakan teori Gone dan teori agency. Teori Gone menjelaskan tentang faktor pendorong seseorang melakukan kecurangan yang disebabkan oleh moral yaitu Greed (keserakahan) ( Bertens, 1993). Sedangkan teori agency menjelaskan tentang organisasi sebagai suatu hubungan kerjasama antara pemegang saham (principal) dan manager (agent) berdasarkan kontrak yang telah disepakati (Jensen dan Meckling ,1976).

Populasi dari penelitian ini adalah orang-orang yang terkait dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Bukittinggi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah responden 62 responden yang mengisi kuesioner dengan lengkap. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS 16.

Penelitian ini menguji empat hipotesis. Hasil yang diperoleh membuktikan bahwa (1)efektifitas pengendalian internal berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi, (2) asimetri informasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi, (3) kesesuaian kompensasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi, (4) moralitas individu tidak berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi.

Keterbatasan dalam penelitian ini hanya berfokus pada Kota Bukittinggi saja, sehingga penelitian tidak dapat dibandingkan dengan daerah lain. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat memperluas wilayah observasi dan dapat menambah variabel yang berhubungan dengan kecenderungan kecurangan akuntansi.

Kata kunci : Kecenderungan Kecurangan Akuntansi, Efektifitas Pengendalian Internal,Asimetri Informasi, Kesesuaian Kompensasi, Dan Moralitas Individu.