STUDI EKSPERIMENTAL DESTILASI AIR LAUT DENGAN SIMULATOR SURYA MENGGUNAKAN BAHAN PENYIMPANAN PANAS UNTUK MENGHASILKAN AIR TAWAR DAN GARAM
Abstract
Air adalah kebutuhan esensial bagi semua makhluk hidup, termasuk manusia. Di beberapa wilayah pesisir Indonesia, kelangkaan air terjadi terutama pada musim kemarau, meskipun sebagian besar bumi terdiri dari air, kebanyakan airnya tidak dapat digunakan karena bersifat asin. Desalinasi, melalui proses destilasi menggunakan sumber panas buatan seperti simulator surya, menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih. Proses ini dilakukan dengan variasi media penyimpanan panas 35 batu, 70 batu, dan 105 batu sebagai media penyimpanan panas, dimana penggunaan batu split hitam dapat mempercepat pembentukan air murni terutama pada variasi dengan batu lebih banyakReferences
] Andreas W. Krisdiarto, Amallia Ferhat, and Mohammad Prasanto Bimantio. 2020. “Penyediaan Air Bagi Masyarakat Pesisir Terdampak Kekeringan Dengan Teknologi Desalinasi Air Laut Sederhana.” 4(2):25–31.
Haryadi, Imron Rosyadi, Ni Ketut Caturwati, Ana Maulana. 2016. “Rancang Bangun Alat Destilasi Air Laut Menjadi Air Tawar Menggunakan Tenaga Surya.” Teknika: Jurnal Sains Dan Teknologi 12(2):431. doi: 10.36055/tjst.v12i2.6608.
Downloads
Published
2024-03-25
Issue
Section
Executive Summary