PERFORMANSI MESIN PENDINGIN KENDARAAN MENGGUNAKAN R134a DAN HC134a
Abstract
Pengembangan sistem pendingin udara kendaraan untuk meningkatkan efisiensi
pemakaian bahan bakar terus dikembangkan, salah satunya adalah menggunakan
hidrokarbon sebagai refrigeran. Penggunaan hidrokarbon pada sistem pendingin udara
akan meningkatkan kinerja sistem. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui distribusi temperatur dalam kabin, kapasitas pendinginan dan COP pada
berbagai beban panas internal dan putaran mesin dengan menggunakan refrigeran
HFC-R134a dan HC-R134a. Penelitian ini melibatkan analisis eksperimental dengan
memvariasikan putaran mesin (1000 rpm, 1500 rpm, 2000 rpm, 2500 rpm dan 3000
rpm), pengaturan temperatur (21 0C, 220C dan 23 0C), dan variasi beban panas internal
dalam ruangan kabin (0W,500W,700W dan 1000W). Dari hasil penelitian
menunjukkan bahwa distribusi temperatur, COP dan konsumsi energi lebih baik
menggunakan refrigeran HC-R134a jika dibandingkan dengan HFC-R134a.
Kata kunci: performansi, mesin pendingin, kendaraan,R134a dan HC134a
ABSTRACT
The development of vehicle air conditioning systems to improve the
efficiency of fuel consumption continues to be developed, one of which is the use
of hydrocarbons as refrigerants. The use of hydrocarbons in the air conditioning
system will improve system performance. The main objective of this study was to
determine the temperature distribution in the cabin, cooling capacity and COP at
the various internal heat load and engine speed using refrigerant HFC-R134a
and HC-R134a. This study involves the experimental analysis by varying the
engine speed (1000 rpm, 1500 rpm, 2000 rpm, 2500 and 3000 rpm), temperature
setting (210C, 220C and 23 0C), and internal heat load variation in the cabin (0
W.500W, 700W and 1000W). The results showed that the distribution of
temperature, COP and energy consumption is better using HC-R134a refrigerant
compared with HFC-R134a.
Downloads
Published
2013-03-26
Issue
Section
Articles