PENGARUH CITRA MEREK, LOKASI DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ULEK BULU CLOTHING
Abstract
Seiring dengan perkembangan mode dan fashion di dunia internasional menyebabkan banyak muncul tuntutan di dalam masyarakat untuk selalu update terhadap fashion. Hal ini ditandai oleh menjamurnya clothing-line dan distro di kota-kota besar di Indonesia. Ulek Bulu Clothing menawarkan produk yang berkualitas dan nyaman saat digunakan. Namun periode Januari Sampai Juni 2019, berdasarkan data terlihat bahwa Ulek Bulu Clothing memiliki pertumbuhan penjualan yang lebih lambat dibandingkan pesaingnya. Hal ini menunjukkan terjadinya perubahan keputusan pembelian konsumen terhadap Ulek Bulu Clothing. Perlambatan penjualan ini menunjukkan belum optimalnya citra merek produk yang dihasilkan Ulek Bulu Clothing dimana meskipun clothing ini sama-sama memiliki ciri khas denga slogan-slogan minang belum mampu meningkatkan pembelian, sementara untuk lokasi juga kurang strategis dan dari segi kualitas produk konsumen beranggapan produknya sama dengan produk Clothing sehingga tidak ada yang dapat memberdakan produk Ulek Bulu Clothing dari pesaing.Setiadi (2010:106) mengatakan citra merek merepresentasikan keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari informasi dan pengalaman masa lalu terhadap merek itu. Konsumen dengan citra yang positif terhadap suatu merek, lebih memungkinkan untuk melakukan pembelian. Selanjutnya Kotler dan Keller (2009:178) mengatakan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen yaitu rangsangan pemasaran yang terdiri dari produk dan jasa, harga, distribusi dan komunikasi/promosi. Hurriyati (2008:55) mengatakan untuk produk industri manufaktur place diartikan sebagai saluran distribusi, sedangkan untuk produk industri jasa place diartikan sebagai tempat/lokasi pelayanan jasa. Kemudian salah satu tujuan dari pelaksanaan kualitas produk adalah untuk mempengaruhi konsumen dalam menentukan pilihannya untuk menggunakan produk buatannya sehingga memudahkan konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian. Pemahaman perilaku konsumen tentang kualitas produk dapat dijadikan dasar terhadap proses keputusan pembelian konsumen (Sutisna, 2001:26).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas citra merek, lokasi dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothingproduk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothingproduk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothingproduk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothingproduk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothingproduk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothingproduk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing produk terhadap keputusan pembelian pada ulek bulu clothing . Populasi adalah semua konsumen yang berbelanja produk Ulek Bulu Clothing di kota Padang yang tidak diketahui dengan pasti jumlahnya, dengan jumlah sampel sebanyak 80 orang konsumen. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Jenis data adalah data primer melalui penyebaran kuesioner. Metode analisa data adalah dengan menggunakan uji Partial Least Square (PLS).
Dari hasil penelitian ditemukan citra merek berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, lokasi tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian, kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Selanjutnya disarankan pada Ulek Bulu Clothing untuk meningkatkan citra merek produk yang ditawarkan serta kualitas produknya dengan jalan meningkatkan kinerja, keragaman produk, keterandalan, ketahanan estetika dan kualitas yang dipersepsikan agar keputusan pembelian dapat lebih meningkat dimasa yang akan datang.
Kata Kunci : Citra Merek, Lokasi, Kualitas Produk, Keputusan Pembelian
Downloads
Published
2020-02-22