PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, KEPATUHAN SYARIAH, SURAT BERHARGA SYARIAH, DAN INVESTMENT ACCOUNT HOLDER TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2010-2017

Abstract

Pengungkapan islamic social reporting adalah pelaporan sosial yang tidak hanya melibatkan harapan secara holistik dari masyarakat mengenai peran perusahaan tetapi juga pada perspektif spiritual (Cahya, 2018). Islamic social reporting menekankan bahwa sebuah perusahaan harus mengembangkan praktik bisnis yang etis secara ekonomi, sosial dan lingkungan sesuai dengan prinsip syariah. Namun pada realita yang terjadi masih adanya tindakan fraud yang dilakukan oleh perusahaan syariah yakni Bank Mandiri Syariah. Deskripsi tindakan fraud yang dilakukan meliputi pelanggaran kode etik, penggelapan dana, dan pencurian dana yang dilakukan oleh pengurus perusahaan (www.syariahmandiri.co.id). Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris tentang pengaruh ukuran perusahaan, kepatuhan syariah, surat berharga syariah, dan investment account holder terhadap pengungkapan islamic social reporting
Teori pada penelitian ini menggunakan teori legitimasi dan teori stakeholder. Teori legitimasi menjelaskan bahwa interaksi perusahaan yang beroperasi dalam lingkungan masyarakat dapat berubah secara konstan sehingga perusahaan menyakinkan akitivitas yang dilakukan telah sesuai dengan aturan yang berlaku (Deegan, 2004). Sedangkan teori stakeholder menjelaskan bahwa perusahaan bukan entitas yang hanya beroperasi untuk kepentingan sendiri, namun juga dapat memberikan manfaat bagi stakeholders, seperti pemegang saham, karyawan, konsumen, pemasok, investor, kreditor, pemerintah, masyarakat serta pihak lain (Ghozali & Chariri, 2014).
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Indonesia periode 2010-2017. Penentuan sampel digunakan dengan menggunakan metode purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 10 perusahaan. Pengujian hipotesis menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda dengan bantuan Eviews 10.0.
Hasil yang diperoleh membuktikan bahwa (1) ukuran perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan islamic social reporting, (2) kepatuhan syariah tidak berpengaruh terhadap pengungkapan islamic social reporting, (3) surat berharga syariah tidak berpengaruh terhadap pengungkapan islamic social reporting, (4) investment account holder tidak berpengaruh terhadap pengungkapan islamic social reporting.
Kata Kunci : Ukuran Perusahaan, Kepatuhan Syariah, Surat Berharga Syariah, Investment Account Holder, Islamic Social Reporting.