STUDI ANALISA PEMILIHAN TEGANGAN PADA JARINGAN TRANSMISI BERDASARKAN BEBAN

Abstract

ABSTRAK

Sistem kelistrikan antar pusat-pusat pembangkit dan pusat-pusat beban pada umumnya terpisah dalam ratusan bahkan ribuan kilometer. Saluran-saluran transmisi membawa tenaga listrik dari pusat-pusat pembangkitan ke pusat-pusat beban melalui saluran transmisi. Denganjarak yangjauhantarapembangkit dengan pusat beban, maka pada saluran transmisi tersebut terdapat drop tegangan dan rugi – rugi daya padasaatpengirimantegangan. Berdasarkan dari hal tersebut, maka dilakukan studi analisa pemilihan tegangan pada jaringan transmisi berdasarkan beban pada perencanaan PLTP ( Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi) Muara Labuh ke GI Sungai Rumbai yang berjarak sejauh 95,98 km. Dari penelitian ini diperoleh dasar penyaluran melalui jaringan udara trasmisi menggunakan tegangan 275 kV yang terdiri dari 322 menara dengan jarak antar gawang rata – rata 300 m. Konduktor yang digunakan adalah ACSR (Aluminium Conductor steel reinforced) dengan ukuran 300 mm². Nilai jatuh tegangan pada saluran yang arus bebannya ang kecil pada saluran (10%) dari kuat hantar arus konduktor yaitu 0,94 kV atau 0,34% dan untuk arus beban paling besar (100%) dari kuat hantar arus konduktor yaitu  atau 3,426%. Rugi-rugi daya /losses pada saluran didapatkan atau dalam kurun waktu setahun (365 hari) sebesar .

Kata Kunci :Beban; JatuhTegangan; Rugi-RugiDaya; Transmisi