DELIGNIFIKASI RUMPUT GAJAH UNTUK PRODUKSI SELULOSA INTERMEDIAT-KHAKIM

Authors

  • Khakim Kahar Mim Universitas Bung Hatta
  • PASYMI Universitas Bung Hatta

Keywords:

Rumput gajah, Delignifikasi, Lignoselulosa, NaOH

Abstract

Rumput gajah merupakan salah satu tanaman yang kurang dimanfaatkan. Dewasa ini rumput hanya digunakan sebagai makanan ternak, terkadang rumput gajah juga dianggap sebagai tanaman pengganggu. Tetapi rumput gajah mempunyai kadar selulosa yag dapat dimanfaatkan sebagai bahan penghasil bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan proses delignifikasi rumput gajah sebagai bagian dari upaya pemanfaatan rumput gajah sebagai sumber bahan bakar alternatif. Variabel dari penelitian ini yaitu 100 gr rumput gajah yang telah dihaluskan sebagai objek yang akan diteliti menggunakan larutan NaOH 9% dengan perbandingan 1 : 4 dan variasi waktu dari penelitian ini adalah 70, 90, 110, 130 menit. Hasil yang didapat pada penelitian ini diketahui penuruan kadar lignin mulai dari 8,20% menjadi 0,88% atau dengan kata lain efisiensi penuruan lignin yang didapat adalah sebesar 89,27%. Sementara untuk kadar selulosa (wt%) mengalami kenaikan mulai dari menit 70 sampai 130 berturut-turut adalah 61,76% ; 62,75% ; 63,37% ; 63,73%. Dimana kenaikan ini disebabkan karena padatan rumput gajah yang awalnya sebanyak 100 gr (pada menit ke-0 / sebelum delignifikasi), berkurang pada saat proses delignifikasi berlangsung. Dimana jumlah padatan tersisa setelah delignifikasi berlangsung berturut-turut dari menit 70 sampai 130 adalah 96,77 gr ; 95,17 gr ; 94,52 gr dan 92,93 gr. Sedangkan untuk kadar hemiselulosa yang didapat (gr dan %wt) yang didapat mulai dari menit 70 sampai 130 berturut-turut adalah (20,87 gr : 21,57%) ; (20,53 gr : 21,57%) ; (21,52 gr : 22,77%) ; (20,95 gr : 22,55%).

References

Erlita, Yuni. 2016. Rumput Gajah untuk Pakan

Sapi.

http://www.sumbarprov.go.id/details/news/8316

(diakses pada tanggal 14 Juli 2018 pukul 15.01

WIB)

Jurarut ,M., Paiboon , L., & Anucha, P. (2015).

Delignification of Elephant Grass for Production

of Cellulosic Intermediate. Energy Procedia 79 (

) 220 – 225.

Kementrian ESDM

Sari, N. K. 2009. Produksi Bioethanol dari

Rumput Gajah secara Kimia. JTKI Vol. 4(1), p.

-273.

Sun Y., Cheng J. 2002. Hydrolysis of

Lignocellulosic Materials for Ethanol Production:

A Review. Bioresource Technology.

Downloads

Published

2024-11-29