ANALISIS SIFAT MEKANIK MATERIAL BAJA AISI 1045 AKIBAT PERBEDAAN TEMPERATUR PADA PERLAKUAN PANAS TEMPERING
Abstract
Baja AISI 1045 banyak digunakan dalam berbagai bidang industri gear, batang penghubung (connecting rod) dan terutama poros (shaft) pada kendaraan bermotor. Kegagalan material baja AISI 1045 selama operasi mesin dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk retak, putus, bengkok, dan patah. Kualitas mekanis baja AISI 1045 dapat ditingkatkan dengan menerapkan perlakuan panas pada baja. Melalui perlakuan panas (tempering), keuletan dan ketangguhan baja AISI 1045 dapat ditingkatkan. Dapat dilakukan pengkajian dengan cara memfariasikan temperatur tempering untuk memperbaiki sifat mekanik pada baja yang dapat dilakukan dengan beberapa uji material. Temperatur perlakuan panas tempering memiliki pengaruh yang signifikan dalam memperoleh keuletan dan ketangguhan dari baja, selanjutnya untuk mengetahui seberapa tinggi pengaruh temperatur terhadap sifat mekanis baja maka dapat dilakukan pengujian sifat mekanik tertentu.References
“ANALISIS TEMPERING DENGAN QUENCHING MEDIA OLI MESRAN SAE 40 TERHADAP SIFAT MEKANIK POROS S 45 C Suwandono, Ahmad Farid, Heriy Kuswanto”.
B. Pratowo and A. Fernando, “Analisa Kekerasan Baja Karbon AISI 1045 Setelah Mengalami Perlakuan Quenching,” J. Tek. Mesin, vol. 5, no. 2, pp. 1–30, 2008.
R. Rifnaldi and Mulianti, “Pengaruh Perlakuan Panas Hardening dan Tempering Terhadap Kekerasan (Hardness) Baja AISI 1045,” Ranah Res. J. Multidicsiplinary Res. Dev., vol. 1, no. 4, pp. 950–959, 2019.
Downloads
Published
2023-08-28
Issue
Section
Executive Summary