ANALISA KEKUATAN TARIK BAJA AISI 1045 DENGAN VARIASI TEMPERATUR PEMANASAN DAN PERLAKUAN TEMPERING

Authors

  • Adam algani Universitas Bung Hatta
  • Burmawi algani Universitas Bung Hatta

Abstract

Kualitas yang baik dari logam bisa menjadi kunci primer pada industri logam yang maju serta berkembang pesat. Baja, sebagai logam yang paling banyak dipergunakan, masih menjadi favorit pada permesinan. Dalam penggunaan baja poros, seringkali terdapat beberapa kendala yang dihadapi, seperti patah akibat beban berlebih atau beban kejut yang terus-menerus, yang mengakibatkan umur pakai yang terbatas dalam waktu yang lebih singkat. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis kekuatan tarik Baja AISI 1045 menggunakan perlakuan temper, normalizing, dan holding time agar bisa diaplikasikan dalam bidang kontruksi.Penelitian ini mengunakan pengujian tarik yang dilakukan di laboratorium material dan metalurgi fisik.Dapat terlihat pada grafik, dimana nilai tegangan tertinggi terletak pada (Raw Material) dengan nilai tegangan 367,3 MPa,

References

Alharisy Aji. “Analisa Kekuatan Pada Poros Roda Depan Motor Honda Blade 110R Tahun 2010 Dengan Material St90 JIS SCM 447-AISI 4340.’’ Journal of Mechanical Engineering and Mechatronis, Vol. 6 No.2, 2021

Asmadi Lubay. “Variasi Waktu Tahan Pada Proses Austempering Berpengaruh Terhadap Sifat Mekanik Baja Karbon Tinggi.” Jurnal Teknik Teknika,Vol 1 No.1, April 2014.

Agus Rizal. “Pembuatan Tungku Pemanas ( Muffle Furnace ) KAPASITAS 1200°C.” Jurnal J-Ensitec: Vol 02|No. 02, Mei 2016.

Downloads

Published

2024-09-10