Abstract of Undergraduate Research, Faculty of Civil and Planning Engineering, Bung Hatta University https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP en-US sesmiwati@bunghatta.ac.id (Sesmiwati) viviariani@gmail.com (Vivi Ariani) Wed, 07 May 2025 05:18:22 +0000 OJS 3.2.1.0 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 PENERAPAN GREEN CONSTRUCTION PADA PEMBANGUNAN JALAN TOL BAYUNG LENCIR – TEMPINO SEKSI 1 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28078 Penerapan Green Construction dalam proyek infrastruktur bertujuan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan serta meningkatkan efisiensi sumber daya karna setiap proyek kontusi pasti memiliki dampak negtif pada lingkungan maka diperlukan penerapan Green Contruction untuk engurangi dampak negatif dari kegiatan kontruksi itu. Penelitian ini menganalisis implementasi konsep Green Construction pada pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir – Tempino Seksi 1. Metode penelitian meliputi pengumpulan data primer melalui observasi lapangan dan wawancara dengan kontraktor serta data sekunder dari berbagai referensi ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Green Construction dalam proyek ini meliputi efisiensi energi, konservasi air, pengelolaan lingkungan, serta pemanfaatan material ramah lingkungan. Namun, terdapat beberapa kendala dalam implementasinya, seperti keterbatasan teknologi, minimnya regulasi khusus, kurangnya kesadaran pemangku kepentingan, serta keterbatasan pendanaan untuk penggunaan peralatan ramah lingkungan. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan dukungan kebijakan yang lebih kuat, investasi dalam teknologi hijau, serta peningkatan kesadaran dan keterampilan tenaga kerja terkait Green Construction. Dengan penerapan yang lebih optimal, konsep ini dapat menjadi solusi berkelanjutan dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Kata Kunci: Green Construction, Jalan Tol, Infrastruktur Berkelanjutan, Efisiensi Sumber Daya, Lingkungan Hanif Aji Nasa, Rahmat Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28078 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 POTENSI LIKUIFAKSI BERDASARKAN DATA N-SPT DAN VARIASI MAGNITUDE GEMPA SERTA UPAYA MITIGASI (Studi Kasus Teluk Bayur, Kota Padang) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28079 Likuifaksi merupakan fenomena geoteknik yang terjadi ketika tanah kehilangan kekuatannya akibat gempa bumi. Kota Padang, khususnya Teluk Bayur berada pada kawasan pinggiran pantai dan terletak di wilayah rawan gempa, dengan muka air tanah yang dangkal dalam rentan 0.05 meter hingga 1 meter, memiliki risiko tinggi terhadap fenomena likuifaksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi likuifaksi di Teluk Bayur berdasarkan data Standard Penetration Test (SPT) dan variasi magnitudo gempa mulai dari Mw 5,5 hingga Mw 7,6. Serta memberikan rekomendasi mitigasi yang sesuai sebagai upaya perbaikan tanah yang rentan terhadap potensi likuifaksi. Metode penelitian mengacu pada metode Seed et al. (1975), yang melibatkan perhitungan Cyclic Stress Ratio (CSR), Cyclic Resistance Ratio (CRR), dan faktor keamanan (SF) sebagai indikator utama potensi likuifaksi. Hasil perhitungan menunjukkan sebagian besar wilayah teluk bayur memiliki tanah berpasir lepas yang berpotensi likuifaksi, terutama pada kedalaman 2 meter hingga 10 meter dengan magnitude gempa Mw 7,6. Tingkat risiko likuifaksi di daerah ini tergolong dalam kategori tinggi, bergantung pada kondisi tanah dan besarnya gempa yang terjadi. Upaya mitigasi meliputi metode stone coloumn, deep soil mixing, dan vibro-compaction. Kata Kunci: Gempa Bumi, Likuifaksi, Teluk Bayur, N-SPT, Faktor Keamanan, Mitigasi Nabilla Dwi Listyorini, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28079 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERCEPATAN DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF PADA PROYEK PEMBANGUNAN THE CORE NDC PIK 2 TANGERANG BANTEN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28080 Keterlambatan proyek mengakibatkan kerugian dari berbagai pihak yang terlibat di dalamnya. Upaya mengatasi keterlambatan proyek salah satunya yaitu memperpendek waktu pelaksanaan proyek dan melakukan percepatan pekerjaannya menggunakan metode Time Cost Trade Off. Metode Time Cost Trade Off memiliki pendekatan holistik antara waktu dan biaya secara bersamaan sehingga dihasilkan keputusan yang optimal (Nugroho & Bambang 2021). Data yang dibutuhkan berupa data sekunder yang didapatkan dari proyek. Adapun data-data yang dibutuhkan untuk penelitian ini antara lain Rencana Anggaran Biaya (RAB), Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) dan Time Schedule (Kurva S). Akibat dari alternatif penambahan jam kerja (lembur) durasi lebih cepat 9 hari (7%) dana bertambah Rp4.116.494.232 persentase kenaikan biaya 65%, sedangkan penambahan tenaga kerja durasi lebih cepat 9 hari (7%) biaya bertambah Rp2.671.350.000 dengan persentase kenaikan biaya 42%. Biaya normal proyek sebesar Rp6.425.530.000 dengan durasi normal 133 hari. Durasi crash setelah percepatan yaitu 124 hari. Dengan demikian, besar biaya pelaksanaan proyek lebih ekonomis dengan menggunakan metode percepatan berupa alternatif penambahan tenaga kerja dari pada metode percepatan dengan alternatif penambahan jam kerja (lembur), di mana dalam hal ini diasumsikan tenaga kerja tersedia dan memiliki keterampilan yang bagus atau sesuai yang diinginkan. Kata Kunci: Proyek, Percepatan, Time Cost Trade Off Zulkarnain, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28080 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERENCANAAN PERKUATAN TERHADAP LERENG DENGAN MENGGUNAKAN SOIL NAILING https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28081 Karmelia Cahyani, Rita Anggraini Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28081 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 IMPLEMENTASI BIM 4D STRUKTUR ATAS PADA PROYEK PEMBANGUNAN LABOR DAN LOKAL KULIAH JURUSAN SENI RUPA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI PADANG https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28083 Building Information Modeling (BIM) merupakan inovasi dalam industri konstruksi yang memberikan efisiensi dalam perencanaan, desain, dan pelaksanaan proyek. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan BIM 4D dalam pembangunan Labor dan Lokal Kuliah Jurusan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang. BIM 4D mengintegrasikan pemodelan 3D dengan penjadwalan proyek guna meningkatkan efektivitas manajemen konstruksi. Metode penelitian yang digunakan mencakup pemodelan 3D menggunakan Autodesk Revit serta simulasi sequencing menggunakan Autodesk Naviswork. Hasil penelitian berupa pemodelan 3D secara detail dan QTO volume beton struktur sebesar 1.351,75 m3 dan volume pembesian sebesar 237.777 Kg, dan menunjukkan bahwa penerapan BIM 4D mampu mempermudah pemantauan perkembangan proyek secara visual, mengurangi kesalahan estimasi volume pekerjaan, serta meningkatkan efisiensi waktu dan biaya. Dengan BIM 4D, identifikasi konflik dalam struktur atas seperti kolom, balok, dan pelat lantai dapat diminimalkan, sehingga risiko perubahan desain dan keterlambatan proyek dapat ditekan. Penelitian ini memberikan kontribusi bagi dunia konstruksi, terutama dalam pemanfaatan teknologi digital untuk perencanaan yang lebih presisi dan efektif. Implementasi BIM 4D diharapkan dapat diterapkan secara luas pada berbagai proyek konstruksi guna meningkatkan produktivitas serta kualitas hasil akhir bangunan. Kata Kunci: BIM, Autodesk Revit, Autodesk Naviswork, Quantity Take Off. William Defirda, Redha Arima RM Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28083 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS PERCEPATAN WAKTU MENGGUNAKAN METODE CRASHING DENGAN PENAMBAHAN TENAGA KERJA (Studi kasus Proyek Pembangunan Anjungan Kota sungai Penuh) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28084 Keterlambatan proyek konstruksi sering kali menyebabkan peningkatan biaya dan gangguan jadwal penyelesaian. Penelitian ini membahas Percepatan proyek yang dilakukan dengan penerapan metode crashing yang melibatkan penambahan tenaga kerja pada Proyek Pembangunan. Anjungan Kota Sungai Penuh. Proyek mengalami keterlambatan sebesar 19,43% pada minggu ke-7, sehingga diperlukan strategi percepatan untuk menyelesaikan proyek tepat waktu. Analisis menggunakan metode crashing perlu mempertimbangkan kedua aspek, yaitu biaya dan waktu. Tujuannya adalah untuk menemukan waktu yang paling maksimal sekaligus biaya paling ekonomis. Penelitian ini memerlukan data berupa jadwal waktu pelaksanaan, estimasi anggaran biaya, serta jumlah tenaga kerja pada tiap pekerjaan. Analisis dilakukan dengan mengidentifikasi kegiatan kritis menggunakan metode Precedence Diagram Method (PDM) dan menghitung penambahan tenaga kerja serta biaya menggunakan Microsoft Excel. Hasilnya, penambahan tenaga kerja sebesar 34% berhasil mempercepat durasi proyek dari 84 hari menjadi 56 hari. Namun, penambahan ini meningkatkan biaya upah sebesar 1,18%, dari Rp 737.400.000,00 menjadi Rp 750.345.000,00 Meskipun biaya meningkat, percepatan ini dinilai efektif untuk mengejar keterlambatan dan menghindari potensi denda akibat keterlambatan proyek. Kata Kunci: Percepatan, metode Crashing, Penambahan Tenaga Afdal, Rahmat Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28084 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISI KERUSAKAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEX (IRI) DAN BINA MARGA UNTUK RUAS JALAN SICINCIN – KURAI TAJI STA 54+000 – 59+000 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28085 Jalan Sicincin-Kurai Taji berperan sebagai jalur transportasi utama yang menghubungkan Kota Pariaman dan kawasan Sicincin, melayani berbagai jenis kendaraan mulai dari kendaraan ringan hingga kendaraan berat. Saat ini, ruas jalan tersebut telah mengalami degradasi kualitas yang terlihat jelas pada kondisi permukaannya. Untuk mengevaluasi tingkat kerusakannya, dilakukan kajian menggunakan tiga metode pengukuran: Pavement Condition Index (PCI), International Roughness Index (IRI), dan standar Bina Marga. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan, teridentifikasi beberapa tipe kerusakan seperti retak memanjang, retak kulit buaya, lubang, dan tambalan. Hasil analisis menunjukkan nilai PCI sebesar 76,53 yang mengindikasikan kondisi jalan dalam kategori sangat baik (very good). Sementara itu, pengukuran IRI menghasilkan nilai 7,45 yang menggolongkan jalan dalam kondisi sedang dan memerlukan pemeliharaan berkala. Penilaian menurut standar Bina Marga menghasilkan nilai lebih dari 7, menempatkan jalan ini ke dalam program pemeliharaan rutin.Terkait sistem drainase, saluran yang ada berbentuk persegi dengan dimensi panjang 1 meter, lebar 0,7 meter, dan tinggi jagaan 0,5 meter. Saluran ini memiliki kapasitas pengaliran sebesar 1,642 m³/detik. Kata Kunci: Kerusakan Jalan, PCI, IRI, Bina Marga Mhd. Ikhsan, Mufti Warman Hasan Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28085 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS KERUSAKAN PERKERASAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN BINA MARGA: STUDI KASUS PADA RUAS JALAN LINGKAR MUARA BUNGO STA 244+000 – STA 249+000 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28086 Jalan Lingkar Muara Bungo di Kabupaten Bungo merupakan jalur strategis yang diperuntukkan bagi kendaraan berat guna mengurangi kepadatan di pusat kota. Namun, jalan ini mengalami berbagai jenis kerusakan akibat muatan berlebih, sistem drainase yang kurang optimal, serta minimnya pemeliharaan rutin. