STUDI ANALISA IMPEDANSI PENTANAHAN PADA TOWER TRANSMISI 275 kV AKIBAT SAMBARAN PETIR

Authors

  • Ricky Frisia Bung Hatta University
  • Arnita Arnita Bung Hatta University
  • Nursun Hardi Kresna Bung Hatta University

Abstract


Dari perhitungan yang  dilakukan diperoleh, besarnya nilai impedansi pentanahan yang terjadi akibat sambaran petir pada tower transmisi dipengaruhi oleh frekuensi dan arus puncak petir yang terjadi. Frekuensi yang terjadi akibat sambaran petir pada tower transmisi berkisar antara 2,1855 MHz hingga 3,7767 MHz. Impedansi pentanahan yang di dapatkan akibat sambaran petir pada tower
transmisi antara gardu induk  Payakumbuh ke Koto Panjang berkisar antara 1,0842  hingga 6,8966 . Hubungan impedansi pentanahan dengan intensitas medan listrik dan magnet adalah berbanding terbalik. Semakin besar impedansi pentanahan, maka kuat medan listrik dan kuat medan magnetnya akan semakin kecil. Untuk arus petir -43,5 kA ,diperoleh impedansi pentanahan 6,8966 , intensitas medan listrik 66,03 MVolt/m dan intensitas medan magnet 2,38 kA/m.

Kata kunci :impedansi, pentannaha, transmisi.

References

DAFTAR PUSTAKA

Bambang Anggoro, Analisa Perilaku Tahanan Pentanahan Terhadap Sumber Arus Frekwensi Tinggi Dengan Metode Penjalaran Gelombang

Elektromagnetik. SMED, Gama Media, Yokyakarta, 2000.

John D. Krauss., Electromagnetics, 4th. McGrawHill, New York, 1992.

TS. Ir. Hutahuruk, MEE., Gelombang Berjalan dan Proteksi Surja. Erlangga, Jakarta, 1991.

TS. Ir. Hutahuruk, MEE., Pengetanahan Neteral Sistem Tenaga, Pengetanahan Peralatan. Erlangga, Jakarta, 1991.

William H. Hayt, Jr, Electromagnetika Teknologi, edisi ke lima. Erlangga, Jakarta, 1992.

Downloads

Published

2020-02-27