PREVALENSI DAN INTENSITAS EKTOPARASIT IKAN NILA (Oreochromis niloticus) PADA KERAMBA JARING APUNG (KJA) DI NAGARI SUNGAI BATANG DANAU MANINJAU SUMATERA BARAT

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2020 bertempat di Nagari Sungai Batang Danau Maninjau dan Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu Dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Padang, Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan metode Observasi dan untuk menetapkan stasiun pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling berdasarkan letak Keramba Jaring Apung (KJA) di Nagari Sungai Batang Danau Maninjau yaitu, KJA pada daerah hutan, KJA pada daerah pemukiman penduduk dan KJA pada area pertanian. Pengamatan sampel dilakukan di laboratorium Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu Dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM). Dari hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat 2 jenis ekoparasit yang menyerang ikan nila (Oreochromis niloticus) yaitu Trichodina sp. dan Dactylogyrus sp. Stasiun I memperoleh tingkat prevalensi 33,34% (Infeksi Biasa) dan Tingkat Intensitas 1,34 (Rendah) . Stasiun II memperoleh tingkat prevalensi 33,34% (Infeksi Biasa) dan tingkat Intensitas 1 (Rendah). Stasiun III memperoleh tingkat Prevalensi 66,67% (Infeksi Sangat Sering) merupakan tingkat prevalensi yang cukup tinggi dari ketiga stasiun pengamatan dan tingkat Intesitas 3 (Rendah). Tingkat Dominasi Pada ikan nila (Oreochromis niloticus) yaitu Trichodina sp. dengan tingkat Dominasi 68,75%.