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan tingkat kerusakan perkerasan jalan serta menentukan rekomendasi pemeliharaan yang sesuai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pavement Condition Index (PCI) dan metode Bina Marga. Hasil analisis menunjukkan bahwa jenis kerusakan yang dominan meliputi retak kulit buaya, retak slip, retak tepi, pelepasan butiran, lubang, tambalan, dan gelombang. Nilai PCI yang diperoleh sebesar 52,2, yang termasuk dalam kategori kondisi sedang, sedangkan berdasarkan metode Bina Marga, ruas jalan ini mendapatkan nilai prioritas 6,7, yang menunjukkan kebutuhan pemeliharaan berkala. Rekomendasi pemeliharaan yang diberikan meliputi overlay (P3) pada 67% ruas jalan, rekonstruksi total (P5, P6) pada 20% ruas jalan terutama di Segmen 1, 2, dan 9, serta pemeliharaan rutin (P1) pada 13% ruas jalan. Selain itu, pada Segmen 2 diperlukan perbaikan bahu jalan dan drainase untuk mencegah percepatan kerusakan. Implementasi strategi pemeliharaan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan jalan dan memperpanjang umur perkerasan secara signifikan. Kata kunci: Pavement Condition Index, Bina Marga, pemeliharaan jalan, kerusakan perkerasan. Arkan Kholish Sayuti, Eko Prayitno Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28086 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 EVALUASI KEMAMPUAN GROUNDSILL DIHILIR BENDUNG KOTO TUO DALAM MENGALIRKAN DEBIT BANJIR https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28087 Groundsill adalah bangunan yang dibangun melintang sungai yang berfungsi untuk melandaikan dasar sungai dan meningkatkan laju pengendapan sedimen dibagian hulu groundsill. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kemampuan groundsill dalam mengalirkan debit banjir dimana groundsill yang ada ini lebarnya lebih kecil dari pada lebar bendung yang berada dihulu sejarak 100m, untuk meminimalkan gerusan yang terjadi pada sayap groundsil akibat luapan air maka dibutuhkan evaluasi lebar groundsill, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebar ideal groundsill yang tidak terjadi peluapan, Lebar groundsill saat ini b=55m, h= 1,3m tinggi groundsill 4,5 hasil perhitungan didapat tinggi muka air sebesar 6,44m sehingga terjadinya peluapan tinggi dinding sayap yang ada 4,5m, untuk hal ini perlu dilakukan pelebaran groundsill sebesar b= 60m, h=1,8m dan didapatkan hasil tinggi muka air sebesar 4,22 < 4,5m, sehingga air tidak meluap dari tinggi dinding sayap groundsill. Selanjutnya dengan analisa hidrologi untuk mendapatkan curah hujan rencana dan debit banjir rencana. Perhitungan curah hujan rencana menggunakan metode distribusi probabilitas gumbel,normal,log pearson tipe III dan log normal, dan perhitungan debit banjir rencana mengunakan metode Hasper, Wedumen, dan Mononobe. Perhitungan bangunan groundsill digunakan debit Q25 tahun sebesar Q=884,717 m3/dt. luas catcment area seluas 127,42 km2. Kata Kunci: Groundsill, Hidrologi, Gerusan Muhammad Rafli, Zahrul Umar Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28087 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISA KERUSAKAN JALAN MENGGUNAKAN METODE SURFACE DISTRESS INDEX (SDI), METODE INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEX (IRI) DAN BINA MARGA PADA PERKERASAN LENTUR https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28088 Jalan me$rupakan salah satu infrastruktur transportasi darat yang sangat pe$nting untuk me$ndukung aktivitas e$konomi dan mobilitas masyarakat. Ole$h kare$na itu, dipe$rlukan e$valuasi dan pe$me$liharaan jalan se$cara be$rkala untuk me$njaga kondisi jalan te$tap baik. Ke$rusakan jalan dapat me$nye$babkan be$rbagai masalah, se$pe$rti ke$mace$tan, ke$ce$lakaan, dan me$ningkatnya biaya ope$rasional ke$ndaraan. Jalan akan me$ngalami ke$rusakan diakibat ole$h be$ban lalu lintas, lingkungan, dan faktor lainnya. Me$tode$ yang dapat digunakan untuk me$ngukur tingkat ke$rusakan jalan, antara lain me$tode$ Surface$ Distre$ss Inde$x (SDI), de$ngan hasil analisa ke$rusakan dalam kondisi baik, me$tode$ inte$rnasional roughne$s inde$x, de$ngan hasil analisa ke$rusakan dalam kondisi baik dan me$tode$ bina marga de$ngan analisa ke$rusakan nilai urutan prioritas >7 te$rdapat pe$me$liharaan rutin. Dalam pe$ne$litin ini, be$rlokasikan di jalan N041 Sicincin-Lubuk Alung Kabupate$n Padang Pariaman pada STA 34+000-STA 39+000, yang te$rdapat be$be$rapa je$nis ke$rusakaan antara lain: re$tak kulit buaya, re$tak blok, re$tak pinggir, re$tak me$manjang, re$tak me$lintang, re$tak acak, lubang dan tambalan. Hasil analisis ke$rusakan jalan de$ngan me$nggunakan ke$tiga me$tode$ te$rse$but, dapat dipe$role$h informasi yang le$bih kompre$he$nsif me$nge$nai kondisi jalan, se$hingga dapat dire$ncanakan strate$gi pe$me$liharaan dan pe$rbaikan yang te$pat untuk me$njaga kualitas jalan dan me$ngurangi biaya pe$me$liharaan jangka panjang pada jalan N041 Sicincin-Lubuk Alung Kabupate$n Padang Pariaman pada STA 34+000-STA 39+000. Kata kunci: Ke$rusakaan jalan, me$tode$ SDI, IRI dan Bina Marga Mitra Yuwita S, Mufti Warman Hasan Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28088 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 IDENTIFIKASI PENGERJAAN ULANG (REWORK) PADA PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG DI PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG IMFI (INDOMOBILE FINANCE) KOTA https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28089 Proyek konstruksi sering menghadapi berbagai tantangan, salah satunya adalah pengerjaan ulang (rework) yang dapat menyebabkan peningkatan biaya, keterlambatan jadwal, dan penurunan kualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sebab-sebab rework, macam-macam pekerjaan yang paling banyak terjadi rework, serta dampaknya terhadap proyek pembangunan gedung IMFI di Kota Surabaya. Metode pengkajian yang dipakai yakni metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, memakai angket sebagai instrumen akumulasi data yang kemudian dianalisis dengan uji validitas dan reliabilitas menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebab utama rework meliputi aspek desain dan dokumentasi, manajerial, serta sumber daya. Selain itu, pekerjaan struktur dan finishing merupakan pekerjaan yang paling sering mengalami rework. Dampak dari rework meliputi peningkatan biaya, keterlambatan proyek, dan pemerosotan produktivitas tenaga kerja. Sebab itu, pengelolaan proyek yang lebih efektif dan sistem pengawasan yang ketat diperlukan untuk meminimalisir rework di proyek konstruksi. Kata Kunci: rework; proyek konstruksi; faktor penyebab; dampak; efisiensi proyek Raihan Fadhilah Syafri, Evince Oktarina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28089 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENERAPAN METODE PDM (PRECEDENCE DIAGRAM METHOD) DALAM PERENCANAAN ULANG WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN LANJUTAN GEDUNG LABORATORIUM TERPADU POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28090 Keterlambatan sering kali menjadi permasalahan proyek saat ini, untuk mengatasi keterlambatan tersebut maka dilakukan penjadwalan yang efektif. Penjadwalan yang efektif sangat penting dalam manajemen waktu proyek agar proyek dapat diselesaikan dengan cepat dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode PDM (Precedence Diagram Method) dalam penjadwalan proyek pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi, dengan maksud yaitu untuk menentukan diagram jaringan dan item pekerjaan kritis pada proyek tersebut, metode ini digunakan dan dibantu dengan aplikasi microsoft project 2019 agar penjadwalan lebih akurat dan maksimal. PDM adalah metode yang menggunakan jaringan kerja dengan empat jenis hubungan kerja (Finish to Start, Finish to Finish, Start to Start, dan Start to Finish), dimana setiap aktivitas diwakili oleh node berbentuk persegi, dan hubungan antar aktivitas ditunjukkan dengan anak panah. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi proyek pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu ini dapat dipercepat menjadi 151 hari dari perencanaan awal yang memperkirakan waktu penyelesaian proyek selama 176 hari dengan 10 pekerjaan yang berada pada lintasan kritis. Penjadwalan yang optimal dengan menggunakan metode PDM diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan waktu dan sumber daya proyek. Kata Kunci: Manajemen Proyek, Penjadwalan, Precedence Diagram Method Alvito Putra, Evince Oktarina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28090 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS KINERJA TERHADAP WAKTU DAN BIAYA PADA PROYEK KAI BOUTIQUE HOTEL MENGGUNAKAN METODE EARNED VALUE https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28091 Proyek konstruksi sering menghadapi tantangan dalam pengelolaan waktu dan biaya yang dapat mempengaruhi hasil akhir proyek. Salah satu metode yang efektif untuk menganalisis kinerja proyek adalah Earned Value Management (EVM). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja waktu dan biaya pada proyek konstruksi menggunakan metode EVM, dengan fokus pada identifikasi dan evaluasi penyimpangan yang terjadi selama pelaksanaan proyek. Metode EVM mengukur kinerja proyek dengan membandingkan antara nilai pekerjaan yang telah diselesaikan (Earned Value - EV), biaya yang telah dikeluarkan (Actual Cost - AC), dan nilai rencana pekerjaan (Planned Value - PV). Analisis ini menghasilkan dua indikator kinerja utama, yaitu Cost Performance Index (CPI) dan Schedule Performance Index (SPI), yang digunakan untuk menilai apakah proyek berada dalam anggaran dan jadwal yang telah ditetapkan. Penelitian ini dilakukan pada sebuah proyek konstruksi gedung, dengan data yang diambil dari laporan kemajuan dan pengeluaran biaya. Hasil analisis menunjukkan adanya penyimpangan dalam hal biaya dan waktu, yang teridentifikasi melalui CPI dan SPI. Temuan ini memberikan wawasan yang berguna untuk meningkatkan pengelolaan proyek konstruksi di masa mendatang, terutama dalam perencanaan, pengawasan, dan pengendalian risiko. Kata kunci: Analisis kinerja, Earned Value Management, Biaya, Waktu, CPI, SPI Bona Rizki Ridha Mulya, Mufti Hasan Warman Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28091 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB WASTE MATERIAL KONSTRUKSI (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Labor, Lokal Kuliah Jurusan PKK Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28092 Pe.mbangunan infrastruktur di Indone.sia mampu me.ndorong ke.majuan Indone.sia ke.arah yang le.bih baik. Bahkan pe.mbangunan infrastruktur me.njadi prioritas bagi se.buah Ne.gara. De.ngan adanya pe.mbangunan infrastruktur yang baik mampu me.ningkatkan produktivitas dan daya saing Ne.gara. Pada pe.laksanan proye.k konstruksi sudah me.ncoba be.rbagai upaya untuk me.ngurangi waste, waste adalah bentuk inefisiensi dalam pe.nge.lolaan material, SDM dan waktu. Masalah waste. yang me.ngacu pada dampak yang negatif terhadap lingkungan, biaya, produktivitas, waktu, sosial dan e.konomi. Pada umumnya, waste material dalam proye.k konstruksi dapat me.ncakup sisa mate.rial