Strategi Pemasaran di Masa Pandemi Covid-19 dan Dampaknya terhadap Keuntungan Usaha (Studi Kasus pada UMKM Kuliner di Kecamatan Kuranji)

Authors

  • Annisa Rizki Raudya Universitas Bung Hatta
  • Zeshasina Rosha Universitas Bung Hatta

Keywords:

strategi pemsara, pandemi covid-19, keuntungan usaha

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk mengungkap strategi pemasaran di masa pandemi covid-19 dan dampaknya terhadap keuntungan usaha, dengan studi kasus pada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kuliner di Kecamatan Kuranji. Untuk mengungkap hal itu, maka penelitian ini memiliki 3 (tiga) tujuan spesifik, yang terdiri dari : (a) dampak pandemi covid-19 terhadap keberlangsungan usaha; (b) strategi pemasaran yang dijalankan di masa pandemi covid-19; dan (c) dampak dari strategi pemasaran tersebut terhadap keuntungan usaha. Penelitian ini melandaskan pada rancangan penelitian studi kasus dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang dipergunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa sebagian besar UMKM Kuliner responden, memiliki variasi jenis produk yang meliputi nasi dan mie goreng, warung nasi, lontong gulai dan lontong pical, aneka menu olahan ayam seperti goreng, geprek dan penyet, sate ayam dan daging sapi, serta soto ayam dan daging sapi. Sebagian besar UMKM Kuliner yang menjadi responden dijalankan oleh perempuan, dengan rentang usia 25-60 tahun. Sebagian besar responden menyatakan bahwa lokasi usaha mereka berada di tempat yang strategis meski sebagian besar diantaranya berstatus menyewa, didukung dengan peralatan usaha yang memadai, konsumennya adalah masyarakat sekitar, dengan harga terjangkau dan kualitas memadai, serta selalu menjaga kebersihan produk mereka. Terkait dengan masa pandemi covid-19, sebagian besar responden mengalami penurunan aktifitas jual beli dengan rentang antara 30-60%. Terkait hal itu, maka strategi pemasaran yang dijalankan meliputi : mengurangi size produk, menurunkan harga jual, menambah jam kerja dan menambah variasi produk. Strategi pemasaran dimaksud berdampak pada keuntungan usaha meski tidak terlalu signifikan, yang mereka istilahkan dengan “untuang tipih”. Pada masa selanjutnya, seiring kondisi pandemi covid-19 yang masih terus berlangsung, mereka merencanakan untuk menggunakan pemasaran digital (online) sebagai strategi tambahan, meskipun masih belum memahami secara persis terkait hal itu.

References

Aknolt, Kristian. (2020). COVID-19 dan Implikasi

Bagi. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah,

Jurnal Ilmiah Hubungan. Internasional:

Edisi Khusus.

Bappenas. (2020). Peran dan Kontribusi UMKM

dalam Perekonomian Nasional Indonesia.

Badan Pusat Statistik. (2016). Data Sensus

Ekonomi Tahun 2016.

Herry. (2020). Manajemen Usaha Kecil dan

Menengah. Yogyakarta : Gava Media.

Kementerian Koperasi dan UMKM. (2020).

Dampak Pandemi Terhadap Usaha Mikro,

Kecil dan Menengah di Indonesia.

Kotler, P. and G. Armstrong. (2012). Dasar-dasar

Pemasaran, Edisi Kesembilan. Jakarta:

Penerbit Indeks

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. (2009).

Manajemen Pemasaran. Terjemahan oleh

Benyamin Molan. Edisi Keduabelas. Jilid

Jakarta: Indeks.

Setiono, Beni Agus. (2020) Strategi Bertahan Bagi

UKM Hadapi Krisis Akibat Covid 19.

Surabaya : Universitas Hang Tuah.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta,

CV.

Tjiptoherijanto, Prijono. (2011). Tenaga Kerja dan

Peran Serikat Pekerja Dalam Peningkatan

Kesejahteraan. Majalah Perencanaan

Pembangunan Edisi 23

Tjiptono, Fandy. (2011). Strategi Pemasaran. Edisi

Yogyakarta : Andi

Undang-Undang Nomor 20 Tahun (2008). Tentang

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah

Downloads

Published

2022-03-07