STUDI EKSPERIMEN DESTILASI AIR LAUT MENGGUNAKAN SIMULATOR SURYA UNTUK MENGHASILKAN AIR TAWAR DAN GARAM

Authors

  • Rio Saputra Universitas Bung hatta
  • Mulyanef Universitas Bung hatta

Abstract

Dalam dunia ini, sekitar 97% dari seluruh air di permukaan bumi adalah air asin, sedangkan hanya sekitar 3% sisanya yang merupakan air tawar. Air merupakan sumber daya alam yang sangat esensial bagi kelangsungan hidup semua makhluk di planet ini. Air memiliki peran yang fundamental dalam berbagai aktivitas sehari-hari, seperti mandi, memasak, minum, mencuci, serta kebutuhan dalam perdagangan, industri, pertanian, peternakan, dan sebagainya. Di daerah pesisir pantai, salah satu masalah yang sering dihadapi adalah sulitnya akses terhadap air tawar. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih ini adalah dengan mengolah air laut menjadi air tawar. Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk memisahkan air laut atau air kotor menjadi air tawar, salah satunya adalah melalui proses destilasi. Distilasi yaitu cara memperoleh air murni (bersih) dengan memanaskan air laut dan air payau untuk memisahkan garam dan mineral lainnya dari air laut. Pada proses destilasi ini menggunakan sumber panas buatan yaitu simulator surya dengan type lampu yang digunakan yaitu Philips halogen 150 watt sebanyak 6 buah. Waktu dan tempat pengujian alat distilasi simulator surya dilakukan pada lantai 3 dalam ruangan Labor Fenomena Dasar Mesin gedung C kampus 3 Universitas Bung Hatta, Pengujian menggunakan kolektor plat datar dengan variasi volume air laut 3000 ml, 2000 ml, dan 1000 ml. Pengujian dilakukan pagi dan malam hari guna mencari perbandingan hasil produktivitas air tawar dan garam yang dihasilkan. Hasil pengujian menunjukkan Pada variasi 2000 ml air laut lebih banyak menghasilkan air tawar sebesar 350 ml, dan pada variasi 1000 ml lebih cepat menghasilkan garam dalam waktu 2 jam 30 menit, selain itu pengujian pada malam hari lebih efisiensi dari pada siang hari diakibatkan perbedaan temperature sehingga kondensasi lebih cepat

Author Biographies

Rio Saputra, Universitas Bung hatta

Universitas Bung Hatta

Mulyanef, Universitas Bung hatta

Universitas Bung Hatta

References

Ely, J. (2019). Kualitas Air Hasil Desalinasi

Menggunakan Sistim Destilasi Sederhana.

Global Health Science, 4(3), 165-168..

Lestari, F., Susanto, T., & Kastamto, K. (2021).

Pemanenan Air Hujan Sebagai Penyediaan Air

Bersih Pada Era New Normal Di Kelurahan

Susunan Baru. SELAPARANG: Jurnal

Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2),

-434.

Ramadhan, A. F., Afisna, L. P., Maharani, A.,

Ramadhanty, N., Isak, R., & Ningsih, W.

(2022). Studi Eksperimen Alat Destilasi Tenaga

Surya Di Kelurahan Way Huwi. Vortex, 3(2),

-97

Downloads

Published

2023-08-28