PERBEDAAN SALINITAS MEDIA PEMELIHARAAN TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN GURAME MERAH (Osphronemus goramy Lac)

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan salinitas terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan Gurame merah. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – Maret 2016, di Laboratorium Terpadu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta, Padang. Sumatera Barat.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3 perlakuan dan 3 kali ulangan. perlakuan A sebagai kontrol (0 ppt), perlakuan B dengan kadar salinitas (5 ppt), perlakuan C dengan kadar salinitas (10 ppt). Wadah yang digunakan akuarium ukuran 45 x 40 x  30  cm  sebanyak  9  unit  .Alat  yang  digunakan  Refraktometer,  Termometer,  pH  Meter, Aerator, Kertas milimeter. Bahan yang digunakan benih ikan Gurame merah dengan berat

5,02 ± 1,00 gr dan panjang 6,69 ± 0,42 cm sebanyak 135 ekor. Hasil penelitian menunjukan kelangsungan hidup   yang tertinggi (88,88%) terdapat pada perlakuan B, kemudian diikuti perlakuan C   (75,55%) dan perlakuan A (75,55%).Rata-rata pertumbuhan berat mutlak tertinggi terdapat pada perlakuan B (12,61 gr) diikuti dengan perlakuan C (11,10 gr) perlakuan A (10,85 gr). Rata-rata pertumbuhan bobot spesifik yang tertinggi pada perlakuan B (2,83%), diikuti dengan perlakuan C (2,73%), perlakuan A dengan   (2,73%).Pertumbuhan panjang mutlak tertinggi terdapat  pada perlakuan B (3,05 cm) diikuti dengan perlakuan C (2,83 cm) perlakuan A (2,58 cm). Pertumbuhan panjang spesifik tertinggi terdapat pada perlakuan B (2,30%),  diikuti  perlakuan  C  (2.28%),  perlakuan  A  (2.25%).  Dapat  di  simpulkan bahwa perbedaan  salinitas  media  pemeliharaan  tidak  berpengaruh  nyata  terhadap  kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan Gurame merah.

Kata Kunci : ikan gurame merah, salinitas, kelangsungan hidup, pertumbuhan.

ABSTRAK

This  study  aimed to analyze the differences in salinity on the survival and growth of fish seeds red Gurame. This study was conducted in February-March 2016 in the Integrated Laboratory of the Faculty of Fisheries and Marine Sciences Bung Hatta University, Padang. West Sumatera. Metode used in this study is an experimental method with a completely randomized design (RAL) 3 treatments and 3 replications. A treatment as control (0 ppt), treatment B with higher levels of salinity (5 ppt), treatment C with salinity levels (10 ppt). The container used aquarium size of 45 x 40 x 30 cm 9 units tool is used refractometer, thermometer, pH Meter, Aerator, Paper millimeters. Materials used red Gurame fish seeds weighing 5.02 ± 1.00 g and 6.69 ± 0.42 cm length 135 tails. The results showed that the highest survival (88.88%) are in treatment B, followed by treatment of C (75.55%) and treatment of A (75.55%). The growth rate is highest absolute weight on treatment B ( 12.61 g) followed by treatment of C (11.10 g) treatment of A (10.85 g). The average growth of the highest specific weight in treatment B (2.83%), followed by treatment C (2.73%), treatment A

with (2.73%). Growth is highest absolute length in treatment B (3, 05 cm) followed by treatment C (2.83 cm) treatment of A (2.58 cm). Specific length growth is highest in treatment B (2.30%), followed by treatment of C (2:28%), treatment A (of 2.25%). It can be concluded that the difference in salinity maintenance media did not significantly affect the survival and growth of fish seeds  red Gurame.

Keywords : Gurame  red , salinity , survival , growt