ANALISIS PENGARUH PRODUKSI LUAS LAHAN DAN KURS TERHADAP DAYA SAING EKSPOR KAYU MANIS DI INDONESIA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing ekspor kayu manis Indonesia di pasar internasional, dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing kayu manis Indonesia di pasar internasional. Daya saing kayu manis Indonesia dianalisis menggunakan RCA (Revealed Comparative Advantage), ISP (Trade Specialization Index), dan AR (Acceleration Ratio), sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing ekspor kayu manis Indonesia dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya saing ekspor kayu manis Indonesia di pasar internasional memiliki keunggulan komparatif di atas rata-rata pasar internasional, selain itu Indonesia merupakan negara net exportir dalam tahap kemandirian, namun belum dapat merebut pangsa ekspor. Daya saing ekspor kayu manis Indonesia di pasar internasional dipengaruhi secara positif oleh rasio produksi kayu manis Indonesia terhadap produksi kayu manis China, RCA kayu manis China, Nilai tukar dolar terhadap rupiah, dan harga kayu manis dunia. Teori ini dasar terjadinya perdagangan internasional adalah perbedaan opportunity cost masing-masing negara karena adanya perbedaan dalam jumlah faktor produksi (tanah, tenaga kerja, dan modal) yang dimiliki oleh masing-masing negara. Teori H-O menekankan bahwa struktur perdagangan internasional suatu negara tergantung pada ketersediaan dan intensitas penggunaan faktor-faktor produksi yang dimiliki oleh negara tersebut. Suatu negara akan berspesialisasi dan mengekspor suatu barang ketika negara tersebut memiliki faktor produksi utama yang relatif banyak. Populasi dari penelitian ini adalah (1)Diduga variabel produksi berpengaruh signifikan terhadap daya saing ekspor kayu manis di Indonesia (2) Diduga variabel luas lahan berpengaruh signifikan terhadap daya saing ekspor kayu manis di Indonesia (3)Diduga variabel kurs berpengaruh signifikan terhadap daya saing ekspor kayu manis di Indonesia Kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan, ditemukan bahwa variabel Produksi memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap daya saing ekspor kayu manis Indonesia dengan nilai signifikansi sebesar α= 15% dari hasil penelitian yang dilkukan, ditemukan bahwa variabel Luas Lahan memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap daya saing ekspor kayu manis Indonesia. Variabel Kurs memiliki hubungan negatif dan signifikan terhadap daya saing ekspor kayu manis Indonesia.Ekspor kayu manis Indonesia memiliki daya saing yang tinggi atau memiliki keunggulan komparatif di atas rata-rata di dunia.
Kata kunci : Daya saing, Produksi, Luas lahan, Kurs