yang tidak te.rpakai, mate.rial yang rusak, atau mate.rial yang dibuang kare.na ke.salahan pe.re.ncanaan atau pe.laksanaan. Waste. mate.rial ini dapat me.ningkatkan biaya proye.k, me.ngurangi profitabilitas, se.rta me.nye.babkan ke.te.rlambatan dalam pe.nye.le.saian proye.k. Ole.h kare.na itu, pe.nting untuk me.lakukan ide.ntifikasi faktor-faktor pe.nye.bab te.rjadinya waste. mate.rial agar dapat dite.rapkan solusi yang te.pat guna me.minimalkan atau me.nghilangkan pemborosan te.rse.but.Tujuan pe.ne.litian adalah ide.ntifikasi untuk me.nge.tahui Je.nis – je.nis waste. mate.rial dominan yang te.rjadi didalam proye.k konstruksi, Me.nge.tahui Faktor – faktor pe.ke.rjaan apakah yang me.mbe.rikan pe.ngaruh te.rbe.sarnya timbulnya waste. mate.rial. Me.tode. yang dipakai untuk me.nghasilkan data pada pe.ne.litian ini me.nggunakan surve.y pe.nye.be.ran kuisione.r pada pihak kontraktor dan me.tode. pe.ngolahan data diolah me.nggunakan me.tode. statisitik de.skriptif dan pe.ngujian me.nggunakan aplikasi SPSS (Statistical Package. for the. Social Scie.nce.s). Hasil pe.ne.litian yang didapat dan dipe.role.h dari je.nis waste. mate.rial dan faktor dominan me.nunjukan 3 faktor dominan yang dapat me.nimbulkan faktor te.rbe.sar waste. mate.rial. Dari faktor penangan material, faktor pengelolaan sisa material, dan faktor kondisi lokasi. Kata kunci : Waste Material, Proyek Konstruksi, Faktor-faktor penyebab Waste. Nurjanah, Rahmat Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28092 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS PENERAPAN KESELAMATAN, KESEHATAN, KEAMANAN DAN LINGKUNGAN (K3L) PADA PEMBANGUNAN BASKO CITY MALL PADANG https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28093 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan Keselamatan, Kesehatan, Keamanan, dan Lingkungan (K3L) pada proyek pembangunan Basko City Mall di Padang. K3L merupakan aspek krusial dalam industri konstruksi yang berfungsi untuk melindungi pekerja dan lingkungan dari risiko kecelakaan serta penyakit akibat kerja. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada 10 responden, terdiri dari manajer proyek, HSE officer, dan pekerja lapangan. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif untuk mengevaluasi tingkat penerapan K3L serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan implementasi K3L di lokasi proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penerapan K3L pada proyek Basko City Mall Padang berada pada kategori sangat tinggi, dengan skor rata-rata 4,29 dan Total Compliance Rate (TCR) sebesar 85,82%. Aspek Keamanan Tempat Bekerja memperoleh skor tertinggi, diikuti oleh Perlindungan Terhadap Publik dan Peralatan serta Pakaian Kerja. Temuan ini menegaskan pentingnya penerapan K3L yang efektif dalam meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja di proyek konstruksi, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan berkelanjutan dalam praktik K3L di masa mendatang. Kata Kunci: K3L, Keselamatan Kerja, Total Compliance Rate, Manajemen Risiko. Muhammad Farhan, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28093 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH SIMPANG TIDAK BERSINYAL TERHADAP TUNDAAN MENGGUNAKAN METODE GAP ACCEPTANCE (Studi Kasus: Simpang Biaro, Jl. Raya Bukittinggi – Payakumbuh) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28094 Simpang tidak bersinyal merupakan persimpangan yang tidak memiliki pengaturan lalu lintas berbasis sinyal lampu, sehingga pengemudi harus membuat keputusan sendiri untuk melintas, berhenti, atau menunggu berdasarkan kondisi lalu lintas. Keputusan ini sering kali menyebabkan tundaan lalu lintas, terutama pada jam-jam sibuk, yang berpengaruh terhadap kelancaran perjalanan dan efisiensi waktu tempuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak simpang tidak bersinyal terhadap tundaan lalu lintas menggunakan metode Gap Acceptance. Studi kasus dilakukan di Simpang Biaro, Jl. Raya Bukittinggi – Payakumbuh, yang merupakan jalan penghubung utama dengan volume kendaraan yang tinggi. Penelitian ini menggunakan metode gap acceptance dan tundaan dengan data primer yaitu volume lalu lintas dan waktu gap yang diterima dan ditolak oleh pengemudi pada jam-jam sibuk (pagi, siang, dan sore). Data tersebut dianalisis untuk menghitung besaran tundaan yang dialami kendaraan akibat ketidakteraturan arus lalu lintas di simpang tidak bersinyal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tundaan tertinggi terjadi pada sore hari, dengan rata-rata mencapai 47,52 detik per menit, sedangkan tundaan pada pagi dan siang hari masing-masing sebesar 25,90 detik dan 40,32 detik per menit. Faktor utama yang menyebabkan tundaan tinggi adalah rendahnya tingkat penerimaan gap oleh pengemudi serta tingginya volume kendaraan yang melintas pada jam sibuk. Sebagai solusi untuk mengurangi tundaan, penelitian ini merekomendasikan pengaktifan kembali lampu lalu lintas di simpang Biaro dengan pengaturan siklus yang mempertimbangkan waktu rata-rata tundaan yang terjadi. Dengan penerapan pengaturan lalu lintas berbasis sinyal, diharapkan arus kendaraan menjadi lebih teratur, sehingga efisiensi perjalanan meningkat dan risiko kecelakaan dapat diminimalkan. Kata Kunci: Tundaan Lalu Lintas, Simpang Tidak Bersinyal, Gap Acceptance, Volume Kendaraan Tangguh Sastra Utama, Eva Rita Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28094 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENERAPAN METODE PDM (PRECEDENCE DIAGRAM METHOD) PADA PROYEK PEMBANGUNAN BANK BCA KCU MEDAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28095 Dalam setiap pelaksanaan proyek diperlukan manajemen yang baik, sehingga dapat menghasilkan penjadwalan yang efektif dan efesien. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode PDM (Precedence Diagram method) pada proyek pembangunan Bank BCA KCU Medan, untuk menentukan diagram jaringan kerja, kegiatan kritis dan Gantt Chart (Microsoft Project). Metode penelitian ini menggunakan aplikasi Microsoft Project 2013 sebagai alat bantu agar penelitian ini lebih akurat dan dapat maksimal. PDM merupakan metode yang menggunakan jaringan kerja yang memiliki empat jenis hubungan kerja yaitu Start To Finish (SF), Start To Start (SS), Finish To Start (FS), dan Finish To Finish (FF). setiap aktivitas diwakili oleh node berbentuk persegi dan hubungan antara ktivitas dihubungkan dengan anak panah. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi proyek pembangunan bank BCA KCU Medan ini lebih cepat menjadi 326 hari dari perencanaan awal yang memperkirakan waktu penyelesaian proyek tersebut selama 335 hari dengan 3 pekerjaan yang bersifat kritis. Penjadwalan dengan menggunakan metode PDM diharapkan dapat meningkatkan efesiensi dalam pengelolaan waktu dan sumber daya proyek. Kata Kunci: Manajemen proyek, Penjadwalan, PDM (Precedence Diagram Method) Nadira Zalianti Putri, Yulcherlina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28095 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGGUNAAN CANGKANG KERANG SEBAGAI PENGGANTI FILLER TERHADAP CAMPURAN LAPISAN ASPHALT CONCRETE – WEARING COURSE (AC-WC) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28096 Cangkang kerang dapat di manfaatkan kembali untuk membuat produk berharga, seperti perkerasan jalan. Cangkang kerang dapat meningkatkan ketahanan perkerasan aspal agar tidak mudah mengalami kerusakan jika digunakan sebagai pengisi atau filler pada campuran (AC-WC). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar aspal yang ideal, mengetahui bagaimana penambahan abu cangkang kerang sebagai filler memengaruhi karakterisik uji marshall sesuai dengan spesifikasi Bina Marga 2018. Penelitian ini menggunakan metode experimen. Setelah selesai pengujian marshall, didapat nilai kadar aspal optimum sebesar 6%. Setelah didapat nilai ini benda uji dipersiapkan dengan menggunakan filler 10%,20%,30%,40%,50% dari berat total filler. Dari hasil analisis nilai marshall terhadap benda uji dengan menggunakan filler cangkang kerang, dapat diketahui bahwa dengan bertambahnya kadar filler cangkang kerang maka nilai VMA, VIM, Stability, MQ mengalami peningkatan sedangkan nilai Density, VFA, flow megalami sedikit penurunan. Kadar dengan variasi 20% merupakan kadar terbaik karna memiliki parameter marshall paling optimum dengan Density 2,256gr/cm3, nilai VMA 16,0%, nilai VIM 4,5, nilai VFA 72,0%, nilai Stability 1372kg, nilai Flow 3,78%, nilai MQ 497kg/mm. Kata Kunci : Cangkang Kerang, AC-WC, Filler, Marshall Agam Alhawisyah, Eko Prayitno Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28096 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGELOLAAN TENAGA KERJA KONTRAKTOR PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL TRANS SUMATERA RUAS PEKANBARU-PADANG SEKSI 6 PADANG-SICINCIN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28097 Setiap proyek konstruksi pasti membutuhkan sumber daya dalam penyelesaiannya. Sumber daya yang digunakan selama proses konstruksi antara lain manpower, material, machines, men, method, dan money. Sumber daya manusia (manpower) merupakan salah satu sumber daya yang tidak mudah dikelola. Pada proyek Pembangunan jalan tol Padang Sicincin menghadapi masalah turnover, yang ditandai dengan keluar masuknya pekerja yang mengganggu stabilitas tim kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah teori kinerja pekerja dan waktu istrahat menjadi alasan turnover yang tinggi pada proyek ini. Metode yang akan digunakan pada penelitian ini berupa metode angket yang berdasarkan jawaban Ya atau Tidak dengan menggunakan Teori untuk mencari tahu seperti apa turnover yang terjadi dan bagaimana solusi untuk mengatasi masalah turnover yang terjadi didalam proyek ini. Sehingga akan didapatkan Kesimpulan jika masalah utama dari turnover yang tinggi pada proyek ini adalah waktu kerja pekerja dan tawaran pekerjaan kemudian didapatkan solusi untuk mengelola masalah turnover ini adalah menyesuaikan intensif dan menaikan benefit,memberlakukan kontrak dan penalti dan perusahaan lebih melihat kepada UU ketenagakerjaan. Kata Kunci: Tenaga Kerja, Turnover, Angket Muhammad Revo Rinandra, Yulcherlina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28097 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PEKERJA KONSTRUKSI PADA PEMBANGUNAN PASAR PAINAN PESISIR SELATAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28098 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) memiliki peran penting dalam industri konstruksi guna memastikan lingkungan kerja yang aman dan meningkatkan pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan K3 terhadap pekerja konstruksi pada proyek pembangunan Pasar Painan, Pesisir Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis statistik menggunakan perangkat lunak SPSS 2.5 dan Microsoft Excel. