PENGARUH PEMBERIAN Nannochloropsis oculata DENGAN VOLUME YANG BERBEDA TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN Diaphanosoma sp.
Keywords:
kepadatan populasi, laju pertumbuhan, kualitas airAbstract
Biasanya pakan yang disediakan dalam kultur Diaphanosoma sp. yaitu fitoplankton dari jenis Tertraselmis sp. dan Nannochloropsis sp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Nannochloropsis oculata dengan volume yang berbeda terhadap laju pertumbuhan Diaphanosoma sp. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen dan menggunakan RAL, 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A 40 ml (624.000 ind/L). Perlakuan B 30 ml (468.000 ind/L). Perlakuan C 20 ml (312.000 ind/L). Perlakuan D 10 ml (156.000 ind/L). Dari hasil penelitian didapatkan untuk kepadatan populasi dan laju pertumbuhan Diaphanosoma sp. antara perlakuan berbeda nyata dimana kepadatan populasi Diaphanosoma sp. yang tertinggi terdapat pada perlakuan A dengan jumlah 4120 ind/ml dan pada laju pertumbuhan yang tertinggi terdapat pada perlakuan A dengan rata-rata 515 ind/hari. Kualitas air dengan kisaran suhu 29-31,4 °C, salinitas 29-30 ppt, DO 6,2-8,1 ppm, dan pH 6,6-7,3.References
Basri S. 2013. Pakan dan Pemberian Pakan. Kendari, Universitas Haluoleo.
Wina B., S Murwani, dan E. Rusyani. 2013. Laju pertumbuhan zooplankton Diaphanosoma sp. Dengan Pemberian Pakan Kombinasi Fitoplankton Tetraselmis sp., Nannocloropsis sp., Dan Dunaliella sp. Di Laboraturium. J. Bio., 1(2):2338-4344, 53-58.
Yana, Y. D., M. Junaidi, dan S. Yuniarti. 2012. Studi Pertumbuhan Populasi Rotifera (Branchionus plicatillis) Dengan Kepadatan Nannochloropsis sp. Yang Berbeda Pada Laboratorium. J. Perikanan. 1(1), 84-88
Rusyani, E., Supriya, Anindiastuti dan A. Hermawan. 2005. Kultur Massal Kutu Air Laut Diaphanosoma sp. Dalam Mendukung Keberhasilan Pembenihan Kuda Laut. Prosiding Seminar Nasional Tahunan Hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan Jurusan Perikanan dan Kelautan. UGM. Yogyakarta.
