STUDI PENDUGAAN STOK IKAN TUNA MADIDIHANG (Thunnus albacares) YANG DIDARATKAN DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA BUNGUS PADANG

Abstract

ABSTRAK

Tuna madidihang (Thunnus albacares) merupakan jenis tuna yang memiliki nilai ekonomis penting, dan termasuk ke dalam kelompok jenis pelagis besar.Pengkajian stok mencakup suatu estimasi tentang jumlah atau kelimpahan dari sumberdaya. Jenis tuna madidihang banyak dijumpai di perairan Barat Sumatera. Apabila hal ini di lakukan terus menerus akan di khawatirkan hal ini dapat mengganggu kelestarian ikan tuna dan akan menyebabkan kurangnya stok dari ikan tuna.Tujuan dari penelitian untuk menganalisis hasil dan jumlah unit (CPUE) ikan tuna madidihang dan menganalisis MSY (Maximum Suistanable Yieid) ikan tuna. Penelitian dilakukan bulan April sampai Juni 2019 dilaksanakan di Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus Teluk Kabung Kota Padang. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Analisa data menggunakan data statistik (PPS) Bungus tahun (2013-2018). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai CPUE mengalami penurunan pada tahun 2016 dengan nilai 76,31 kg/trip dan mengalami kenaikan pada tahun 2014 dengan nilai 424,26 kg/trip dan pendugaan nilai potensi sumberdaya lestari (MSY) sebesar 880.100,481 kg dan pendugaan upaya penangkapan optimum (Fops) sebanyak 2601. Berdasarkan nilai MSY dan upaya optimum penangkapan madidihang telah melebihi batas maksimum potensi sumberdaya lestari. Tingkat pemanfaatan membuktikan pada tahun 2014 didapatkan hasil tertinggi dengan nilai sebesar 154,07% dan pada tahun 2016 didapatkan hasil terendah dengan nilai 47,77%. Nilai rata-rata tingkat pemanfaataan madidihang  dari tahun (2013-2018) sebesar 72,33% menunjukkan tingkat pemanfaatan sumberdaya madidihang telah mencapai tingkat optimum.   

Kata kunci: Madidihang (Thunnus albacares), pendugaan stok, MSY

ABSTRACT

Yellowfin tuna (Thunnus albacares) is a type of tuna that has important economic value, and belongs to a group of large pelagic species. Stock studies include an estimate of the amount or abundance of resources. Types of yellowfin tuna are often found in the waters of West Sumatra. If this is done continuously it will be worried that this can disrupt the sustainability of tuna and will cause a lack of stock of tuna. The purpose of the study was to analyze the yield and number of units (CPUE) of yellowfin tuna and to analyze the MSY (Maximum Suistanable Yieid) of tuna. The research was conducted from April to June 2019 and was carried out at the Bungus Ocean Fishing Port of Teluk Kabung, Padang City. The method used is descriptive method. Data analysis uses statistical data (PPS) Bungus year (2013-2018). The results showed that the value of CPUE decreased in 2016 with a value of 76.31 kg / trip and an increase in 2014 with a value of 424.26 kg / trip and the estimation of the value of potential sustainable resources (MSY) of 880,100,481 kg and estimation of efforts optimum catch (Fops) of  2601. Based on the value of MSY and optimum efforts to catch yellowfin tuna it has exceeded the maximum potential limit of sustainable resources. Utilization level proved that in 2014 the highest results were obtained with a value of 154.07% and in 2016 the lowest results were obtained with a value of 47.77%. The average value of the utilization of yellowfin tuna from (2013-2018) was 72.33% indicating the level of utilization of yellowfin resources has reached the optimum level.
Keywords: Madidihang (Thunnus albacares), stock estimation, MSY