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada tenaga ahli K3, mandor, dan pekerja konstruksi di proyek tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor K3, seperti keterlibatan manajemen, kepatuhan terhadap peraturan dan prosedur, pengawasan, lingkungan kerja, serta kompetensi pekerja, memiliki pengaruh signifikan terhadap pekerja konstruksi. Faktor dominan yang paling berpengaruh adalah keterlibatan manajemen dalam penerapan K3 serta pengawasan yang ketat terhadap prosedur keselamatan kerja. Dengan adanya implementasi K3 yang baik, risiko kecelakaan kerja dapat diminimalisir, sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas pekerja.Penelitian ini memberikan kontribusi bagi industri konstruksi dalam meningkatkan pemahaman terhadap pentingnya penerapan K3 untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan mendukung pekerja yang optimal. Kata Kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Proyek Konstruksi, Penerapan K3, Manajemen K3. Syaufi Asaari, Riki Adriadi Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28098 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS KAPASITAS SALURAN DRAINASE PERUMAHAN PONDOK CITRA LUBUK BUAYA KOTA PADNG UNTUK MENGURANGI BANJIR https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28099 Kota Padang, yang merupakan salah satu daerah pesisir di Indonesia, menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan drainase perumahan akibat curah hujan yang tinggi dan perubahan iklim. Sistem drainase yang tidak memadai dapat menyebabkan genangan air dan banjir yang berdampak negatif terhadap lingkungan serta kenyamanan penghuni perumahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kapasitas saluran drainase di kawasan perumahan guna menilai apakah sistem yang ada mampu menampung debit air hujan sesuai dengan perencanaan. Metode yang digunakan meliputi pengumpulan data primer dan sekunder, perhitungan hidrologi untuk menentukan intensitas hujan dan debit air limpasan, serta analisis hidraulika untuk mengevaluasi kapasitas saluran drainase. Berdasarkan data dari Stasiun Hujan Kasang, curah hujan selama 10 tahun dari 2013 hingga 2022 dianalisis, dengan curah hujan rencana yang dipilih menggunakan metode Log Pearson Type III untuk periode ulang 10 tahun, yaitu sebesar 252,52 mm. Setelah menentukan debit rencana, dilakukan analisis hidraulika untuk menentukan dimensi saluran yang mampu menampung debit rencana Dimana debit paling besar pada ruas 16-23 dengan debit 1,2377 m³/det dan terendah pada ruas 5-6 dengan debit 0,1387 m³/det, dan Dimana untuk ukuran dimensi penampang ruas 16-23 lebar dasar 0.95 m dan tinggi bangunan 1,50 m untuk memastikan air tidak lagi meluap keluar dari saluran drainase yang telah direncanakan. Kata Kunci : Banjir, Intensitas Hujan, Debit Rencana, Hidrologi, Hidraulika Al Azza Irwan, Mawardi Samah Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28099 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 HUBUNGAN KECEPATAN,VOLUME DAN KEPADATAN ARUS LALU LINTAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE GREENBERG DALAM MENENTUKAN DERAJAT JENUH (Studi Kasus Ruas Jalan Depan Pasar Bandar Buat,N.043) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28100 Terciptanya suatu sistem transportasi yang menjamin pergerakan orang, kendaraan, atau barang secara lancar, aman, cepat, murah, nyaman, dan ramah lingkungan telah menjadi tujuan pembangunan suatu negara. Peningkatan volume lalu lintas akan menyebabkan terjadinya perubahan perilaku lalu lintas. Secara teoritis terdapat hubungan yang mendasar antara arus, kecepatan, dan kepadatan lalu lintas. Aktivitas dan pemanfaatan lahan akan mempengaruhi kinerja berbagai jenis jalan. Jalan digunakan sebagai kawasan komersial dan pasar yang menjadi pusat keramaian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: kecepatan, volume lalu lintas, kepadatan, kapasitas, dan hubungan antara kecepatan, volume dan kepadatan dengan menggunakan metode Greenberg, derajat kejenuhan, dan tingkat pelayanan. Penelitian ini dilakukan dalam waktu satu hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas jalan masih mampu menampung volume lalu lintas yang ada. Kata Kunci : Analisis Volume,kecepatan dan kepadatan lalu linta, metode Greenberg Zakiyul Ifkar, Indra khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28100 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH SUBSTITUSI ABU SEKAM PADI TERHADAP KUAT TEKAN BETON https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28105 Rizki Akbar, Rita Anggraini Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28105 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH SUBSTITUSI DOLOMIT SEBAGAI FILLER PADA CAMPURAN ASPHALT CONCRETE-BINDER COURSE (AC- BC) TERHADAP KARAKTERISTIK UJI MARSHALL https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28106 Dolomit dapat digunakan se.bagai fille.r pe.ngganti pada campuran be.raspal, dolomit me.miliki ke.te.rse.diaan me.limpah,biaya yang re.lative. murah, sifat kimia yang baik dan pote.nsi lingkungan.Dolomit dapat me.ningkatkan ke.tahanan pe.rke.rasan aspal agar tidak mudah me.ngalami ke.rusakan jika digunakan se.bagai pe.ngisi atau fille.r pada campuran (AC-BC). Pe.ne.litian ini be.rtujuan untuk me.ne.ntukan kadar aspal optimum, me.nge.tahui pe.ngaruh substitusi se.bagai fille.r te.rhadap karakte.risik uji marshall se.suai de.ngan spe.sifikasi Bina Marga 2018. Pe.ne.litian ini me.nggunakan me.tode. e.xpe.rime.n. Se.te.lah se.le.sai pe.ngujian marshall, didapat nilai kadar aspal optimum se.be.sar 6%. Se.te.lah didapat nilai ini be.nda uji dipe.rsiapkan de.ngan me.nggunakan fille.r dolomit 60%,70%,80%,90%,100% dari be.rat total fille.r. Dari hasil analisis nilai marshall te.rhadap be.nda uji de.ngan me.nggunakan fille.r dolomit, dapat dike.tahui bahwa de.ngan be.rtambahnya kadar dolomit maka nilai De.nsity dan Stability me.ngalami pe.ningkatan se.dangkan nilai VMA dan VIM me.galami pe.nurunan, dan nilai VFA , Flow dan MQ me.ngalami fluktuasi. Kadar de.ngan variasi 90% me.rupakan kadar te.rbaik karna me.miliki parame.te.r marshall paling optimum de.ngan nilai De.nsity 2,270gr/cc, nilai VMA 16,45%, nilai VIM 4,81, nilai VFA 70,76%, nilai Stability 1315kg, nilai Flow 3,98%, nilai MQ 330kg/mm. Kata Kunci : Dolomit, Asphal Concre.te.-Be.aring Course. (AC-BC), Fille.r, Uji Marshall Ilham, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28106 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH PENAMBAHAN SIKA-VISCOCRETE 1003 TERHADAP KUAT TEKAN SELF COMPACTING CONCRETE (SCC) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28107 Dalam perkembangan teknologi beton, beton normal memiliki keterbatasan dalam hal pengerjaan dan pemadatan, yang dapat menyebabkan cacat struktural jika tidak dilakukan dengan baik. Kesulitan dalam pengecoran elemen struktural dengan geometri kompleks dan masalah segregasi dan bleeding pada beton dengan workability tinggi. Self-Compacting Concrete (SCC) hadir sebagai inovasi untuk meningkatkan efisiensi konstruksi dan kualitas hasil akhir tanpa perlu pemadatan mekanis. Oleh karena itu, diperlukan bahan tambahan (admixture) yang dapat meningkatkan kinerja SCC secara optimal. Salah satu bahan tambahnya yaitu Sika Viscocrete 1003 yang merupakan jenis superplasticizer yang dikenal efektif dalam meningkatkan kinerja SCC dan memiliki sifat high-range water reducer yang memungkinkan beton tetap memiliki workability tinggi dengan kadar air yang lebih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sika-viscocrerote 1003 terhadap kuat tekan SCC, persentase optimal sika-viscocrerote 1003 untuk kuat tekan SCC maksimal, dan flowbility sika-viscocrerote 1003. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan 5 (lima) variasi dosis sika-viscocrerote 1003 dalam campuran SCC, mulai dari 0%; 0,2%; 0,4%; 0,6%; dan 0,7%. Berdasarkan hasil penelitian, dalam penggunaan sika-viscocrerote 1003 dengan variasi 0,2%-0,6% berpengaruh optimal terhadap kuat tekan SCC. Nilai uji kuat tekan beton maksimal dengan varian 0,6% sebesar 48,54 Mpa. Pada varian 0,6% juga diperoleh nilai uji slump flow 590 mm, v-funnel 5 s, dan j-ring 8 cm. Simpulannya pengggunaan Sika-viscocrerote 1003 dapat dijadikan sebagai bahan tambah dalam pembuatan beton yang efisien, excellent flowability, dan bermutu tinggi. Kata Kunci: SCC, Sika-viscocrete 1003, flowable Akmal Saputra, Rita Anggraini Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28107 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISA KERUSAKAN JALAN LENTUR MENGGUNAKAN METODE INTERNASIONAL ROUGHNESS INDEX (IRI) DAN BINA MARGA BESERTA PENANGANANNYA https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28108 Prasarana jalan yang terbebani oleh volume lalu lintas yang tinggi dan dapat menyebabkan terjadi penurunan kualitas jalan. Beban kendaraan berlebih dan saluran drainase yang tidak berfungsi mengakibatkan terjadinya kerusakan pada Perkerasan Jalan Lintas Padang – Solok Selatan – Kerinci pada STA 35+000 – 40+000. Perlu dilakukan analisa kondisi kerusakan jalan dengan menggunakan metode Internasioanal Roughness Index (IRI) dan Bina Marga dan penangananya. Hasil penilaian kerusakan jalan berdasarkan metode IRI adalah 5,83 yang berarti tingkat kemantapan berada kategori jalan mantap dan berdasarkan metode Bina Marga diperoleh urutan prioritas 6 dengan tindakan penangananya pemeliharaan berkala. Untuk desain perkerasan menggunakan metode manual desain perkerasan jalan No/03/M/BM/2024 diperoleh AC-WC 40 mm, AC-BC 60 mm, AC-Base 100 mm, CTB 150 mm,lapis fondasi aggregate kelas B 150 mm dan LFA atau stabilitas semen 200 mm. Saluran drainase direncanakan penampang persegi, dengan dimensi tinggi 0,82 m dan lebar 0,5 m, tinggi jagaan 0,6 dan besar debit rencana (Q) = 2,38 m3/detik. Rencana anggaran biaya (RAB) diperoleh dari perhitungan volume kerusakan sesuai data yang telah dihitung sebelumnya dan menghitung biaya penanganan dari analisa kerusakan jalan yang ditinjau sebesar Rp.14.928.252.342. Kata Kunci: Kerusakan Jalan, IRI, Bina Marga, Penanganannya Indah Purwaningsih, Eva Rita Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28108 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 STUDI NORAMALISASI SUNGAI BATANG ANAI DI NAGARI SUNGAI BULUH TIMUR, KABUPATEN PADANG PARIAMAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28109 Sungai Batang Anai salah satu nama sungai yang te.rdapat di Provinsi Sumate.ra Barat, sungai ini me.ngalir dari Le.mbah Anai hingga ke. kota Padang. Aliran Batang Anai ini me.lalui be.be.rapa dae.rah dalam wilayah kabupate.n Tanah Datar dan kabupate.n Padang Pariaman. Batang Anai be.rhulu di kaki gunung Marapi, gunung Singgalang dan gunung Tandikat dan be.rte.mu di wilayah Padang Panjang me.le.wati ce.lah kaki gunung Tandikat, air te.rjun le.mbah Anai hingga be.rmuara di wilayah pe.rairan Samudra Hindia. Lokasi pe.ne.litian be.rada di Nagari Sungai Buluh Timur Kabupate.n Padang Pariaman. Sungai me.ngalami pe.nye.mpitan se.hingga tidak mampu me.ngalirkan air dan me.luap. Normalisasi sungai me.rupakan salah satu ke.giatan yang be.rtujuan untuk me.mpe.rbaiki dan me.nge.mbalikan fungsi normal dari sungai itu se.ndiri, se.kaligus me.ngatasi pe.rmasalahan banjir di lokasi se.kitar sungai. Pe.ne.litian ini me.me.rlukan data curah hujan dari stasiun Kasang, stasiun Kandang IV, stasiun Saning Baka dari tahun 2014 hingga 2023. Jadi didaptkan curah hujan re.ncana me.nggunakan me.tode. Distribusi Gumbe.l, de.ngan nilai Pe.riode. ulang 2 tahun = 146,82 mm, pe.riode. 5 tahun = 204,25 mm, pe.riode. 10 tahun = 240,36 mm, pe.riode. 25 tahun = 282,47 mm, pe.riode. 