PERANCANGAN MESIN PENGKONDISIAN UDARA HIBRIDA MENGGUNAKAN KOLEKTOR SURYA VAKUM

Authors

  • Hasan hasan .Basri teknik mesin univ bung hatta
  • Kaidir kaidir Kaidir teknik mesin univ bung hatta

Abstract

Pemerintah Indonesia telah melakukan beberapa usaha guna mengatasi krisis energi nasional. Di antara nya dengan mengeluarkan kebijakan sebagai landasan untuk pengembangan dan peningkatan kapasitas penyedian energi kedepan. Pemerintah telah mengelurkan Instruksi Presiden Nomor 10 Tahun 2005 tentang Penghematan energi dan terakhir Instruksi Presiden RI No. 2 Tahun 2008 tentang Hemat Energi dan Air. Salah satu implementasi usaha mengatasi krisis energi ini adalah dengan upaya menghemat pemakaian energi pada mesin pengkondisian udara hibrida, yaitu sebagai pendingin udara sekaligus untuk memanaskan air. Penelitian ini merupakan teknologi baru untuk penghematan energi listrik. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan prototipe mesin refigerasi hibrida hemat energi yang dapat berfungsi secara bersamaan sebagai pendingin udara ruangan sekaligus pemanas air.  Pengkondisian udara mendisipasikan panas pada salah satu komponen nya, panas tersebut yang dimamfaatkan untuk memanaskan air, dengan menambahkan alat penukar kalor yang disisipkan diantara kompresor dan kondensor. Penukar kalor yang digunakan jenis helikal dari tembaga. Dari hasil perencanaan di peroleh pipa penukar kalor dengan diameter ¼ inc, panjang pipa 5,2 meter, serta jumlah lilitan sebanyak 13,26, dan ditambah kolektor surya vakum dengan jumlah 10 tabung, panjang tiap satu tabung 0,5 meter. Untuk membantu memeprecepat air hangat yang diinginkan dengan temperatur 500C sebanyak 100 liter dengan waktu 1 jam. 

Author Biographies

Hasan hasan .Basri, teknik mesin univ bung hatta

teknik mesin univ bung hatta

Kaidir kaidir Kaidir, teknik mesin univ bung hatta

teknik mesin univ bung hatta

References

kaidir

Downloads

Published

2015-06-24