PERANAN VISUM ET REPERTUM BAGI PENYIDIK DALAM MENGUNGKAPKAN KASUS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN DI POLRESTA PADANG
Abstract
Visum et repertum mempunyai peranan penting bagi penyidik kepolisian dalam pemeriksaan kasus pembunuhan yang dibuat oleh dokter ahli atas permintaan penyidik tentang pemeriksaan medis terhadap seorang manusia baik hidup maupun mati ataupun bagian dari tubuh manusia, yang termuat dalam visum et repertum menentukan langkah bagi penyidik dalam mengungkapkan kasus tindak pidana pembunuhan guna membuat terang dan jelas suatu perkara pidana. Permasalahan dalam penulisan skripsi ini adalah: 1) Bagaimanakah peranan visum et repertum bagi penyidik dalam mengungkapkan kasus tindak pidana pembunuhan di Polresta Padang? 2) Apakah kendala yang ditemui oleh penyidik Polresta Padang dalam meminta visum kepada ahli forensik? Jenis penelitian bersifat yuridis sosiologis. Data terdiri dari dua yaitu data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: wawancara dan studi dokumen. Analisa data dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan: 1) Peranan visum et repertum adalah sebagai petunjuk bagi penyidik yang dimintakan kepada dokter ahli guna menerangkan sebab akibat yang dialami korban pembunuhan dan penganiayaan, dan untuk mengetahui benda apa yang telah melukai korban, serta banyak luka yang ada ditubuh korban. 2) Adapun kendala yang dihadapi adalah sulitnya meminta izin dari pihak korban untuk melakukan visum (autopsi) terhadap korban dan kurangnya sarana pendukung untuk dokter ahli melakukan otopsi, dan membutuhkan waktu yang cukup lama.Kata Kunci: Peranan, Visum et Repertum, Penyidik, Pembunuhan
Downloads
Published
2013-03-27
Issue
Section
Articles