50 tahun = 319,83 mm. de.bit banjir re.ncana yang digunakan dalam studi ini yaitu de.bit banjir re.ncana de.ngan pe.riode. ulang 25 tahun me.nggunakan Me.tode. Me.lchior se.be.sar 613,327 m3/de.tik. Pe.re.ncanaan pe.rkuatan te.bing sungai de.ngan pe.rhitungan dipe.role.h de.ngan nilai stabilitas te.rhadap guling 1,59 > 1.5 (aman), dan stabilitas te.rhadap ge.se.r 1,66 > 1.5 (aman). Kata Kunci: Normalisasi, Curah Hujan, De.bit, Stabilitas, Banjir Indriani Syakbaniah, Zahrul Umar Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28109 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS KAPASITAS PROFIL GELAGAR JEMBATAN PCI GIRDER MENGGUNAKAN SOFTWARE MIDAS CIVIL 2022 (Studi Kasus : Jembatan Krueng Nalan, Aceh) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28110 Be$rdasarkan UU NO. 38 Tahun 2004 bahwa jalan dan je$mbatan me$rupakan bagian dari siste$m transportasi nasional me$mpunyai pe$ranan krusial te$rutama me$ndukung se$ktor e$konomi, sosial dan budaya, se$rta lingkungan yang dike$mbangkan me$lalui pe$nde$katan pe$nge$mbangan wilayah untuk me$ncapai ke$se$imbangan dan pe$me$rataan pe$mbangunan di be$rbagai dae$rah. Je$mbatan Krue$ng Nalan te$rle$tak pada ruas Jalan Pidie$-Bire$ue$n, Provinsi Ace$h. Struktur je$mbatan harus mampu me$nahan be$ban be$rat se$ndiri, be$ban ke$ndaraan, dan tahan te$rhadap lingkungan se$pe$rti air sungai, cuaca e$kstre$m, dan ge$mpa bumi. Pe$ne$litian ini me$miliki tujuan untuk me$nge$tahui pe$ngaruh be$ban te$rhadap ke$kuatan struktur ge$lagar je$mbatan PCI. Pe$ne$litian ini me$nggunakan me$tode$ gaya-gaya dalam dan le$ndutan ijin. Pe$rhitungan pe$mbe$banan je$mbatan be$rdasarkan SNI 1725-2016 dipe$role$h nilai MS 7497,64 kN, MA 572,4 kN, WBTR 14,40 kN/m, PBGT 144,06 kN, TB 40,28 kN, TP 56,25 kN, E$Ws 4,97 kN/m, E$WL 3,003 kN/m. Pe$mbe$banan je$mbatan te$rhadap pe$ngaruh ge$mpa be$rdasarkan SNI 2833-2016 dipe$role$h nilai As 0,361, SDs 0,849, SD1 0,689, Ts 0,811, dan T0 0,162. Pe$mode$lan je$mbatan dan analisis struktur me$nggunakan software$ MIDAS CIVIL 2022. Se$hingga dipe$role$h hasil nilai mome$n ultimit 11949,8031 kNm, ge$se$r 1058,7811 kN, torsi 188,9203 kNm, dan le$ndutan 0,0586 m. Ke$kuatan struktur atas Je$mbatan Krue$ng Nalan me$nghasilkan le$ndutan yang me$me$nuhi pe$rsyaratan RSNI T12-2004 Pasal 9.2.1 yaitu le$ndutan maksimal harus le$bih ke$cil dari 1/250 be$ntang. Kata Kunci : Jembatan, Gelagar PCI, Kekuatan Struktur, MIDAS CIVIL 2022 Cindy Rubby Riensa, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28110 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS PERBANDINGAN KUAT TEKAN BETON YANG MENGGUNAKAN AGREGAT HALUS SUNGAI GURUN LAWEH PADANG DAN AGREGAT HALUS SUNGAI LUBUK ALUNG PADANG PARIAMAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28111 Beton merupakan material utama dalam konstruksi, dengan kuat tekan sebagai parameter utama dalam menilai kualitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kuat tekan beton yang menggunakan agregat halus dari Sungai Gurun Laweh dan Sungai Lubuk Alung. Pengujian dilakukan menggunakan benda uji silinder dengan diameter 150 mm dan tinggi 300 mm pada umur rencana 7, 14, 21, dan 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beton dengan agregat halus dari Sungai Gurun Laweh memiliki kuat tekan lebih tinggi dibandingkan beton dengan agregat halus dari Sungai Lubuk Alung. Pada umur 28 hari, beton dengan agregat Sungai Gurun Laweh mencapai kuat tekan 36,424 MPa, sedangkan beton dengan agregat Sungai Lubuk Alung mencapai 34,914 MPa. Kedua agregat memenuhi standar mutu beton FC 30 MPa, tetapi agregat dari Sungai Gurun Laweh menunjukkan performa yang lebih optimal. Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi bagi masyarakat dan praktisi konstruksi dalam memilih agregat halus yang lebih baik untuk campuran beton. Kata kunci : kuat tekan beton, agregat halus, Sungai Gurun Laweh, Sungai Lubuk Alung, material konstruksi. Andika Razaq Marwanda , Yulcherlina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28111 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS HUBUNGAN KETERGANTUNGAN ITEM PEKERJAAN TERHADAP DURASI PROYEK MENGGUNAKAN MICROSOFT PROJECT (Studi Kasus: Sungai Batang Lurus-Maransi Kota Padang) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28112 Parameter penting pada penyelenggaraan proyek konstruksi, yaitu waktu, mutu dan biaya. Suatu proyek dikatakan berhasil apabila proyek tersebut dilakukan tepat waktu, mutu dan juga biaya. Pada pelaksanaan pekerjaan proyek Pembangunan Sungai Batang Lurus-Maransi Kota Padang, dengan durasi pelaksanaan 189 hari kalender sesuai dengan time schedule atau kontrak pekerjaan. Analisis perbandingan durasi pekerjaan berdasarkan hubungan ketergantungan item pekerjaan menggunakan microsoft project. Beberapa pekerjaan memiliki hubungan Finish-to-Start (FS) terdapat 2 item pekerjaan, sementara beberapa lainnya dapat dikerjakan bersamaan dengan metode Start-to-Start (SS) terdapat 25 item pekerjaan, lalu hubungan Start-to-Finish (SF) terdapat 3 item pekerjaan. Dari hasil analisis hubungan ketergantugan item pekerjaan terhadap durasi proyek menggunakan microsoft project pada Pembangunan Sungai Batang Lurus-Maransi Kota Padang, didapatkaan durasi aktual proyek 189 hari, setelah dilakukan analisis terhadap hubungan ketergantungannya didapatkan durasi proyek 178 hari kalender menggunakan AHSP 2022 dan menghemat waktu pelaksanaan proyek selama 11 hari. Kata Kunci: Microsoft Project, Aktual, AHSP 2022 Fanisya Dwi Oktaviani, Afrizal Naumar Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28112 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISA PERCEPATAN WAKTU DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF (STUDI KASUS : PEMBANGUNAN GEDUNG LABORATORIUM TERPADU POLTEKKES KEMENKES JAMBI) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28113 Ada banyak proyek yang mengalami keterlambatan dalam pelaksanaannya, salah satu terjadi pada proyek Pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu Poltekkes Kemenkes Jambi.. Keterlambatan yang signifikan terjadi pada minggu ke-4 dengan deviasi sebesar 4,037%. Berdasarkan paparan tersebut, penulis ingin melakukan percepatan dengan menggunakan metode time cost trade off . Bialyal yalng dihalsilkaln alkibalt percepaltaln menggunalkaln metode time cost tralde off dengaln menalmbalh jalm kerjal (lembur) yang durasi awal 178 hari dengan biaya normal sebesar Rp.382.215.000. Setelah dipercepat durasinya menjadi 126 hari dengan biaya sebsar Rp.670.278.214,7 dan bialyal yalng dihalsilkaln alkibalt percepaltaln menggunalkaln metode time cost tralde off dengaln menalmbalh tenalgal kerja yang durasi awal 178 hari dengan biaya normal sebesar Rp.382.215.000.Setelah dipercapat durasinya menjadi 126 hari dengan biaya sebesar Rp.611.020.000. Kata kunci : Biaya, cost slope, time cost trade off Novita Sari, Evince Oktarina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28113 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERENCANAAN PENJADWALAN DAN CASH FLOW PEKERJAAN PROYEK PADA PENGENDALI BANJIR SUNGAI BATANG KINALI MENGGUNAKAN MICROSOFT PROJECT https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28115 Pe.njadwalan proye.k konstruksi me.rupakan bagian pe.nting dalam pe.nge.lolaan proye.k untuk me.mastikan pe.ke.rjaan se.le.sai se.suai de.ngan waktu yang te.lah dite.ntukan. Salah satu pe.rmasalahan utama dalam proye.k konstruksi adalah ke.te.rlambatan yang dise.babkan ole.h kurangnya pe.re.ncanaan waktu dan pe.nge.lolaan anggaran yang tidak e.fisie.n. Ole.h kare.na itu, pe.ne.litian ini be.rtujuan untuk me.re.ncanakan pe.njadwalan dan cash flow proye.k pada pe.ke.rjaan pe.nge.ndali banjir Sungai Batang Kinali me.nggunakan Microsoft Proje.ct. Me.tode. pe.ne.litian yang digunakan me.liputi pe.ngumpulan data me.lalui dokume.n pe.re.ncanaan dan Re.ncana Anggaran Biaya (RAB) proye.k, analisis Work Bre.akdown Structure. (WBS), se.rta hubungan ke.te.rgantungan antar pe.ke.rjaan (pre.de.ce.ssor) de.ngan me.tode. Pre.ce.de.nce. Diagram Me.thod (PDM). Se.lanjutnya, dilakukan pe.rhitungan durasi pe.ke.rjaan be.rdasarkan Analisa Harga Satuan Pe.ke.rjaan (AHSP) dan simulasi pe.njadwalan me.nggunakan Microsoft Proje.ct. Se.lain itu, analisis cash flow dilakukan de.ngan me.mpe.rtimbangkan ske.ma pe.mbayaran te.rmin se.be.sar 20% pe.r tahap. Hasil pe.ne.litian me.nunjukkan bahwa total durasi pe.ke.rjaan proye.k adalah 483 hari de.ngan 25 pe.ke.rjaan yang be.rada dalam lintasan kritis. Pe.rhitungan cash flow me.nunjukkan bahwa kontraktor me.mbutuhkan modal awal se.be.sar Rp 21.951.758.563 agar proye.k dapat be.rjalan se.suai re.ncana. De.ngan pe.nggunaan Microsoft Proje.ct, proye.k dapat dike.lola le.bih e.fisie.n dalam hal pe.re.ncanaan waktu dan alokasi anggaran. Pe.ne.litian ini diharapkan dapat me.njadi re.fe.re.nsi bagi kontraktor dalam me.ngoptimalkan pe.nge.lolaan proye.k konstruksi untuk me.ningkatkan e.fisie.nsi waktu dan biaya. Kata kunci: Pe.njadwalan proye.k, cash flow, Microsoft Proje.ct, lintasan kritis, Pre.ce.de.nce. Diagram Me.thod (PDM). Rizqan Ahmada, Afrizal Naumar Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28115 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERENCANAAN KONTRUKSI DINDING PENAHAN TANAH KOTO MARAPAK BATANG SURANTIH KABUPATEN PESISIR SELATAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28116 Dengan menggunakan tipe gravitasi di lokasi Koto Marapak Batang Surantih, Kabupaten Pesisir Selatan, studi ini bertujuan untuk merencanakan dimensi dinding penahan tanah yang stabil terhadap stabilitas penggeseran, penggulingan, daya dukung, dan penurunan. Di Kabupaten Pesisir Selatan, Batang Surantih sangat rentan terhadap longsor dan erosi tanah, terutama selama musim hujan karena keadaan geografis dan topografinya, yang memiliki curah hujan tinggi dan kemiringan lereng yang curam. Perencanaan konstruksi dinding penahan tanah menjadi sangat penting untuk mengatasi masalah ini. Dinding penahan tanah mencegah longsor dan melindungi pemukiman dan infrastruktur di sekitarnya. Untuk penelitian ini, data curah hujan dari tahun 2014–2023 diperlukan dari stasiun jalan balantai, stasiun surantih, dan stasiun batang akhir. Dengan menggunakan Metode Distribusi Gumbel, curah hujan rencana selama dua tahun 62,881 mm, lima tahun 71,712 mm, sepuluh tahun 77,266 mm, dua puluh tahun 83,741 mm, dan lima puluh tahun 89,487 mm diperoleh. Dengan periode ulang 25 tahun, studi ini memilih debit banjir rencana 295,6371 m3/dt. Stabilitas terhadap guling 2,4842 melebihi 1,5, dan stabilitas terhadap geser 2,3885 melebihi 1,5. Kata Kunci: Dinding penahan tanah, Curah Hujan, Debit, Stabilitas, Longsor Yuliamanda Ariani, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28116 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISA TERHADAP KINERJA LALU LINTAS RUAS JALAN AKIBAT PARKIR PADA BADAN JALAN (studi kasus : Jalan Drs. Moh. Hatta, Pasar Pandan Air Mati, Kota Solok) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28117 Area pusat perdagangan adalah daerah dengan volume lalu lintas yang tinggi, sehingga kebutuhan akan fasilitas parkir juga cukup besar, terutama untuk kendaraan pengunjung yang berbelanja dan kendaraan yang melakukan pengiriman dan penerimaan barang. Tingginya permintaan parkir di area perdagangan dapat mengakibatkan aktivitas parkir di tepi jalan, yang mengurangi lebar efektif jalan dan menurunkan kapasitas jalannya. Jalan Drs. Moh. Hatta, Pasar Pandan Air Mati, Kota Solok memiliki fasilitas parkir di tepi jalan sehingga mengalami penurunan terhadap kinerja lalu lintas ruas jalan di akibatkan dari kemacetan yang terjadi. Dengan menggunakan metode PKJI 2023 dapat menganalisa performansi lalu lintas jalan raya akibat dari keberadaan parkir pada badan jalan serta mencari