PENJADWALAN PRODUKSI FLOWSHOP UNTUK MEMINIMASI MAKESPAN DI CV HAREN

Abstract

Dalam penjadwalan, permasalahan yang sering terjadi adalah keterlambatan dalam pemenuhan pesanan produk akibat lamanya total waktu penyelesaian (makespan) pengerjaan produk. Permasalahan tersebut sejalan dengan yang dialami oleh CV. Haren yang merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang percetakan. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut diperlukan penjadwalan yang tepat yang dapat meminimasi makespan sehingga waktu produksi yang tersedia dapat dialihkan untuk menyelesaikan produk yang lain. Penjadwalan produksi dilakukan dengan menggunakan metode heuristik yang terdiri dari Nawaz, Enscore and Ham (NEH), Campbell, Dudek, And Smith (CDS), palmer dan dannenbring. Metode-metode tersebut digunakan untuk merencanakan penjadwalan produksi untuk meminimumkan makespan dan memberikan gambaran adanya perbedaan kondisi sebelum dan sesudah dilakukan penjadwalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makespan yang diperoleh dengan menggunakan metode perusahaan dengan urutan job 1–2–3–4–5 sebesar 3287,11 menit. Setelah dilakukan penjadwalan dengan metode usulan yaitu NEH, CDS dan dannenbring diperoleh urutan job 5–3–2–1–4 dengan penurunan nilai makespan menjadi 2873,96 menit. Nilai makespan tersebut terminimasi mencapai 413,15 menit dan untuk metode palmer dengan urutan job 4–1–2–3–5 menghasilkan nilai makespan yang sama dengan perusahaan. Efficiency Index (EI) dengan metode penjadwalan algoritma NEH, CDS atau dannenbring sebesar 1,14 dan Relative Error (RE) adalah 12,56%. Hal ini menunjukkan bahwa baik metode NEH, CDS maupun dannenbring memiliki performansi yang lebih baik dibandingkan dengan metode perusahaan.