ANALISISI PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SEKTOR INDUSTRI DI SUMATERA BARAT

Authors

  • Yusmalinda Yusmalinda
  • Irwan muslim
  • Erni Febrina Harahap

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Barat. Sektor industri diyakini sebagai sektor yang dapat memimpin sektorsektor lain dalam sebuah perekonomian menuju kemajuan. Dengan adanya pembangunan industri maka akan memacu dan mengangkat pembangunan sektor-sektor lainnya. Sebagai contoh pertumbuhan sektor industri yang pesat akan merangsang pertumbuhan sektor pertanian untuk menyediakan bahan-baku bagi suatu industri. Industri-indusri tersebut juga memungkinkan berkembangnya sektor jasa, misalnya berdirinya sebuah lembaga keuangan, lembaga pemasaran atau periklanan, yang kesemuanya itu akan mendukung pada lajunya pertumbuhan industri. Menurut (Todaro, 2000) Penyerapan tenaga kerja adalah diterimanya para pelaku tenaga kerja untuk melakukan tugas sebagaimana mestinya atau adanya suatu keadaan yang menggambarkan tersedianya pekerja atau lapangan pekerjaan untuk diisi oleh pencari kerja. Penduduk yang bekerja terserap dan tersebar di berbagai sektor perekonomian. Penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan data 7 tahun dan 19 kabupaten/kota. jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 7 x 19 = 133 data. Kesimpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa Jumlah Industri (X1) berpengaruh signifikan terhadap Penyerapan Tenaga kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Barat. Upah Minimum (X2) tidak berpengaruh signifikan terhadap Penyerapan Tenaga kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Barat. Nilai Investasi (X3) tidak berpengaruh signifikan terhadap Penyerapan Tenaga kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Barat. Nilai Produksi (X4) berpengaruh signifikan terhadap Penyerapan Tenaga kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Barat. Saran dari penelitian ini Permintaan tenaga kerja pada industri kususnya industri kecil dan menengah di Sumatera Barat masih relatif rendah sehingga perlu lebih memperluas sektor industri dan menciptakan banyak lapangan pekerjaan dan memberikan pembinaan kususnya terhadap pelaku industri kecil dan menengah.

Kata Kunci :Penyerapan Tenaga Kerja, Jumlah Industri, Upah minimum, Nilai Investasi, Nilai Produksi.

Published

2020-02-21