PENGARUH PROFESIONALISME, TIME BUDGET PRESSURE DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang pengaruh Profesionalisme, Time Budget Pressure dan Pengalaman Auditor terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah Sumatera Barat dan Pekanbaru). Pada November 2018, terjadi kasus manipulasi laporan keuangan dilakukan perusahaan multipembiayaan PT Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP), anak usaha Colombia Group, perusahaan pembiayaan perabot rumah tangga dan retail. Manipulasi laporan keuangan ini melibatkan dua akuntan publik (AP) yaitu akuntan publik Marlinna, akuntan publik Merliyana Syamsul dan satu kantor akuntan publik (KAP) yaitu Kantor Akuntan Publik Satrio, Bing, Eny dan Rekan (Mochamad Januar Rizki, 2018).
Teori pada penelitian ini menggunakan Agency Theory (Jansen dan Meckling, 1976) dan Theory Reasoned Action (Martin Fishbein dan Ajzen, 1967). Agency theory mengatakan adanya pemisahan antara pemilik dan pengelola perusahaan. Teori ini menjelaskan pentingnya pemilik perusahaan menyerahkan pengelolaan perusahaan kepada tenaga-tenaga profesional, sehingga menimbulkan kebutuhan masyarakat atas profesi auditor. Theory reasoned action menjelaskan tentang memprediksi bagaimana individu akan berperilaku berdasarkan sikap dan niat yang sudah ada sebelumnya. Secara singkat, praktik atau perilaku menurut teori ini dipengaruhi olah niat, sedangkan niat dipengaruhi oleh sikap dan norma subjektif.
Populasi dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada 12 kantor akuntan publik di wilayah Sumatera Barat dan Pekanbaru, menggunakan metode survei kuisioner. Teknik pengumpulan sampel yaitu survei secara langsung dengan jumlah responden 75, namun hanya 72 responden yang mengisi kuisioner dengan lengkap. Pengujian hipotesis menggunakan Analisis Regresi Linier Berganda.
Dalam penelitian ini menggunakan tiga hipotesis. Hasil yang diperoleh membuktikan bahwa (1) profesionalisme berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit, (2) time budget pressure berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit, (3) pengalaman auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit.
Kesimpulan pada penelitian ini menunjukan bahwa variabel yang digunakan dapat menjelaskan kualitas audit sebesar 79,6%. Secara simultan variabel independen berpengaruh terhadap kualitas audit. Secara parsial variabel profesionalisme dan time budget pressure berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit, sedangkan pengalaman auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit.
Kata kunci : Profesionalisme, Time Budget Pressure, Pengalaman Auditor, Kualitas Audit