PERBANDINGAN SEMANGAT GURU DAN MURID TERHADAP PENDIDIKAN DALAM NOVEL NIJUUSHI NO HITOMI DAN LASKAR PELANGI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan semangat guru dan murid terhadap pendidikan dalam dua novel dari dua negara, Nijuushi no Hitomi (Dua Belas Pasang Mata) dan Laskar Pelangi. Kedua novel ini sama-sama menggambarkan tentang pendidikan tingkat Sekolah Dasar di sebuah pulau kecil dalam serba keterbatasan. Sastra banding dapat dibatasi dengan pengertian membandingkan karya sastra dari negara berbeda dan bahasa yang berbeda antara dengan satu dengan yang lainnya. Dalam sastra banding ada beberapa bidang pokok antara lain yaitu tema/motif, genre/bentuk, aliran/angkatan, hubungan, dan perkembangan [1]. Dua tinjauan pustaka terhadap objek penelitian yang sama telah penulis temukan. Sebelumnya telah ada penelitian sastra bandingan yang menganalisis kesamaan tema cerita [2]. Penelitian lain mengenai kondisi sosial perempuan Jepang dalam novel [3]. Kebaruan penelitian ini adalah membandingkan semangat guru dan murid terhadap pendidikan.References
Endraswara, Suwardi. 2011. Metodologi Pendidikan Sastra Banding. Jakarta: Bukupop.
Purnama, Muhammad Deden. 2013. “Suatu Bandingan Novel Laskar Pelangi Karya Andrea Hirata dan Dua Belas Pasang Mata (Nijuushi no Hitomi) Karya Sakae Tsuboi: Tinjauan Sastra Banding”. Makalah. Deden Muhammad. 2013.Suatu Bandingan Novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata dan Dua Belas Pasang Mata (Nijuushi no Hitomi) karya Sakae Tsuboi:Tinjauan Sastra Banding.Universitas Diponegoro Semarang.
Utami, Yuni Efika. 2016. Kondisi Sosial Perempuan Jepang dalam Novel Nijuushi no Hitomi Karya Tsuboi Sakae. Universitas Andalas, Padang.
Sakae, Tsuboi. 2015. Nijuushi no Hitomi. Jepang: Aotori Bunko.
Hirata, Andrea. 2008. Laskar Pelangi. Yogyakarta: Bentang.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.