PERBEDAAN SUHU PADA MEDIA PEMELIHARAAN TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN GURAMI MERAH (Osphronemus goramy Lac)

Authors

  • Frenki Putra Utama
  • Hafrijal . Syandri
  • Azrita . .

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan suhu pada media pemeliharaan terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan gurami merah (Osphronemus goramy Lac). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – April 2016 di Laboratorium Terpadu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta , Padang, Sumatera Barat. Metoda yang digunakan pada penelitian ini adalah metoda eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A dengan suhu kamar, perlakuan B suhu 28ºC dan perlakuan C suhu 31ºC. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kelangsungan hidup yang tertinggi pada perlakuan C (71,10 ± 13,87 %), diikuti perlakuan B (64,44 ± 10,00 %), sedangkan yang terendah pada perlakuan A (55,55 ± 3,85 %). Pertambahan bobot mutlak  tertinggi pada perlakuan C (8.29 ± 1,89 g) diikuti perlakuan B (7,57 ± 2,43 g), perlakuan A (7,37 ± 0,06 g). Pertambahan bobot spesifik tertinggi pada perlakuan C (2,59 ± 0,14 %), diikuti parlakuan B (2,53 ± 0,20 %), perlakuan A (2,53 ± 0,01 %). Pertambahan panjang mutlak tertinggi pada perlakuan C (9,56 ± 0,37cm), diikuti oleh perlakuan A (2,20 ± 0,18 cm), B (2,16 ± 0,61 cm). Pertambahan panjang spesifik tertinggi pada perlakuan C (2,23 ± 0,04 %), diikuti oleh perlakuan A (2,20 ± 0,01 %), perlakuan B (2,19 ± 0,07 %). Dapat disimpulkan bahwa pada suhu 31ºC memberikan kelangsungan hidup dan pertumbuhan terbaik terhadap benih ikan gurami merah.

 

Kata Kunci : Ikan gurami, suhu, kelangsungan hidup dan pertumbuhan

ABSTRACT

This study aims to determine the temperature difference in culturing media on the survival and growth of the red gourami (Osphronemus Goramy Lac) fingerlings. This study was conducted in February-April 2016 at Integrated Laboratory of the Faculty Fisheries and Marine Sciences Bung Hatta University, Padang, West Sumatra. The methods used was in this experiment using completely randomized design (CRD) with three treatments and three replications ie treatment A
(room temperature), B (temperature 28ºC) and C (temperature 31ºC). The results showed that the highest survival rate in treatment C (71.10 ± 13.87%), B (64.44 ± 10.00%), and lowest is treatment A (55.55 ± 3.85%). The highest absolute weight gain in treatment C (1.89 ± 8.29 g), B (7.57 ± 2.43 g), A (7.37 ± 0.06 g). For the highest specific weight gain in treatment C (2.59 ± 0.14%), B (2.53 ± 0.20%), and lowest is treatment A (2.53 ± 0.01%). and the length absolute highest in treatment C (9.56 ± 0,37cm), A (2.20 ± 0.18 cm), B (2.16 ± 0.61 cm). Added a specific length of the highest in treatment C (2.23 ± 0.04%), A (2.20 ± 0.01%), B (2.19 ± 0.07%). So it was concluded that at a temperature of 31ºC provide the best survival and growth of the of red gourami fingerlings.

 

Keywords: Gourami, temperature, survival and growth

Published

2017-01-12