ANALISA PENENTUAN TITIK LOKASI GANGGUAN BERDASARKAN ARUS HUBUNG SINGKAT PADA FEEDER 20 kV (FEEDER TELUK SIRIH)

Authors

  • Muchi Wastarida Ulya Bung Hatta University
  • Yani Ridal Bung Hatta University
  • Arzul Arzul Bung Hatta University

Abstract

Pada umumnya saluran distribusi 20 kV menggunakan kawat AAAC. Kota Padang terdapat beberapa feeder. Salah satu feeder yang diteliti adalah feeder Teluk Sirih. Berdasarkan data yang diperoleh dari PT. PLN (Persero) area Padang
Rayon Indarung, terjadi hubung singkat di feeder Teluk Sirih pada bulan Januari sebesar 1680 Ampere dan 1800 Ampere, pada bulan Februari dan Maret terjadi hubung singkat sebesar 1680 Ampere dan pada bulan April terjadi sebanyak 3 kali
yaitu sebesar 1800 Ampere, 1560 Ampere dan 1800 Ampere. Untuk menentukan titik lokasi gangguan dari Gardu Induk Bungus ke feeder Teluk Sirih pada sepanjang 6,5 kms, dengan menggunakan kawat 240 mm2 diperlukan data yaitu; data
impedansi saluran, data transformator, data pentanahan trafo, data hubung singkat tranformator daya dan data arus gangguan hubung singkat. Arus hubung singkat sebesar 1560 Ampere, pada gangguan tiga fasa diperoleh jarak titik lokasi
gangguan dari sumber tegangan 1,2729 kms, pada gangguan dua fasa diperoleh jarak titik lokasi gangguan 1,1024 kms dan pada gangguan satu fasa ketanah diperoleh jarak titik gangguan 0,1834 kms.


Kata Kunci : Jaringan Distribusi 20 kV, Arus Gangguan, Gangguan Hubung Singkat.

References

Samin Tomi ”Analisa Hubung Singkat Satu Fasa Ke Tanah Pada Jaringan Distribusi 20 kV PT.PLN (Persero) Sebatik Menggunakan Software ETAP

Power Station 12.6.0”, Jurusan Teknik Elektro Borneo Tarakan, Kalimantan Utara, 2019

Arismunandar, S. Kuwahara, 1979, Buku Pegangan Teknik Tenaga Listrik Jilid 3, Jakarta, Pradya Paramita

Downloads

Published

2020-02-27