solusi bagaimana cara pengendalian parkir yang terjadi pada badan jalan. Berdasarkan hasil survei volume kendaraan maksimum 2098 smp/jam, nilai kapasitas maksium 1619,35 SMP/jam, penurunan tingkat pelayanan jalan sebesar 1,16 berada pada kategori F. Maka dinyatakan jalan ini padat sehingga perlu dilakukan berbagai alternaif untuk mengurangi kemacetan diantaranya, mengalihkan parkir ke lokasi lain dan juga pemberian rambu-rambu di lokasi yang di jadikan sebagai alternatif lokasi parkir. Kata Kunci : Kinerja Ruas Jalan; Solusi Parkir; PKJI 2023; Kemacetan Dilla Mardatila, Wardi Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28117 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENJADWALAN PROYEK KONTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PDM (PRECEDENCE DIAGRAM METHOD) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28118 Penjadwalan proyek konstruksi merupakan aspek penting dalam manajemen proyek yang bertujuan untuk mengoptimalkan waktu dan sumber daya. Penelitian ini menganalisis penerapan metode Precedence Diagram Method (PDM) pada proyek Sierra Intercultural School dengan menggunakan Microsoft Project 2019. Data yang digunakan mencakup jadwal waktu, durasi aktivitas, dan hubungan ketergantungan antar pekerjaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa metode PDM dapat mengidentifikasi jalur kritis dan mempercepat durasi proyek dari rencana awal 575 hari kalender menjadi 554 hari kalender. Selain itu, terdapat 13 aktivitas yang termasuk dalam jalur kritis, yang harus diawasi secara ketat untuk mencegah keterlambatan. Penerapan PDM dalam proyek ini terbukti efektif dalam meningkatkan efisiensi penjadwalan dan meminimalkan risiko keterlambatan. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan metode PDM dapat memberikan manfaat signifikan dalam perencanaan dan pelaksanaan proyek konstruksi. Kata Kunci: Penjadwalan Proyek, Precedence Diagram Method, Jalur Kritis, Microsoft Project 2019. Muhammad Zakiy, Evince Oktarina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28118 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS KAPASITAS RUANG PARKIR DI RUMAH SAKIT ISLAM IBNU SINA PADANG https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28122 Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Padang adalah salah satu Rumah Sakit di Kota Padang yang memiliki fasilitas alat medis yang cukup memadai dan merupakan rumah sakit yang mudah diakses oleh masyarakat yang berasal dari Kota Padang maupun dari luar kota Padang. Dengan meningkatnya jumlah pasien yang memiliki kendaan mobil atau motor seharusnya diimbangi oleh peningkatan ketersediaan parkir yang baik, namun keterbatasan ruang tidak memungkinkan untuk peluasan tempat parkir sehingga banyak pengunjung rumah sakit yang parkir di pinggir jalan yang dapat menyebabkan berkurangnya efektivitas pelayanan jadi sekitar rumah sakit. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survey berlokasi penelitian ini berada di Jl. Gunung singgalang,Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat 25173 dengan data dari penelitiaan ini adalah data primer dan skunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa: 1) Survei Pendahuluan, 2) Peninjauan Lokasi dan 3) Survei Data Sekunder. Hasil penelitian menunjukan bawah Setelah dilakukan analisis tingkat pergantian sepeda motor berkisar 2,3 kali sedangkan untuk mobil berkisar 2,6 kali pergantian. Adapun untuk penggunaan tarif parkir di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina ini sudah efisien, dimana untuk tarif parkir kendaraan roda dua di kenakan biaya parkir sebanyak Rp.2000 -, Sedangkan tarif untuk mobil Rp.3000 dan Lahan Parkir di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Padang,Total kekurangan SRP untuk Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Padang adalah sebanyak 11 SRP sepeda motor,dan 7 untuk kendaraan mobil. Kata Kunci: Analisis, Kapasitas ruang, Ruang Parkir Elsye Virgita Wetti, Veronika Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28122 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISA PRODUKTIVITAS DAN EFISIENSI ALAT PADA PEKERJAAN GALIAN DAN TIMBUNAN (STUDI KASUS : PEMBANGUNAN PROYEK JALAN TOL SIGLI-BANDA ACEH SEKSI I PADANG TIJI-SEULIMEUM) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28123 Pada proyek Pembangunan jalan tol Sigli-Banda Aceh seksi 1 Padang tiji-Seulimem terdapat pekerjaan galian tanah dan timbunan dengan volume yang cukup besar, terutama pada STA 6+000 – STA 6+975 yang diantara perbukitan yang sangat tinggi. Oleh karena dilakukan galian tanah dan timbunan dengan menggunakan alat berat. Alat berat yang tersedia jumlahnya kurang sehingga proyek terlambat. Maka dilakukan penelitian tentang Analisa Produktivitas dan Efisiensi Alat Berat pada Pekerjaan Galian dan Timbunan pada Proyek tersebut. Dalam penelitian ini digunakan metode pengumpulan data untuk alat yang digunakan dan volume pekerjaan. Metode observasi langsung pada alat berat dan metode literatur mengenai informasi harga sewa alat. Untuk menghitung produktivitas dan biaya menggunakan PUPR No. 1 tahun 2022, Tentang Pedoman Penyusunan Perkiraan Biaya Pekerjaan Kontruksi Bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Hasil analisa penelitian ini, peneliti mendapatkan perbandingan hasil analisa peneliti untuk Excavator 74,1 m3/jam lebih besar dari AHSP eecavator 61,75 m3/jam, Bulldozer 355,57 m3/jam lebih besar dari analisa Bulldozer 314,49 m3/jam, Dump truck 18,59 m3/jam lebih besar dari AHSP Dump truck 6,57 m3/jam, Sheepfoot Roller 186,75 m3/jam lebih besar dari hasil analisa Sheepfoot Roller 118,04 m3/jam, Vibrator roller 184,44 m3/jam lebih besar dar AHSP Vibrator Roller 124,5 m3/jam. Untuk biaya alat analisa peneliti pada pekerjaan timbunan Rp.10.200,00/m3 lebih efisien dari AHSP pekerjaan timbunan Rp.96.570,00/m3. dan pekerjaan galian Rp.40.500,00/m3 lebih efisien dari AHSP pekerjaan galian Rp.58.310,00/m3, serta perbandingan waktu untuk menyeleseikan pekerjaan galian 1,2 bulan lebih efisien dari AHSP pekerjaan galian 9, bulansedangkan pada pekerjaan timbunan 22 hari tidak efisien dari AHSP pekerjaan timbunan 7 hari. Kata Kunci : Produktivitas; Efisiensi; Jumlah; Biaya; Waktu Fadhila Zahara, Eva Rita Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28123 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH PENAMBAHAN KAPUR SEBAGAI BAHAN CAMPURAN STABILISASI TANAH TERHADAP NILAI CALIFORNIA BEARING RATIO (CBR) DAN KUAT TEKAN BEBAS https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28124 Sebagian besar konstruksi jalan pada Proyek Tol Padang-Sicincin berada di tanah lempung lunak dengan daya dukung rendah. Tanah lempung merupakan tanah yang memiliki sifat plastis, yang mampu menyerap air dengan baik sehingga menjadi lunak dan mengeras saat kering. Salah satu metode perbaikan tanah yang bertujuan untuk meningkatkan daya dukung adalah penggunaan kapur sebagai material stabilisasi. Dalam penelitian ini, pengujian telah dilakukan adalah analisa saringan, pengujian pemadatan, pengujian California Bearing Ratio (CBR) dan pengujian Kuat Tekan Bebas (UCT). Persentase campuran kapur yang digunakan adalah 3%, 5%, 7%, dan 9%. Dari pengujian CBR diperoleh hasil pada tanah asli sebesar 2,59%, campuran kapur dengan persentase kapur 3% sebesar 4,41%, campuran kapur 5% sebesar 7,81%, campuran kapur 7% sebesar 15,83% dan campuran kapur 9% sebesar 21,19 %. Dan pada pengujian Kuat Tekan Bebas (UCT) diperoleh hasil pada tanah asli sebesar 0,119 kg/cm2, campuran kapur 3% sebesar 0,174 kg/cm2, campuran kapur 5% sebesar 0,198 kg/cm2, campuran kapur 7% sebesar 0,220 kg/cm2 dan campuran kapur 9% sebesar 0,290 kg/cm2 .Hasil CBR dan UCT dengan penambahan campuran kapur mengalami peningkatan pada persentase campuran kapur 5%. Campuran kapur dapat digunakan untuk stabilisasi tanah lempung. Kata Kunci : Stabilisasi Tanah, Kapur, CBR, UCT Ramadhani Adi Putra, Risayanti Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28124 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENERAPAN BUILDING INFORMATION MODELLING (BIM) PADA PROYEK PEMBANGUNAN STRUKTUR GEDUNG PELAYANAN TERPADU KABUPATEN TEBO, JAMBI https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28125 Kemajuan dibidang kontruksi menimbulkan kebutuhan teknologi pendukung yang efisien dan efektif. Perkembangan teknologi dalam sektor kontruksi telah menciptakan sebuah sistem yang dikenal sebagai Building Information Modeling (BIM). Di tengah era revolusi industri, penerapan BIM sebagai metode teknologi informasi dalam pengelolaan bangunan gedung dan infrastruktur menjadi salah satu perkembangan dan inovasi yang signifikan dalam industri jasa kontruksi. Salah satu software Building Information Modeling (BIM) adalah Autodesk Revit. Di Indonesia penerapan Building Information Modeling (BIM) telah mulai di gunakan oleh beberapa perusahaan, sesuai dengan ketentuan yang tercantum pada peraturan PUPR Nomor 22 tahun 2018. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini untuk menerapkan Building Information Modelling (BIM) menggunakan software Autodesk Revit dan Naviswork Manage pada pemodelan bangunan Gedung Pelayanan Terpadu Kabupaten Tebo, Jambi. Pemodelan Bangunan diambil dari gambar rencana proyek. Selanjutnya, Proses pemodelan 3D struktur bangunan dilakukan menggunakan Auodesk Revit 2022 dan setelah pemodelan 3D dibuat, dilakukan class check dengan fitur Check Interfance. Kemudian, perhitungan volume akan dilakukan dengan menggunakan fitur Quantity Take-Off. Dari hasil perhitungan Quantity Take-Off yang dihasilkan dari software Autodesk Revit 2022, diperoleh volume beton sebesar 284,48 m3 dan volume pembesian sebesar 60602 Kg. Selain itu, tampilan visualisasi progres pelaksanaan kontruksi gedung pelayanan terpadu kabupaten Tebo,Jambi dalam format 4D menggunakan software Autodesk Naviswork Manage 2022. Kata Kunci: Building Information Modeling (BIM), Autodesk Revit, Naviswork Manage, Quantity Take-Off Andika Putra Kelana, Indra Khaidir Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28125 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN PROVINSI PADA RUAS JALAN PANTI-SIMPANG IV KABUPATEN PASAMAN STA 203+000 – 208+000 DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI), BINA MARGA DAN INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEX (IRI https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28128 Kondisi jalan yang baik sangat penting untuk menunjang mobilitas dan keselamatan pengguna jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kerusakan jalan sebagai dasar penentuan perbaikan pada ruas Jalan Panti–Simpang Empat STA 203+000 – 208+000 di Kabupaten Pasaman. Evaluasi dilakukan menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI), Bina Marga, dan International Roughness Index (IRI) untuk memperoleh gambaran objektif mengenai kondisi jalan. Hasil analisis menunjukkan bahwa ruas jalan ini mengalami berbagai jenis kerusakan, seperti tambalan, lubang, retak buaya, retak pinggir, retak memanjang, amblas, dan gelombang. Nilai PCI yang diperoleh adalah 46,9 (kategori pemeliharaan berkala), nilai Bina Marga adalah 4 (pemeliharaan rutin), dan nilai IRI sebesar 2,68 (pemeliharaan berkala). Selain itu, ditemukan bahwa sistem drainase di lokasi penelitian tidak berfungsi dengan optimal akibat penyumbatan dan pengendapan sedimen, yang menyebabkan air meluap ke badan jalan dan mempercepat