Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas V Pada Pelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif tipe (Team Assisted Individualization) di SDN 18 Bungo Pasang.

Penulis

  • Agna Hispa Derila
  • Muhammad . Sahnan
  • M . Tamrin

Abstrak

Exsecutive Summary
Derila, Agna Hispa. 2018. Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas V Pada
Pelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif tipe (Team Assisted
Individualization) di SDN 18 Bungo Pasang. Jurusan PGSD. Universitas Bung Hatta.
Penasehat : 1. Muhammad Sahnan, S.Pd, M.Pd
2 M. Tamrin, S.Ag, M.Pd
Aktivitas belajar siswa merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan siswa dalam
mengikuti pembelajaran sehingga menimbulkan perubahan tingkah laku belajar bagi siswa,
misalnya dari yang tidak tahu menjadi tahu, atau dari tidak mampu menjadi mampu
(Sardiman 2011:100). Sudjana (2012:3), menyatakan bahwa: Penilaian hasil belajar adalah
proses pemberian nilai-nilai belajar yang dicapai siswa dengan kriteria tertentu. Menurut
Sardjiyo, dkk (2012;26) “IPS adalah bidang studi yang mempelajari, menelaah, menganalisis
gejala dan masalah sosial di masyarakat dengan meninjau dari berbagai aspek kehidupan atau
satu perpaduan. M. Ridwan (2015 : 85), “Model pembelajaran kooperatif tipe TAI adalah
sebuah model pembelajaran dalam bentuk kelompok 4-5 orang yang heterogen yang
bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada saat evaluasi dilakukan. Dengan ini,
peneliti melakukan penelitian ini dengan tujuan untuk meningkatkan Aktivitas dan Hasil
belajar siswa dalam aspek Kognitif pada tingkat C1 dan C2.
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V di SDN 18 Bungo Pasang yang
berjumlah 22 orang siswa, yang terdiri dari 12 siswa perempuan dan 12 siswa laki-laki.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa instrumen untuk mengumpulkan data,
yaitu : Lembar Observasi Aktivitas Guru, Lembar Observasi Aktivitas Siswa, Lembar Tes
Hasil Belajar Siswa dan Kamera.
Hasil peningkatan aktivitas menjawab siswa pada siklus I yaitu 72,7% dan mengalami
peningkatan pada siklus II dengan persentase 81,7%. hasil belajar siswa pada aspek kognitif
tingkat C1 (Pengetahuan) yaitu sebesar 31,81% Sedangkan pada siklus II sudah mengalami
peningkatan dengan persentase79,09%. hasil belajar siswa pada aspek kognitif tingkat C2
(Pemahaman) yaitu sebesar 31,81%. Sedangkan pada siklus II sudah mengalami peningkatan
dengan persentase 81,36%. hasil belajar siswa sudah mengalami peningkatan225%. Maka
hipotesis penelitian ini dinyatakan diterima
Berdasarkan analisis hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
peningkatan pada siklus I ke siklus II dengan persentase 15,9% yaitu pada siklus I dengan
presentase 68,1% dan siklus II dengan presentase 9.1% Aktivitas menjawab siswa kelas V
peningkatan pada siklus I ke siklus II dengan persentase 9% yaitu pada siklus I dengan
presentase 72,7% dan siklus II dengan presentase 81,7%. Hasil belajar siswa kelas V pada
ranah kognitif (C1) peningkatan pada siklus I ke siklus II kenaikan persentasenya 47,28%
yaitu pada siklus I dengan persentase 31,81% dan siklus II dengan persentase 79,09% Hasil
belajar siswa kelas V pada ranah kognitif tingkat (C2) peningkatan pada siklus I ke siklus II
kenaikan persentasenya 49,49% yaitu pada siklus I dengan persentase 31,81% dan siklus II
dengan persentase 81,36%
Kata kunci: Team Assisted Individualization , Aktivitas Dan Hasil Belajar, IPS

##submission.downloads##

Diterbitkan

2018-02-20