PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA ILEGAL FISHING DIPERAIRAN INDONESIA (STUDY KASUS PENANGKAPAN IKAN MALAYSIA PSF 2500 DI SELAT MALAKA)
Keywords:
Law Enforcement, Illegal Fishing, UNCLOS 1982.Abstract
ABSTRACT A sovereign state over the sea, but illegal fishing still often occurs, law enforcement against illegal fishing in Indonesian waters, especially in the Malacca Strait, is an important issue in maintaining maritime sovereignty and national fishery resources. This study examines the case of the arrest of Malaysian fishing vessel PSF 2500 which was conducting illegal fishing in Riau waters. Problem Formulation: 1) How does UNCLOS 1982 regulate fishing in areas that are straits used for international services? 2) How is the law enforcement against illegal fishing crimes that occur in the waters of the Malacca Strait? This study uses a normative juridical method with a literature approach to analyze national and international regulations, including UNCLOS 1982 and Indonesian fisheries law. Conclusion of Research Results Based on Research Results Research Regarding 1) Fishing in the Malacca Strait area is regulated in Article 73 of UNCLOS 1982 which states that if foreign vessels do not comply with the laws and regulations of the coastal state regarding the conservation of fishery resources, the coastal state can arrest the vessel. .2) Law enforcement against foreign fishermen who commit illegal fishing crimes in the waters of the Malacca Strait is regulated in Law Number 45 of 2009 concerning amendments to Law Number 31 of 2004 concerning Fisheries.References
A. Buku
Choirul Amin, Muzakar Isa, 2023, Geografi Ekonomi dan Industri, Muhammadiyah University Press, Surakarta.
Dewa Gede Sudika Mangku, 2020, Perlindungan Dan pelestarian Lingkungan Laut Ashury Djamaluddin, 2024, Manajemen Rantai Pasok Dan Logistik Pelayaran, Unhas Press, Makassar.
Dina Sunyowati, 2013, Buku Ajar Hukum Laut, Pusat Penerbitan dan Percetakan Unair (AUP), Surabaya.
Hasyim A. (2023). Ilegal Fishing di Indonesia: Tantangan dan Solusi. Jakarta: Pustaka Kelautan.
Irma Indrayani Arief,2022,”Ilegal Logging& Ilegal Fishing”, Unas Jakarta.
Kresno Buntono,2012,Alur Laut Kepuluaan Indonesia:Prospek dan kendala,Depok,PT Raja Grafindo.
Mawardi Khairi. (2016). Politik Hukum Pemerintah Dalam Penanganan Tindak pidana Perikanan di Indonesia. FIAT Justisia, 10 (2). 239-2258
Muhammad Darwis,2015,Hukum Laut Dalam Konsepsi Hukum Indonesia.
Soerjono Soekarno dan Sri Mamudji,2022,Penelitian Hukum Normatif,edisi ke 21,Rajawali Pers.
Soerjono Soekarto daan Sri Mahmudji,2003, “Penelitian Hukum Normatif,SuatuTinjauan Singkat”.Jakarata,Raja Grafindo Persada.
Tridoyo Kusumastono,2003,Ocean Policy dalam membangun Negeri Bahari di Era Otonomi Daerah,Jakarta,PT.Gramedia Pustaka Utama.
B. Per Undang-Undang
a. UNCLOS lll / 1982 Mengatur Tentang Peggunaan Laut dan Samudra di Dunia
b. UU ZEE 1 No 5/ 1983 Mengatur Tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia
c. UU No 6 tahun 1996 Mengatur Tentang Perairan Indonesia
d. Sumber Lain
Abdurrahman Hakim. (2023). Tanggung Jawab Negara Dalam menangani Penangkapan Ikan Secara Ilegal di Indonesia. Jurnal Rechtsvinding
(3), 503-523
Ali Suman dkk.(2014). Potensi dan Tingkat Pemanfaatan Sumberdaya Ikan di Wilayah Pengelolaan perikanan Republik Indonesia (WPP RI ). Jakarta: Ref Graphika, h.13
Asiyah Jamilah. (2020). Penegakan Hukum Ilegal Fishing dalam Perspektif UNCLOS 1982. Jurnal Mulawarman. 5 (1), 29-47
Budi Suharianto. (2018). Urgensi Pemidanaan Korporasi Pelaku Tindak Pidana Perikanan Menggunakan Peraturan Mahkamah Agung No 13 tahun 2016. Jurnal kebijakan Perikanan Indonesia. 10(1), 25-31, h.26
Budiono. (2014). Pembatasan Kedaulatan Negara Kepulauan Atas Wilayah Laut Bandar Lampung. Justice Publisher.
Desi Yunitasari,2020,Penegakan Hukum Di Wilayah Laut Indonesia Terhadap Kapal Asing Yang Melakukan Ilegal Fishing Mengacu Pada Konvensi United Nations Convention On Law Of The Sea 1982,Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undikshaa,Volume 8 No 1,hlm 3.
Desia R.B,2020,Ilegal Fishing dalam kajian Hukum Nasional dan hukum internasional:kaitannya dengan kejahatan trasnasional,jurnal kertha patrika,volume 42 No 2,hlm 154.
Detikedu,2023,Definis Data Sekunder Dan Cara Memperolehnya,diaksses pada 30 Januari 2025 dari https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6843072/definisi-data-sekunder-dan-cara-memperolehnya
Dwi Astuti Palupi,Deswita Rosra, Ilegal fishing Dalam Hukum Internasional Dan Implementasinya Di Indonesia, Jurnal Jurisprudentia, Vol 6, 2023.
Fantika Sentya Putri. (2021). Kajian Kriminologi Terhadap Ilegal Fishing di Selat Malaka.Jurnal Gema Keadilan. 8(3)
https://fahum.umsu.ac.id/lembaga-penegak-hukum-di-indonesia-jenis-dan-fungsinya/,diakses pada tanggal 13 November 2024
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 http://creativecommons.org/licenses/by/4.0

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.