Prosesi manggon nantu dalam lingkungan masyarakat di Desa Tanjung pauh Mudik, Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci

Penulis

  • Bobbi Noptin Anggra
  • . Yusrizal
  • . Nurharmi

Abstrak

 

Pelaksanaan manggon nantu di Desa Tanjung Pauh Mudik belum berjalan dengan maksimal. Hal ini terlihat dalam pelaksanaan manggon nantu yang masih belum dilaksanakan secara adat yang berlaku dalam masyarakat desa Tanjung Pauh itu sendiri, masyarakat masih belum memahami nilai-nilai yang terkandung dalam prosesi manggon nantu itu sendiri

Pelaksanaan manggon nantu bertujuan untuk mendoakan ibu dan bayi yang masih didalam  dikandungan melahir dengan selamat dan menjadi anak yang soleh dan berbakti kepada kedua orang tua. Manggon nantu ini sendiri adalah acara adat yang secara turun temurun dilaksanakan di desa Tanjung Pauh Mudik dengan tahapan adat yang telah di tentukan

dalam pelaksanaan manggon nantu di Desa Tanjung Pauh Mudik, masyarakat harus memahami nilai dan makna yang ada dalam pelaksanaan manggon nantu seperti 1) Nilai Kekeluargaan atau Kekerabatan, 2) Nilai Kebersamaan, 3) Nilai Silaturahmi dan maknanya 1) waktu dan tahap persiapan, 2) Makna Aktor 3) Makna peralatan dan perlengkapan. Faktor penyebab dipertahankan tradisi Manggon Nantu 1) Mempertahankan ciri khas masyarakat setempat, 2) Mempertahankan pelaksanaan adat Manggon Nantu sebagai benteng pertahan, 3) Pelaksanaan adat Manggon Nantu sebagai ajang silaturahmi.

 Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Instrumen yang digunakan ialah panduan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi manggonnantuini adalah nilai kekerabatan yang sangat erat antar sesama kerabat, nilai gotong royong, kerja sama, penghormatan, kebersamaan dan silahturrahmi  sesama anggota keluarga maupun masyarakat sekitarnya.

 

Kata Kunci: Prosesi, Manggon Nantu, Masyarakat

 

##submission.downloads##

Diterbitkan

2018-08-28