kerusakan perkerasan. Berdasarkan hasil penelitian ini, direkomendasikan agar instansi terkait meningkatkan pemeliharaan jalan secara rutin dan berkala serta memperbaiki sistem drainase untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan. Kata Kunci: Kerusakan jalan; Pavement Condition Index (PCI); Bina Marga; International Roughness Index (IRI) Mendra Gusrian, Eko Prayitno Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28128 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH SUBSITUSI PASIR BESI PADA CAMPURAN BETON TERHADAP NILAI KUAT TEKAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28129 Reynaldi Saputra, Evince Oktarina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28129 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERENCANAAN ULANG GEOMETRIK JALAN RAYA DAN PERKERASAN PADA RUAS JALAN BUNGO TANJUNG – TELUK TAPANG KABUPATEN PASAMAN BARAT (STA 13+000 – 18+000) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28130 Ruas jalan Bungo Tanjung – Teluk Tapang di Kabupaten Pasaman Barat berfungsi sebagai penghubung antara Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Sumatera Utara. Pembangunan jalan ini bertujuan untuk meningkatkan mobilitas penduduk serta mempermudah akses menuju Pelabuhan Teluk Tapang. Untuk pembangunan jalan ini dilakukan sepanjang 5 km dari STA 13+000 – 18+000 dimana perencanaan geometrik jalan ini menerapkan metode Pedoman Desain Geometrik Jalan 2021, Manual Desain Perkerasan Jalan No.03/M/BM 2024 dan AASHTO 2011. Data yang digunakan yaitu data primer untuk mengetahui lebar lajur, bahu jalan, dan jenis lapisan perkerasannya. Data sekunder yaitu data LHR, CBR, dan Topografi. Hasil perencanaan geometrik alinyemen horizontal terdiri dari 11 tikungan Spiral-Circle-Spiral (S-C-S) dan 1 tikungan Full Circle (FC). Pada alinyemen vertikal terdapat 13 lengkung cembung dan 12 lengkung cekung. Untuk tebal perkerasan segmen 1,2,3 diperoleh AC-WC 40mm, AC-BC 60 mm, AC-Base 105 mm, LPA kelas A 300 mm, dan peningkatan tanah dasar 200 mm. Kata Kunci: Geometrik Jalan, Bina Marga, Tikungan, Superelevasi, Perkerasan Muris Augie Alfiqra, Khadavi Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28130 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH PENGGUNAAN KAPUR BUKIT TUI PADANG PANJANG SEBAGAI PENGGANTI FILLER UNTUK CAMPURAN ASPHALT CONCRETE BINDER COURSE (AC-BC) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28131 Kapur Bukit TUI Padang Panjang dapat dimanfatkan sebagai bahan pengganti filler pada campuran aspal AC – BC. Secara umum kapur bersifat hidrolis, tidak menunjukkan pelapukan dan dapat terbawa arus. Kapur bertindak sebagai anti-stripping agent yang dapat meningkatkan durabilitas atau keawetan kinerja campuran beton aspal dalam menerima repetisi beban lalu lintas seperti berat kendaraan dan gesekan antara roda kendaraan pada permukaan jalan, serta menahan keausan.Serta kapur dan semen mempunyai kesamaan pada kandungannya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kapur Bukit Tui Padang Panjang dapat digunakan sebagai pengganti filler pada campuran AC-BC,dan berapa presentase optimum penambahan kapur, serta pengaruhnya pada karakteristik marshall. Penelitian ini menggunakan metode experimen. Setelah selesai pengujian marshall, didapat nilai kadar aspal optimum sebesar 5,5%. Setelah didapat nilai ini benda uji dipersiapkan dengan menggunakan filler 10%,20%,30%,40%,50% dari berat total filler. Dari hasil analisis nilai marshall terhadap benda uji dengan menggunakan filler kapur Bukit Tui Padang Panjang, dapat diketahui bahwa dengan bertambahnya kadar filler kapur bukit tui maka nilai VMA, VIM, Stability, MQ mengalami penurunan,ini bisa terjadi karena peningkatan kadar filler kapur yang berlebihan membuat aspal sulit untuk mengikat agregat karena banyak rongga agregat yang terisi kapur. Sedangkan nilai density, VFA, flow megalami peningkatan,ini bisa terjadi karena disebabkan kapur tidak sempurna menyerap aspal sehingga butitan-butiran kapur memiliki selimut aspal yang tebal. Kadar kapur dengan variasi 20% merupakan kadar terbaik karna memiliki parameter marshall paling optimum dengan density 2,246gr/cm3, nilai VMA 17,32%, nilai VIM 3,45, nilai VFA 80,15%, nilai stability 1409kg, nilai flow 3,38%, nilai MQ 416kg/mm. Kata Kunci: Kapur Bukit Tui, AC-BC, filler, Marshall Muhammad Allhe Perdana, Mufti Warman Hasan Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28131 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISA KETERLAMBATAN PEKERJAAN REHABILITASI KANTOR CAMAT LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28132 Keterlambatan proyek merupakan masalah yang sering terjadi dalam industri konstruksi. Tiga kendala utama dalam proyek, yaitu biaya, mutu, dan waktu penyerahan, memiliki hubungan yang sangat erat dan saling memengaruhi. Dalam menganalisis keterlambatan proyek, kita dapat membaginya menjadi tiga kategori berdasarkan pihak yang bertanggung jawab dan konsekuensi yang ditimbulkan: Keterlambatan yang Dimaklumi: Terjadi karena faktor eksternal di luar kendali semua pihak, seperti bencana alam atau perubahan regulasi mendadak, Keterlambatan yang Tidak Dapat Dibenarkan: Disebabkan oleh kelalaian atau kesalahan pihak tertentu, misalnya kontraktor atau pemilik proyek dan Keterlambatan dengan Kompensasi Waktu: Muncul akibat perubahan lingkup pekerjaan atau instruksi tambahan dari pemilik proyek, yang mengharuskan penyesuaian jadwal."Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa keterlambatan pada proyek kontruksi yang berfokus pada proyek Kantor Camat Lubuk Sikaping merupakan bangunan yang terletak di Kabupaten Pasaman. Berdasarkan situasi tersebut, dilakukan penelitian mengenai Analisa Keterlambatan Pekerjaan Rehabilitasi Kantor Camat Lubuk Sikaping dengan anggaran tahun 2022 di Kabupaten Pasaman, menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian untuk mengidentifikasi penyebab keterlambatan serta mencari solusi dalam penyelesaian proyek konstruksi gedung. Hal ini dianggap sangat penting agar para penyedia jasa dan pihak-pihak terkait dalam industri konstruksi dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi masalah keterlambatan yang sering terjadi. Kata kunci : Keterlambatan, Kantor Camat, Proyek Akram Rovi Fajri, Rahmat Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28132 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS KONDISI KERUSAKAN FLEXIBLE PAVEMENT DENGAN METODE BINA MARGA DAN SOFTWARE (PKRMS) PROVINCIAL/ KABUPATEN ROAD MANAGEMENT SYSTEM BESERTA PENANGANANNYA (Studi Kasus: Ruas Jalan Simpang Malalak – Padang Luar STA 68+500 - 69+100) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28133 Ruas Jalan Simpang Malalak–Padang Luar yang berada di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, menjadi jalur penting terutama setelah putusnya akses utama Padang–Bukittinggi melalui Lembah Anai akibat bencana alam pada Mei 2024. Jalan ini mengalami tekanan lalu lintas yang cukup tinggi, terutama dari kendaraan berat. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan tingkat kerusakan jalan serta memberikan rekomendasi penanganan yang sesuai. Dua metode yang digunakan adalah Metode Bina Marga dan perangkat lunak PKRMS (Provincial/Kabupaten Road Management System). Berdasarkan analisis Metode Bina Marga, ruas jalan ini berada pada urutan prioritas 5, yang termasuk dalam kategori pemeliharaan berkala. Sementara itu, analisis PKRMS menunjukkan kondisi beragam: hasil TTI (Treatment Trigger Index) mengindikasikan kondisi mantap (baik 83,33%, sedang 16,67%) dengan penanganan berupa slurry seal, fog seal, dan chip seal. Namun, hasil SDI (Surface Distress Index) menunjukkan kondisi tak mantap dengan kerusakan berat mencapai 100%, sehingga direkomendasikan penanganan berupa rekonstruksi jalan. Kata Kunci : Urutan prioritas, Tingkat kondisi Salma Arrasyidah. R, Rudy Rinaldy Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28133 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERBANDINGAN KUAT TEKAN BETON MENGGUNAKAN AGREGAT HALUS (PASIR) SUNGAI BATANG KURAO DAN PASIR BESI fc’35 MPa https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28134 Pesatnya perkembangan sektor konstruksi meningkatkan permintaan akan agregat halus (pasir), yang mengakibatkan berkurangnya ketersediaan sumber daya ini. Hal ini mendorong adanya inovasi penggunaan material agregat halus dengan bahan alternatif yang memiliki karakteristik hampir sama, yaitu pasir besi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbandingan kekuatan tekan beton yang didapatkan dari penggunaan pasir sungai dan pasir besi sebagai agregat halus. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental dengan menggunakan pasir sungai dan pasir besi sebagai agregat halus. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dari hasil pengujian agregat, seperti kadar air, kadar lumpur, berat jenis, penyerapan serta bobot isi, nilai karakteristik dominan yang mempengaruhi kuat tekan yaitu berat jenis dari pasir besi memiliki nilai yang lebih besar yakni 2,70. Peningkatan berat jenis yang dihasilkan oleh beton menggunakan pasir besi dikarenakan massa dari pasir besi lebih besar dibandingkan dengan pasir sungai, sehingga menghasilkan nilai kuat tekan beton menggunakan pasir besi lebih besar dibandingkan kuat tekan beton menggunakan pasir sungai dengan rincian nilai kuat tekannya yaitu 59,124 Mpa variasi pasir besi dan 41,815 Mpa variasi pasir sungai. Kata Kunci : Perbandingan, Kuat Tekan, Beton, Pasir. Vica Meidina Elyasa, Khadavi Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28134 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 EVALUASI SALURAN DRAINASE DIKAWASAN JALAN PENJERNIHAN GUNUNG PANGILUN KECAMATAN PADANG UTARA https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28135 Banjir merupakan hal yang sering terjadi dikota Padang, karena kota Padang dikelilingi oleh pantai. Salah satu daerah yang rawan banjir yaitu dikawasan Jalan Penjernihan Gunung Pangilun Kecamatan Padang Utara. Lokasi ini merupakan daerah yang padat kegiatan, dengan banyaknya kampus, sekolah, pasar, dan rumah sakit. Objek drainase yang direncanakan sepanjang 600 m. Dengan menggunakan curah hujan selama 10 tahun (2013-2022) didapat curah hujan kawasan dengan metode Thiessen. Stasiun yang digunakan adalah stasiun hujan PU Khatib Sulaiman. Curah hujan rencana 5 tahunan menggunakan distribusi Normal adalah sebesar 220,86 mm. Debit banjir dianalisa dengan cara Rasional. Dari hasil analisa yang dilakukan terdapat saluran yang perlu dilakukan perhitungan ulang dimensi drainase untuk dapat mengurangi banjir. Besarnya debit banjir yang terjadi yaitu pada ruas 4-5 = 0,9280 m3/detik, ruas 3-5 = 2,2083 m3/detik, ruas 5-7 = 2,2083 m3/detik, ruas 7- 11 = 2,1447 m3/detik, dan ruas 11-12 = 2,2318 m3/detik. Ketinggian penampang ideal adalah 1 m Kata kunci : Drainase, Curah hujan, Banjir, Saluran, Dimensi Yoga Prasetia, Lusi Utama, Mufti Warman Hasan Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28135 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 STUDI EKSPERIMENTAL SUBSTITUSI LIMBAH GYPSUM BOARD DENGAN PENAMBAHAN ZAT ADDITIVE SIKACIM CONCRETE TERHADAP KUAT TEKAN BETON https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28136 Pembangunan infrastruktur di Indonesia terus mengalami perkembangan pesat, yang berdampak pada meningkatnya konsumsi semen sebagai bahan utama dalam konstruksi beton. Produksi semen yang tinggi berkontribusi terhadap emisi karbon dan eksploitasi sumber daya alam. Salah satu alternatif untuk mengurangi ketergantungan pada semen adalah dengan memanfaatkan limbah industri konstruksi gypsum board. