KAJI EKSPERIMENTAL DESTILASI TENAGA SURYA MENGGUNAKAN CERMIN PEMANTUL PADA DUA SISI KOLEKTOR UNTUK MENGOLAH AIR LAUT MENJADI AIR TAWAR DAN GARAM

Authors

  • morry cahya utami teknik mesin univ bung hatta
  • mulyanef mulyanef teknik mesin univ bung hatta
  • kaidir kaidir teknik mesin univ bung hatta

Abstract

Wilayah Indonesia mempunyai potensi yang besar untuk memanfaatkan energi matahari yang berlimpah dan tidak memungut biaya.
Wilayah indonesia akan selalu disinari matahari setiap hari disetiap tempat selama kurang lebih 10-12 jam. Sebagian Penduduk Indonesia
berpenghasilan sebagai nelayan dengan menggantungkan kehidupan profesi sebagai nelayan dan tinggal di pesisir pantai yang rentang dengan
kekurangan air bersih, air merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia untuk hidup. Pada penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dan
menentukan performansi produktivitas alat destilasi surya yang menggunakan satu cermin pemantul dan yang menggunakan dua cermin
pemantul dengan variasi sudut kemiringan cermin 30o, 25o dan 20o. Prinsip kerja alat yaitu radiasi matahari dirubah menjadi energi panas pada
kolektor, panas akan terkumpul di dalam plat penyerap dan memanaskan air laut yang berada pada basin (bak penampung) dengan kemiringan
kaca penutup 30° dan luas penampang 80 cm x 50 cm x 10 cm, dari penelitian yang dilakukan dengan 6 liter air laut yang digunakan dalam
pengujian alat destilasi surya, pada sudut kemiringan 30o alat destilasi surya yang menggunakan satu cermin pemantul menghasilkan air tawar
sebanyak 4195 ml dan garam sebanyak 219.3 pada dua cermin pemantul menghasilkan air tawar sebanyak 4295 ml dan garam sebanyak 221.7
dengan intensitas matahari rata-rata 670.5 W/m². Sedangkan pada sudut kemiringan cermin 25o alat destilasi surya yang menggunakan satu
cermin pemantul menghasilkan air tawar sebanyak 3935 ml dan garam sebanyak 216.9 pada dua cermin pemantul menghasilkan air tawar
sebanyak 4170 ml dan garam sebanyak 218.1 dengan intensitas matahari rata-rata 586.4 W/m². Untuk sudut kemiringan cermin 20o alat destilasi
surya yang menggunakan satu cermin pemantul menghasilkan air tawar sebanyak 3890 ml dan garam sebanyak 214.9 pada dua cermin
pemantul menghasilkan air tawar sebanyak 4075 ml dan garam sebanyak 217.8 dengan intensitas matahari rata-rata 582.7 W/m². Pengujian ini
dilakukan pada dan kondisi yang sama.
Kata Kunci: Destilasi, Air laut, Air Tawar dan Garam.

Author Biographies

morry cahya utami, teknik mesin univ bung hatta

teknik mesin univ bung hatta

mulyanef mulyanef, teknik mesin univ bung hatta

teknik mesin univ bung hatta

kaidir kaidir, teknik mesin univ bung hatta

teknik mesin univ bung hatta

Downloads

Published

2018-02-08