EVALUASI PEMBEBANAN JARINGAN TEGANGAN 20 kV FEEDER GARDU INDUK PADANG PANJANG BERDASARKAN DROP TEGANGAN DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI
Abstract
Pada tahun 2006 dibangun gardu induk Padang Panjang yang interkoneksi dengan gardu induk Simpang Empat, gardu induk Maninjau dan Gardu Induk Padang Luar. Selanjutnya pada tahun 2011 Gardu Induk Padang Panjang diresmikan untuk operasi melayani kebutuhan industri dan penerangan disekitar wilayah Padang Panjang dengan daya terpasang 10 MVA. Seiring dengan pertumbuhan beban yang tak sebanding dengan pertumbuhan pembangkitan listrik maka perlu ditinjau dan dihitung kondisi sistem jaringan listrik yang ada di Gardu Induk Padang Panjang. Agar perhitungan bervariasi pada kondisi beban yang berubah-ubah maka perlu digunakan delphi sebagai alat untuk menyelesaikan perhitungan tersebut. Dengan dapat dihitungnya rugi daya dan drop tegangan pada sistem Gardu Induk Padang Panjang maka dapat diperoleh kondisi Gardu Induk Padang Panjang 10 tahun kemudian.
Kata kunci : Pembebanan jaringan tegangan Gardu Induk Padang Panjang, rugi daya,
dan drop tegangan.
References
Bastanna Erlayas Bangun.2009.“Studi Penempatan Transformator Distribusi Berdasarkan Jatuh Tegangan”.Universitas Sumatra Utara. Medan.
Abrar Tanjung“KunciAnalisa Sistem Distribusi 20 kV Untuk Memperbaiki Kinerja Sistem Distribusi Menggunakan Electrical Transient Analysis Program”.Universitas Lancang Kuning.
A.N. Afandi.2011. “Dasar-Dasar Evaluasi Rugi Daya Saluran Transmisi 150 kV Pada Penyulang Kebonagung-Sengkaling”. Universitas Negeri Malang.
Aldi Riski, “Pengaruh Penambahan Jaringan Terhadap Drop Tegangan Pada Sutm 20 Kv Feeder Kersik Tuo Rayon Kersik Tuo Kabupaten Kerinci”, Institut Teknologi Padang, Padang, 2013.
Aprilian P. Kawihing, “Pemerataan Beban Transformator Pada Saluran Distribusi Sekunder”, UNSRAT Manado, 2013.