PERAN WANITA NELAYAN PAYANG DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN KELUARGA DI KECAMATAN KOTA TANGAH KOTA PADANG
Abstract
Abstrak
Peran wanita nelayan payang tidak hanya sebagai ibu rumah tangga tetapi juga sebagai pencari nafkah, wanita nelayan mempunyai peran ganda dalam keluarganya. Wanita nelayan membantu suami mereka bekerja untuk dapat memenuhi kebutuhan keluarga. Tujuan dari penelitan ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan wanita nelayan payang dan pendapatan yang diperoleh wanita nelayan dalam kontribusinya pada pendapatan keluarga di Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei terhadap wanita nelayan yang dibantu dengan menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif berdasarkan studi kasus digunakan pada penelitian ini. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cara total sampling, dan jumlah sampel yang diambil sebanyak 39 wanita nelayan payang. Analisis data yang digunakan yaitu uji korelasi Rank Spearman dan uji regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis pekerjaan yang dilakukan wanita nelayan payang di Kecamatan Koto Tangah Kota Padang yaitu sebagai pengolah ikan dan memiliki warung. Peran wanita nelayan dalam meningkatkan pendapatan keluarga di Kecamatan Koto Tangah bekerja diberbagai sektor usaha dengan penghasilan rata-rata Rp.870.000 dengan kontribusi 3,63%. Pendapatan wanita nelayan payang tertinggi sebesar Rp. 1.300.000 dengan kontribusi 63,41%, dan pendapatan wanita nelayan payang terendah Rp.500.000 dengan kontribusi 20,40% dan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan wanita nelayan payang yaitu curahan waktu kerja sedangkan pendapatan suami, umur, jumlah tanggungan, dan pendidikan tidak berpengaruh secara signifikan.
Kata kunci: Peranan; curahan; pendapatan
Abstract
The role of women fishermen paying not only as a housewife but also as breadwinners, women fishers has a dual role in the family. Female fishers help their husbands to work to meet the needs of the family. The purpose of this research was to determine the factors that affect revenue woman seine fishermen and fishermen earned income women in contributing to family incomes in the Koto Tangah subdistrict Padang City. The method used is a method of fishing that a survey of women helped by using a questionnaire. Analysis of the data used is descriptive quantitative based on case studies used in this study. The sampling method is done by total sampling, and the number of samples taken as many as 39 women seine fishermen. Analysis of the data used is the Spearman rank correlation test and multiple linear regression. The results showed that the type of work women do seine fishermen in the Koto Tangah subdistrict of Padang City ie as fish processors and has a stall. The role of women in the family income of fishermen in the subdistrict of Koto Tangah works across all business sectors with an average income of Rp.870.000 with a contribution of 3.63%. Revenue woman seines fishing high of Rp. 1,300,000 by a contribution of 63.41% and the lowest income 500,000 women seine fishing with a contribution of 20.40% and the factors that affect the income of fishermen woman paying ie working hours while the husband's income, age, a number of dependents, and education not significant.
Keywords: The role; outpouring; income