PENGARUH NET PROFIT MARGIN (NPM), RETURN ON ASSETS (ROA), RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT TO EQUITY RATIO (DER) DAN DEBT TO TOTAL ASSETS RATIO (DAR) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI DASAR DAN KIMIA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2016
Abstract
Perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia merupakan sektor yang
kegiatan utamanya adalah memproduksi barang baku menjadi barang setengah
jadi atau barang jadi. Sektor ini mengalami pertumbuhan dari tahun ketahun baik dari segi produksi maupun kinerja sehingga berpengaruh kepada harga sahamnya.
Penelitian ini menguji mengenai pengaruh Net Profit Margin (NPM), Return On
Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Debt To Equity Ratio (DER) dan Debt
to Total Assets Ratio (DAR) terhadap harga saham pada perusahaan manufaktur
sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode
2012-2016. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 53 perusahaan yang
diambil dari seluruh populasi, teknik yang digunakan adalah sampel jenuh.
Metode pengumpulan data dalam penelitian menggunakan teknik dokumentasi
yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data laporan tahunan dari Bursa Efek Indonesia yang dibukukan melalui pencatatan, kemudian diolah melalui tabulasi dengan program Eviews 9.0.
Teori yang terdapat dalam penelitian ini tentang Harga Saham, NPM, ROA, ROE,
DER dan DAR. Harga saham Menurut Jogiyanto (2008) adalah harga suatu
saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh pelakuĀ pasar dan ditentukan oleh permintaandan penawaran saham yang bersangkutan di pasar modal Net Profit Margin. Menurut Kasmir (2012) adalah Salah satu rasio yang digunakan untuk mengukur margin laba atas penjualan. Cara pengukuran rasio ini adalah dengan membandingkan laba bersih setelah pajak dengan penjualan bersih . Return On Assets Menurut Kasmir (2015) merupakan ratio yang menunjukan hasil (return) atas jumlah aktiva yang digunakan dalam perusahaan. Return On Equity menurut Kasmir (2015) adalah rasio untuk mengukur laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri. Debt to Equity Ratio Menurut Harahap (2007) adalah rasio yang menggunakan hutang dan modal untuk mengukur besarnya rasio. Debt To Assets Ratio menurut Kasmir (2014) merupakan rasio utang yang digunakan untuk mengukur perbandingan antara total utang dengan total aktiva
Hasil penelitian ini menemukan bahwa Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh
terhadap harga saham, untuk variabel Net Profit Margin (NPM), Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), dan Debt to Total Assets Ratio (DAR) tidak berpengaruh terhadap harga saham.
Kata kunci :
NPM, ROA, ROE, DER, DAR dan harga Saham