PENGARUH PERBEDAAN FREKUENSI PEMBERIAN PAKAN KOMERSIL TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN LAJU PERTUMBUHAN BENIH IKAN GABUS (Channa striata)
Abstract
Penelitian untuk mengetahui pengaruh perbedaan frekuensi pemberian pakan komersil terhadap kelangsungan hidup dan laju pertumbuhan benih ikan gabus (Channa striata). Telah dilakukan selama 3 bulan, mulai dari bulan Februari sampai dengan bulan April 2015 di Laboratorium Terpadu, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Bung Hatta, Padang, Sumatera Barat. Metoda yang digunakan adalah metoda eksperimen, dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan 4 ulangan yaitu Perlakuan A: frekuensi pemberian pakan 3 kali sehari, Perlakuan B: frekuensi pemberian pakan 4 kali sehari, Perlakuan C: frekuensi pemberian pakan 5 kali sehari. Benih yang digunakan adalah benih ikan Gabus ukuran 2-3 cm yang diperoleh dari perairan umum di Jln. Syam Ratulangi Kp. Baru Kota Pariaman Sumatera Barat. Selama masa adaptasi benih ikan diberi pakan Tubifex sp. yang diselingi oleh pakan Komersil PF 800. Dari hasil pengamatan rata-rata tingkat kelangsungan hidup tertinggi terdapat pada perlakuan C yaitu frekuensi pemberian pakan 5 kali sehari dengan tingkat kelangsungan hidup 80% kemudian diikuti pada perlakuan B yaitu frekuensi pemberian pakan sebanyak 4 kali sehari dengan tingkat kelangsungan hidup 79% dan terendah adalah pada perlakuan A yaitu frekuensi pemberian pakan sebanyak 3 kali sehari dengan tingkat kelangsungan hidup 73%.Rata-rata pertumbuhan berat mutlak, panjang mutlak, dan konversi pakan yang terbaik diperlihatkan perlakuan C yaitu ; 2,789 gr, 4,43 cm, 1,90 diikuti oleh perlakuan B yaitu ; 2,45 gr, 4,06 cm, 1,98. Yang terendah terlihat pada perlakuan A yaitu ; 1,70 gr, 3,50 cm, 2,69.
Kata Kunci : Ikan Gabus, Tingkat Kelangsungan Hidup, Pertumbuhan, Konversi Pakan