PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEMANFAATKAN EVALUASI APLIKASI KAHOOT PADA HASIL BELAJAR SISWA KELAS X IPA SMA NEGERI 1 BUKITTINGGI

Penulis

  • Rosmalina Diana
  • Wince Hendri
  • Gusmaweti

Kata Kunci:

Model Pembelajaran Kooperatif, STAD, Aplikasi Kahoot, Hasil Belajar

Abstrak

Latar belakang penelitian ini adalah kecendrungan siswa menggunakan smartphone belum mendukung pembelajaran, belum diterapkannya oleh semua guru biologi sebagai alat evaluasi berupa kuis menggunakan Aplikasi Kahoot untuk mengembangkan pola pikir peserta didik agar peserta didik dapat berpikir luas dan merasa menyenangkan, peserta didik masih beranggapan mata pelajaran biologi adalah pelajaran yang sulit, banyak hafalan, membosankan dan menakutkan, sehingga kurangnya antusias peserta didik dalam pembelajaran biologi dan belum dimanfaatkan sepenuhnya secara maksimal teknologi informasi dan komunikasi. Dari data penulis dari guru mata pelajaran biologi kelas X IPA SMA Negeri 1 Bukittinggi adalah 79,75. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar biologi siswa kelas X IPA SMA Negeri 1 Bukittinggi yang masih rendah, pembelajaran di kelas masih belum melibatkan siswa secara aktif (pasif) dan guru masih menggunakan metode konvensional yaitu dengan ceramah. Tetapi, guru telah melakukan metode belajar seperti Discovery Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD kelas X IPA SMA Negeri 1 Bukittinggi dan untuk melihat manfaat aplikasi kahoot pada hasil belajar siswa kelas X IPA SMA Negeri 1 Bukittinggi. Jenis penelitian adalah eksperimen dengan rancangan penelitian Randomized Post-Test-Only Control Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPA SMA Negeri 1 Bukittinggi Tahun Pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 316 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, kemudian dilakukan pencabutan lot dan terpilih kelas X IPA 9 sebagai kelas eksperimen dan X IPA 7 sebagai kelas kontrol. Penilaian kompetensi pengetahuan, untuk menguji hipotesis pada penilaian kompetensi pengetahuan maka dilakukan analisis data. Dalam analisis data akan diadakan uji normalitas, uji homogenitas, uji hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas kontrol adalah 80,63 dan 92,12 pada kelas eksperimen. Data dalam penelitian ini adalah data primer yang berupa hasil tes akhir selanjutnya diolah dengan uji hipotesis. . Dari analisis data diporoleh harga thitung dibandingkan ttabel dk dengan taraf α= 0,05 diperoleh ttabel = 1,6695 dan thitung = 3,9566. Hal ini berarti thitung > ttabel dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan memanfaatkan evaluasi aplikasi kahoot pada hasil belajar siswa kelas X IPA SMA Negeri 1 Bukittinggi, penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa daripada menggunakan metode konvensional, serta manfaat aplikasi kahoot yaitu dapat membantu dalam mempercepat proses penilaian evaluasi siswa.

Referensi

E. Har, “Penerapan Model Pembelajaran STAD dan Metode Demonstrasi dalam Matakuliah Pengetahuan Lingkungan pada Mahasiswa Pendidikan Biologi Application of STAD Learning Model and Demonstration Learning Method in the Course of Environmental Knowledge on Biology Edu,” vol. 14, pp. 499–501, 2017.

V. N. Halaman, “Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan,” vol. 9, no. 1, 2018.

J. P. Jasmani and K. Rekreasi, “e-Journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Jasmani , Kesehatan , dan Rekreasi ( Vol 8 , No 2 , Tahun 2017 ) e-Journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Jasmani , Kesehatan , dan Rekreasi ( Vol 8 , No 2 , Tahun 20,” vol. 8, no. 2, 2017.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-10-27 — Diperbaharui pada 2020-10-27

Versi