PENGARUH KEPEMILIKAN PUBLIK , UKURAN DEWAN KOMISARIS DAN FREKUENSI RAPAT DEWAN KOMISARIS TERHADAP PERATAAN LABA (Studi Empiris Perusahaan Consumer Non-Cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2020)
Keywords:
Laba, Kepemilikan, Dewan KomisarisAbstract
Perataan laba merupakan tindakan manajemen yang umum terjadi sebagai usaha manajemen untuk mengurangi fluktuasi laba. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemilikan publik, ukuran perusahaan dan frekuensi rapat dewan komisaris terhadap perataan laba pada perusahaan Consumer Non-Cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2020. Dengan menggunakan metode purposive sampling, didapat sampel sebanyak 27 perusahaan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id. Teknik pengujian hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi logistic dengan menggunakan software SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel ukuran dewan komisaris bepengaruh terhadap perataan laba, sedangkan variabel kepemilikan publik dan frekuensi rapat dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap perataan labaReferences
Choerunnisa, E., & Muslih, M. (2020).
Pengaruh Komite Audit, Cash Holding, Dan
Ukuran Perusahaan Terhadap Perataan Laba.
Yang, C., Leing Tan, B., & Ding, X. (2012).
Corporate governance and income smoothing in
China. Journal of Financial Reporting and
Accounting, 10 (2), 120–139.
https://doi.org/10.1108/19852511211273688
Gede, K., & Wijana Asmara, N. (2015).
Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Ukuran
Perusahaan, Kepemilikan Publik, Dividend
Payout Ratio da Net Profi Margn pada Perstssn
Laba. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana,
, 602–617
Downloads
Published
2022-08-03
Issue
Section
Executive Summary