Perkembangan Kosakata Bahasa Minangkabau Dialek Masyarakat Aur Duri Timbulun, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan

Penulis

  • Rora Wahyuni Anisa
  • Marsis .
  • Dainur Putri

Abstrak

ABSTRAK

 

Rora Wahyuni Anisa. 2017. Skripsi. “Perkembangan Kosakata Bahasa Minangkabau Dialek Masyarakat Aur Duri Timbulun, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan”. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta.

 

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya ragam bahasa yang digunakan oleh masyarakat sosial. Ragam itu merupakan variasi dari bahasa. Salah satu variasi dari bahasa adalah dialek. Dialek masyarakat sosial akan berkembang sesuai status dan kondisi kehidupan masyarakat sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan kosakata bahasa Minangkabau Dialek masyarakat Aur Duri Timbulun. Dalam penelitian ini pendapat yang dijadikan acuan adalah (1) Abdul Chaer dan Agustina (2010) pendapat tentang sosiolinguistik, variasi bahasa, dan dialek, (2) Abdul Chaer (2009) pendapat tentang semantik, makna, relasi makna, dan kelas kata, (3) Ermanto dan Emidar (2009) pendapat tentang perkembangan kosakata, dan (4) Moeliono (2016) pendapat tentang penyerapan kata. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskripsi. Fokus penelitian ini adalah bentuk perkembangan dialek kosakata bahasa Minangkabau masyarakat Aur Duri Timbulun, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan langkah wawancara, teknik kuesioner. selanjutnya merekam dan mentranskipkan data ke dalam bentuk tulisan. Objek penelitian ini adalah bahasa masyarakat Aur Duri Timbulun. Data dianalisis berdasarkan perkembangan bahasa dalam bentuk penyerapan kata dan makna kata. Teknik analisis data dengan cara (1) mentranskipkan hasil wawancara ke dalam bentuk tulisan, (2) mendeskripsikan data, (3) menganalisis data, (4) membuat simpulan data berdasarkan hasil analisis data. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan hal-hal berikut. Pertama, perkembangan kosakata berdasarkan penyerapan kata secara adopsi (perkembangan sebagian suku kata pada kosakata, perkembangan pengurangan suku kata pada kosakata, perkembangan penambahan suku kata pada kosakta) dan penyerapan secara adaptasi dengan cara perkembangan secara utuh suku kata pada kosakata. Kedua, perkembang kosakata memiliki makna kosakata bersinonim. Makna kosakata sinonim terdiri atas makna perkembangan kosakata bersinonim secara sempurna dan makna perkembangan kosakata bersinonim absolut. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa perkembangan kosakata bahasa Minangkabau dialek masyarakat Aur Duri Timbulun tersebut merupakan perkembangan kosakata dengan cara penyerapan kata dan bermakna sinonim (persamaan kata).

 

Kata kunci : Kosakata, bahasa, Minangkabau

##submission.downloads##

Diterbitkan

2017-07-13