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh substitusi limbah gypsum board dengan penambahan zat aditif Sikacim Concrete terhadap kuat tekan beton sebagai upaya mengurangi ketergantungan terhadap semen dan meningkatkan keberlanjutan dalam industri konstruksi. Studi ini dilakukan secara eksperimental dengan variasi substitusi gypsum board sebesar 0%, 2,5%, 5%, 7,5%, dan 10% dari berat semen serta penambahan zat aditif Sikacim Concrete sebesar 0,7%. Campuran beton dirancang sesuai dengan SNI 7656:2012 dan diuji pada umur 7, 14, 21, dan 28 hari menggunakan uji kuat tekan f’c 25 MPa . Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi gypsum board dapat menyebabkan penurunan kuat tekan dan penambahan Sikacim Concrete meningkatkan kinerja beton melalui pengurangan kebutuhan air dan peningkatan kepadatan struktur. Kombinasi optimum diperoleh pada substitusi 5% gypsum board dengan penambahan Sikacim Concrete 0,7%, di mana kuat tekan beton masih memenuhi standar mutu f’c 25 MPa. Studi ini berkontribusi dalam pemanfaatan limbah industri serta pengembangan beton ramah lingkungan dengan tetap menjaga kualitas struktural yang diharapkan. Kata kunci: Beton, gypsum board, Sikacim Concrete, kuat tekan, substitusi semen. Noviyanti Rahayu, Nasfryzal Carlo Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28136 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS RISIKO KESELAMATAN PADA PROYEK KONSTRUKSI PEMBANGUNAN PASAR RAYA KOTA PADANG https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28137 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam proyek konstruksi merupakan aspek penting yang harus diperhatikan guna mengurangi risiko kecelakaan kerja yang dapat berdampak pada pekerja serta keberlangsungan proyek. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menilai, dan menganalisis risiko keselamatan kerja dalam proyek konstruksi pembangunan Pasar Raya Kota Padang. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan kuesioner kepada pekerja proyek, pengawas, serta manajer proyek.sebanyak 44 orang responden Analisis risiko dilakukan menggunakan metode Hierarchical Risk Assessment and Control (HIRARC). Hasil penelitian menunjukkan terdapat beberapa risiko utama dalam proyek ini, di antaranya jatuh dari ketinggian, tertimpa material konstruksi, risiko akibat penggunaan alat berat. Berdasarkan penilaian risiko, ditemukan beberapa pekerjaan memiliki tingkat risiko tinggi, seperti pengecoran balok dan pemasangan perancah.Tingkat risiko sedang berupa terjepit oleh besi, tertusuk besi, tertusuk paku, potensi terkena debu atau agregat halus dari beton segar untuk meminimalisir tingkat risiko tersebut, diterapkan langkah-langkah mitigasi melalui penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), pengawasan ketat terhadap prosedur kerja, dan peningkatan kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja bagi seluruh tenaga kerja di proyek. Kata kunci: Keselamatan kerja, risiko konstruksi, HIRARC, proyek Pasar Raya Padang, manajemen risiko. Brama Oktrianda, Nasfryzal Carlo, Zufrimar Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28137 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS DIMENSI SALURAN DRAINASE DIKAWASAN JALAN SULTAN SYAHRIR KOTA PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28138 Painan merupakan kota yang terletak di Kabupaten Pesisir Selatan. Kota iniipada tahun 2020 sampai sekarang sering terjadi banjir pada kawasan Jalan Sultan Syahrir. Pertambahan jumlah penduduk karena pengembangan kota Painan, memerlukan lahan untuk pemukiman. Hal ini berakibat berkurangnya area resapan, karena lahan yang semula sebagai daerah resapan telah berubah fungsi menjadi pemukiman. Hal iniimengakibatkan terjadinya aliran permukaan yang disebut run off, yang berakibat banjir. Untuk mengurangi banjir dilakukan perhitungan ulang/analisis drainase. Data yang diperlukan adalah data curah hujan dari Stasiun Koto Salapan dan Batang Kapas dariitahun 2013 -2022 dan peta topografi. Analisa peta dengan menggunakan program Argis X, didapat luasan Catchment Area seluas 16,4 ha. Curah hujan kawasan menggunakan metoda Thiessen, untuk mendapatkan stasiun hujan yang berpengaruh. Untuk curah hujan rencana digunakan Metode Gumbel didapat besarnya curah hujan rencana 5 tahun sebesar 196,14mm. Perhitungan debit menggunakan Metode Rasional dan didapat debit limpasan tiap-tiap ruas dari yang terkecil sampai yang terbesar adalah 0,206 m3/detik dan 12,084 m3/detik. Perencanaan drainase dengan penampang persegi dimana dimensi untuk debit 0,206 m3/detik adalah lebar 0,5m dan timggi 0,55m, dan untuk debit 12,084 m3/detik lebar 2,7m dan tinggi 2m. Kata Kunci : Banjir, Drainase, Curah Hujan, Debit, Peta Finky May Chellvin, Lusi Utama Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28138 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 IMPLEMENTASI BUILDING INFORMATION MODELING (BIM) PADA BANGUNAN GEDUNG MENGGUNAKAN TEKLA STRUCTURES 2023 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28139 Dalam industri konstruksi, efisiensi, akurasi, dan kolaborasi merupakan aspek krusial yang menentukan keberhasilan suatu proyek. Selama bertahun-tahun, industri ini menghadapi berbagai tantangan, seperti kesalahan desain, keterlambatan proyek, serta biaya yang membengkak. Untuk mengatasi permasalahan ini, Teknologi Building Information Modeling (BIM) merupakan salah satu solusi teknologi inovatif. BIM merupakan pendekatan berbasis model digital yang memungkinkan semua pihak terkait dalam proyek konstruksi pada satu sumber data yang terintegrasi. Salah satu model digital Building Information Modeling (BIM) ini menggunakan software adalah Tekla Structures 2023. Teknologi ini tidak hanya digunakan dalam tahap desain, tetapi juga dalam konstruksi, operasional, hingga pemeliharaan bangunan. Dengan BIM, proses perencanaan dan pelaksanaan proyek menjadi lebih terstruktur, sehingga dapat meningkatkan produktivitas, dan mengurangi kesalahan, serta mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Oleh sebab itu, Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan BIM dengan menggunakan software Tekla Structures 2023 dalam pemodelan Pembangunan Gedung Asrama Polisi Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan. Pemodelan bangunan dilakukan berdasarkan gambar struktur rencana proyek. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan pemodelan 3D struktur bangunan menggunakan Tekla Structures 2023. Setelah pemodelan 3D selesai, dilakukan pengecekan clash check pada model baik material beton dan baja tulangan. Selanjutnya, perhitungan volume dan biaya. Perhitungan volume menggunakan fitur Quantity Take-Off dan biaya berdasarkan AHSP 2016. Hasil diperoleh dalam pemodelan ini volume beton sebesar 80,3m³ dan volume pembesian sebesar 10575 kg serta biayanya Rp. 289.140.805,72. Kata Kunci: Building Information Modelling (BIM), Quantity Take-Off, Tekla Structures 2023, Pekerjaan Struktural Ahmad Arif Laksamanda, Rita Anggraini Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28139 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS PERCEPATAN WAKTU MENGGUNAKAN METODE FAST TRACK PADA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN STRUKTUR GEDUNG LABORATORIUM TERPADU POLTEKKES KEMENKES JAMBI https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28140 Keterlambatan dalam proyek konstruksi sering menjadi kendala yang dapat menyebabkan peningkatan biaya dan gangguan terhadap jadwal yang telah direncanakan, sehingga diperlukan metode percepatan yang efektif untuk mengatasi permasalahan tersebut. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah metode Fast Track, yang memungkinkan beberapa pekerjaan dilakukan secara paralel guna mempercepat durasi penyelesaian proyek tanpa mengorbankan kualitas pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan metode Fast Track dalam percepatan proyek pembangunan struktur Gedung Laboratorium Terpadu Poltekkes Kemenkes Jambi dengan menggunakan analisis jadwal proyek, identifikasi jalur kritis, serta simulasi percepatan waktu melalui perangkat lunak Microsoft Project. Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi proyek dalam kondisi normal adalah 84 hari, sedangkan setelah penerapan metode Fast Track, durasi proyek dapat dikurangi menjadi 69 hari, yang berarti terdapat penghematan waktu sebesar 15 hari. Hasil ini menunjukkan bahwa metode Fast Track dapat menjadi solusi yang efektif dalam mengatasi keterlambatan proyek konstruksi dan dapat dijadikan referensi bagi pelaksana proyek dalam menentukan strategi percepatan waktu yang lebih efisien, terutama dalam proyek-proyek yang mengalami keterlambatan signifikan. Kata kunci: Percepatan Proyek, Fast Track, Jalur Kritis, Microsoft Project, Konstruksi Anna Juwita Pauzi, Yulcherlina Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28140 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000 PERENCANAAN DIMENSI DAN PERKUATAN TEBING BATANG MERAO UNTUK MENGURANGI PENGARUH BANJIR DI KABUPATEN KERINCI (Study Kasus Di Ruas Lubuk Suli) https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28141 Banjir merupakan peristiwa alam yang dapat menyebabkan kerugian besar, termasuk rusaknya infrastruktur, terputusnya akses jalan, serta dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. Kabupaten Kerinci, khususnya daerah Sungai Batang Merao di ruas Lubuk Suli, sering mengalami banjir akibat curah hujan yang tinggi serta kapasitas sungai yang tidak mampu menampung debit air secara optimal. Oleh karena itu, diperlukan suatu perencanaan dimensi dan perkuatan tebing sungai guna mengurangi dampak banjir di wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung curah hujan rencana, menganalisis debit banjir, serta merancang dimensi penampang sungai dan perkuatan tebing yang optimal. Metode yang digunakan mencakup analisis curah hujan dengan empat pendekatan distribusi probabilitas, yaitu Metode Distribusi Gumbel, Normal, Log Pearson III, dan Log Normal. Untuk analisis debit banjir, digunakan Metode Melchior, Hasper, dan Mononobe, dengan hasil perhitungan yang dibandingkan terhadap data debit banjir aktual di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa debit banjir rencana dengan periode ulang 25 tahun (Q25) mencapai 535,583 m³/dt, sehingga diperlukan dimensi penampang sungai berbentuk trapesium dengan tinggi saluran 4,37 m, lebar dasar 22,5 m, dan tinggi jagaan 1,0 m. Sementara itu, perkuatan tebing sungai menggunakan batu kali bertumpuk miring dinyatakan stabil terhadap gaya guling dengan nilai keamanan 3,08 (>1,5) dan terhadap geser dengan nilai 5,15 (>1,5). Kesimpulannya, desain penampang dan perkuatan tebing yang diusulkan dapat meningkatkan kapasitas tampungan sungai dan mengurangi risiko banjir di daerah Lubuk Suli. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi perencanaan mitigasi banjir di wilayah serupa. Kata Kunci: Banjir, Debit Banjir Rencana, Perkuatan Tebing, Sungai Batang Merao, Kabupaten Kerinci. Muhammad Riqad Oktara, Mawardi Samah Copyright (c) 2025 https://ejurnal.bunghatta.ac.id/index.php/JFTSP/article/view/28141 Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000