PENGARUH TREND FASHION, PERUBAHAN MODEL, PERUBAHAN TEKNOLOGI, PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA PRODI EKONOMI PEMBANGUNAN UNIVERSITAS BUNG HATTA

Abstract

Mahasiswa merupakan para pemuda remaja yang usianya sudah mulai memasuki pada tahap dewasa awal. Seorang mahasiswa sebaiknya mengisi waktu dengan menambah pengetahuan, keahlian, serta mengisi hari-hari mereka dengan kegiatan bermanfaat sehingga memiliki orientasi ke masa depan sebagai seorang manusia yang bermanfaat. Akan tetapi dengan perkembangan zaman saat ini kehidupan di kampus telah membentuk gaya hidup yang menjadi khas atau unik di kalangan mahasiswa, selain itu juga berdampak pada perubahan budaya sosial yang tinggi yang membuat tiap individu mempertahankan polanya dalam berkonsumtif. Seperti penelitian yang dilakukan di Istanbul bahwa 41,2% perilaku konsumtif tertinggi adalah kelompok mahasiswa, dibandingkan dengan pekerja yaitu 33,2% dan ibu rumah tangga yaitu 13%. Standarisasi pengguna fashion di Prodi Ekonomi Pembangunan Universitas Bung Hatta tidak jauh berbeda dengan standar penggunaan pada umumnya, ketika fashion para mahasiswi telah menjulurkan fashionnya hingga menutupi dada maka sudah memenuhi standar penggunaan fashion itu sendiri. Namun, jika dilihat dari sisi ekonomi fashion jenis ini dibandrol dengan harga yang terbilang cukup mahal dibandingkan dengan harga fashion pada umumnya. Ini sudah mengindikasikan adanya perilaku pemborosan dari kalangan mahasiswa yang ingin mengikuti trend. Tentunya ini tidak baik bagi para mahasiswi yang berasal dari keluarga yang kurang mampu, dimana uang yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk membeli buku harus mereka potong untuk membeli hijab tersebut.